PERSEPSI DAN PARTISIPASI MASYARAKAT LOKAL TERHADAP KEBERADAAN HUTAN DIKLAT SISIMENI SANAM DI DESA SILLU KECAMATAN FATULEU KABUPATEN KUPANG

  • Niken W Koreh(1)
    Program Studi Kehutanan Fakultas Pertanian UNDANA
  • Maria M. E. Purnama(2)
    Program Studi Kehutanan Fakultas Pertanian UNDANA
  • Astin E. Mau(3*)
    Program Studi Kehutanan Fakultas Pertanian UNDANA
  • (*) Corresponding Author
Keywords: Persepsi, Partisipasi Masyarakat, Hutan Diklat Sisimeni Sanam

Abstract

Hutan Diklat Sisimeni Sanam merupakan suatu areal hutan yang diperuntukan sebagai sarana dan prasarana praktek dalam rangka mendukung kegiatan diklat kehutanan serta sebagai laboratorium alam untuk mengembangkan ilmu pengetahun dan teknologi (Iptek) di bidang kehutanan. Kawasan Hutan Diklat Sisimeni sanam (RTK.185) Pulau Timor secara keseluruhan telah disahkan sebagai kawasan hutan tetap pada tanggal 25 September 1982 oleh Menteri
Pertanian u.b. Direktur Jendral Kehutanan dengan fungsi sebagai hutan produksi terbatas, sehingga kawasan hutan tersebut telah mempunyai kekuatan hukum. Dalam Permenhut No. 44 tahun 2012, tentang pengukuhan kawasan hutan dilakukan melalui tahapan penunjukan kawasan hutan, penataan batas kawasan hutan serta penetapan kawasan hutan. Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Diklat Sisimeni sanam telah ditetapkan melalui Keputusan Menteri
Kehutanan No. SK. 367/Menhut-II/2009 dengan luas ± 2.973,20 ha dan panjang 37,94 km. Sebelum ditunjuk sebagai kawasan hutan pendidikan dan pelatihan berstatus sebagai Register Tanah Kehutanan (RTK) 185 kelompok hutan Sisimeni Sanam, dikelola sebagai Hutan Produksi oleh RPH Camplong, BKPH Camplong, CDK Kupang. Kurangnya sosialisasi dan komunikasi dari pihak pengelola dengan masyarakat Desa Sillu, mengakibatkan kurangnya pemahaman dan
wawasan masyarakat tentang Keberadaan Hutan Diklat Sisimeni Sanam. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sikap, persepsi, perilaku mayarakat lokal terhadap keberadaan Hutan Diklat Sisimeni Sanam dan untuk mengetahui bagaimana partisipasi masyarakat dalam pengelolaan Hutan Diklat Sisimeni Sanam. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah penduduk sekitar kawasan Hutan Diklat Sisimeni Sanam yang berjumlah 91 jiwa, dengan penentuannya menggunakan purposive sampling. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa sikap dan partisipasi masyarakat terhadap Hutan Diklat Sisimeni Sanam di Desa Sillu, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur tergolong pada kategori baik (60.93% dan 79,08%), sedangkan tingkat persepsi dan perilaku mayarakat lokal terhadap keberadaan Hutan Diklat Sisimeni Sanam tergolong pada kategori netral (50,92% dan 52,59%).

Downloads

Download data is not yet available.

PlumX Metrics

Published
2020-09-17