Pengobatan Ikan Kerapu Cantang Yang Terinfeksi Bakteri Vibrio alginolyticus Menggunakan Madu Dengan Frekuensi Yang Berbeda

  • Nenti S Ollin(1)
    Universitas Nusa Cendana
  • Yuliana Salosso(2*)
    Universitas Nusa Cendana
  • Yudiana Jasmanindar(3)
    Universitas Nusa Cendana
  • (*) Corresponding Author

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas madu dalam menyembuhkan ikan kerapu cantang yang diinfeksikan dengan bakteri Vibrio alginolyticus jika diaplikasikan dengan frekuensi berbeda melalui perubahan hematologi ikan (eritrosit, leukosit, hemoglobin). Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap dengan perlakuan berupa perendaman menggunakan madu dengan frekuensi 1 kali, 3 kali, 5 kali, ditambah 2 perlakuan kontrol yaitu kontrol ikan sehat dan kontrol ikan sakit, setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali. Tingkat kepadatan bakteri yang digunakan adalah 106 dan disuntikan ke ikan dengan dosis 0,1 ml/ekor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan madu dengan frekuensi 1 kali saja sudah efektif dalam menyembuhkan ikan kerapu cantang yang terinfeksi bakteri melalui peningkatan jumlah eritrosit, penurunan jumlah leukosit, serta peningkatan jumlah hemoglobin. 

Kata kunci       : frekuensi, kerapu cantang, madu, Vibrio alginolyticus

Downloads

Download data is not yet available.

PlumX Metrics

Published
2021-10-22
How to Cite
Ollin, N., Salosso, Y., & Jasmanindar, Y. (2021). Pengobatan Ikan Kerapu Cantang Yang Terinfeksi Bakteri Vibrio alginolyticus Menggunakan Madu Dengan Frekuensi Yang Berbeda. Jurnal Aquatik, 4(2), 38-45. https://doi.org/10.35508/aquatik.v4i2.5674
Section
Articles