HUBUNGAN OBESITAS DENGAN DERAJAT OSTEOARTRITIS GENU PADA LANSIA DI RSUD PROF. Dr. W. Z. JOHANNES KUPANG

  • Jordi Martinez N. Kapitan(1)
    Universitas Nusa Cendana
  • Su Djie To Rante(2*)
    Universitas Nusa Cendana
  • Sisilia Ratna Tallo(3)
    Universitas Nusa Cendana
  • (*) Corresponding Author
Keywords: Obesitas, Osteoartritis Genu, IMT, Kellgren-Lawrence

Abstract

Osteoartritis merupakan penyakit degeneratif pada sendi yang disebabkan karena kerusakan kartilago (tulang rawan) dan memicu keterbatasan ruang gerak sendi. Osteoartritis paling banyak menyerang sendi penopang berat badan. Osteoartritis dapat disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya adalah obesitas.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara obesitas dengan derajat osteoartritis genu pada lansia di RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang. Metode penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan metode cross sectional. Sampel penelitian ini adalah pasien OA Genu di Poli Bedah, Poli Penyakit Dalam, dan Poli Rehabilitasi Medik RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang pada bulan Juli - Desember 2018. Teknik sampling dalam penelitian ini menggunakan metode total sampling dengan jumlah sampel 25 orang. Pemeriksaan obesitas dilakukan dengan mencari nilai IMT pasien. Pemeriksaan derajat OA Genu dilihat dari hasil foto X-ray pasien mengacu pada penilaian berdasarkan Kellgren-Lawrence. Analisis data menggunakan uji Spearman. Hasil  dari 25 sampel yang diteliti, didapatkan 17 pasien dengan IMT Pre-Obesitas, empat pasien dengan IMT Obesitas I, dan empat pasien dengan IMT Normal. Pada pemeriksaan derajat OA, didapatkan 11 pasien dengan OA derajat 2, 11 pasien dengan OA derajat 3, dan tiga pasien dengan OA derajat 4. Berdasarkan uji Spearman didapatkan R=0,067 dannilaip= 0,000* (<0,05). Kesimpulan dari penelitian ini  terdapat hubungan antara obesitas dengan derajat osteoartritis genu pada lansia di RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes Kupang.

Downloads

Download data is not yet available.

References

1. Kusuma W, Angliadi E, Angliadi LS. Profil Penderita Osteoartritis Lutut dengan Obesitas di Instalasi Rehabilitasi Medik BLU RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado. 2014;2(November):2–5.
2. Powers CA. Internal Medicine. Harrisons Principles Of Internal Medicine. 2004. 1176-1180 p.
3. Sella D, Sahruddin, Ibrahim K. Hubungan Intensitas Sholat, Aktivitas Olahraga dan Riwayat Kebiasaan Mandi Malam dengan Penyakit Osteoartritis Pada Lansia di Panti Sosial Tresna Werdha Minaula Kota Kendari Tahun 2017. Journal. 2017;2(6):1–9.
4. RSUD Prof. Dr. W. Z. Johannes. Kupang. Rekam Medis Data Pasien Artritis tahun 2017. 2017.
5. Nursyarifah RS, Herlambang KS, Tiyas MA. Hubungan Antara Obesitas dengan Osteoartritis Lutut di RSUP Dr . Kariadi Semarang Periode Oktober-Desember 2011 The Association Between Obesity and The Incidence of Osteoarthritis of the Knee in RSUP of Dr . Kariadi Semarang Period October-December 2011. 2011;(2):80–5.
6. Syahirul A. Hubungan Obesitas Dengan Terjadinya Osteoartritis Lutut Pada Lansia Kecamatan Laweyan Surakarta. 2015;
7. Sugondo S. Obesitas. Buku ajar ilmu penyakit dalam jilid III. EGC; 2006. 1919-24 p.
8. WHO, Branca F. Obesity – a serious health problem. Journal. 2010;I(November):1–28.
9. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Buletin-Lansia. 2013;1–40.
10. WHO. Global Health and Aging. NIH Publ no 117737 [Internet]. 2011;1(4):273–7. Available from: http://links.jstor.org/sici?sici=0095-9006(196024)1:4%3C273:HAA%3E2.0.CO;2-C
11. Syahdrajat T. Panduan Penelitian Untuk Skripsi Kedokteran & Kesehatan. 2018. 25-35 p.
12. Dahlan M. Besar Sampel dan Cara Pengambilan Sampel dalam Penelitian Kedokteran dan Kesehatan. 2010. 46-56 p.
13. Santosa J, Saturti, Tjokorda D. Pengalaman Belajar Lapangan - Osteoarthritis. J Med Sci. 2018;(1002005118):2–18.
14. Musumeci G, Aiello FC, Szychlinska MA, Di Rosa M, Castrogiovanni P, Mobasheri A. Osteoarthritis in the XXIst century: Risk factors and behaviours that influence disease onset and progression. Int J Mol Sci. 2015;16(3):6093–112.
15. Yanuarty M. Hubungan Antara Faktor Resiko Osteoartritis Lutut dengan Nyeri, Disabilitas, dan Berat Ringannya Osteoartritis. Skripsi Fak Kedokt Univ Diponegoro. 2014;7–24.
16. Flier J, Kushner R. Pathobiology, Evaluation, and Management of Obesity in HARRISON’s Principles of Internal Medicine. McGraw-Hill Companies; 2008. 2837-2849 p.
17. Listyani S. hubungan antara Indeks masa tubuh (IMT) dengan derajat osteoartritis lutut menurut kellgren dan lawrence. J Bone Miner Metab [Internet]. 2010; Available from: http://eprints.undip.ac.id/23723/1/Sara_Listyani.pdf
18. Ferdiansyah. Hubungan Antara Obesitas dan Kejadian Osteoartritis Sendi Lutut di Poli Bedah Tulang Rumah Sakit Umum Dokter Soedarso Pontianak Tahun 2013. Skripsi. 2015

PlumX Metrics

Published
2020-01-20
How to Cite
N. Kapitan, J., Rante, S., & Tallo, S. (2020). HUBUNGAN OBESITAS DENGAN DERAJAT OSTEOARTRITIS GENU PADA LANSIA DI RSUD PROF. Dr. W. Z. JOHANNES KUPANG. Cendana Medical Journal, 8(1), 506-511. https://doi.org/10.35508/cmj.v8i1.2659

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.