Jurnal Fisika : Fisika Sains dan Aplikasinya
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/FISA
<p><strong><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">p-ISSN : </span></span><a href="http://u.lipi.go.id/1461570616" target="_blank" rel="noopener"><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">2503-5274</span></span></a><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"> (Cetak) e-ISSN : </span></span><a href="http://issn.pdii.lipi.go.id/issn.cgi?daftar&1554973637&1&&2019" target="_blank" rel="noopener"><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">2657-1900</span></span></a><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"> (Online) </span></span></strong><br><strong><a href="https://doi.org/10.35508/fisa" target="_blank" rel="noopener"><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">doi : https://doi.org/10.35508/fisa</span></span></a></strong><br><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"> Jurnal Fisika : Fisika Sains dan Aplikasinya diterbitkan oleh Jurusan Fisika, Fakultas Sains dan Teknk - Universitas Nusa Cendana secara berkala (setiap 6 bulan) yaitu setiap bulan April dan Oktober, dengan tujuan untuk menyebarkan hasil penelitian, pengkajian, dan pengembangan bidang Fisika beserta terapan ilmu fisika. </span><span style="vertical-align: inherit;">Artikel yang dipublikasikan dalam Jurnal FiSA dapat berupa Artikel Penelitian maupun Artikel Konseptual (non-penelitian). </span></span><br> <strong><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">JFISA DIINDEKSKAN OLEH :</span></span></strong></p> <p><a title="Dimensions" href="https://app.dimensions.ai/discover/publication?search_mode=content&and_facet_source_title=jour.1367093" target="_blank" rel="noopener"><img src="/RujUxYuks1/site/images/jehunias/Dimensions.png.jpg" width="320" height="87"></a><br><a title="Jurnal Fisika Sains dan Aplikasinya" href="https://ejurnal.undana.ac.id/FISA" target="_blank" rel="noopener"><img src="/RujUxYuks/site/images/clouk/LogoIndeks.png" width="1082" height="117"> </a></p> <p><a title="JFISA di SINTA" href="http://sinta2.ristekdikti.go.id/journals/detail?id=5417" target="_blank" rel="noopener"><img src="/RujUxYuks/site/images/clouk/sinta_51-small.jpg"></a></p>Universitas Nusa Cendanaen-USJurnal Fisika : Fisika Sains dan Aplikasinya2503-5274<p><strong>Published By</strong> <a title="Universitas Nusa Cendana" href="http://undana.ac.id/" target="_blank" rel="noopener"><img src="/RujUxYuks/site/images/clouk/undana.png"></a></p> <p>Jl. Adisucipto, Penfui-Kupang, Lasiana, Klp. Lima, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur., Indonesia</p> <p><a title="CC-BY-NC-ND 4.0" href="http://creativecommons.org/licenses/by-nc-nd/4.0" target="_blank" rel="noopener"><img src="/RujUxYuks/site/images/clouk/Attrib1.png"></a></p> <p>This work is licensed under <a title="CC-BY-NC-SA 4.0" href="http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0" target="_blank" rel="noopener">Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International (CC BY-NC-SA 4.0)</a></p>IDENTIFIKASI POLA ALIRAN AKUIFER KARST DENGAN METODE GEOLISTRIK SELF POTENSIAL SP
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/FISA/article/view/15459
<p><em>Telah dilakukan peneli</em><em>ti</em><em>an dengan menerapkan metode geolistrik self potential SP pada lokasi penelitian Pesisir Pantai Sendang Biru untuk melihat pola aliran akuifer karst. Berdasarkan analisis dan interpretasi data penyebaran anomali potensial alam positif dan negati</em><em>f</em><em> dengan rentang nilai potensial alam antara -10.644 mV hingga 11.294 mV diklasifikasikan menjadi zona potensial alam negatif dengan nilai -10,644 mV hingga – 0.100 mV dan zona potensial alam positif dengan nilai 0.026 mV hingga 11.294 mV, maka diperoleh hasil bahwa pola aliran akuifer karst mengalir dari arah timut lokasi penelitian ke</em> <em>arah barat serta potensi keberadaan akuifer menyebar di lokasi penelitian </em></p> <p><strong><em> </em></strong></p>Abdul WahidHery Leo SianturiChristine MbiliyoraBernandus Bernandus
##submission.copyrightStatement##
http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2024-04-272024-04-279116KARAKTERISASI SIFAT OPTIK DAN SINTESIS MATERIAL KARBON NANODOTS DARI KULIT JERUK DENGAN LOGAM TEMBAGA
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/FISA/article/view/15448
<p><em>Karakterisasi karbon nanodots (K-dots) yang difabrikasi dari kulit jeruk asal Kabupaten TTS dan disintesis dengan logam tembaga telah dilakukan dengan tujuan: 1) menganalisis sifat-sifat optik material K-dots dari kulit jeruk, 2) menganalisis spektrum serapan, photoluminesens, dan FTIR K-dots ketika disintesis dengan logam Cu, dan 3) menentukkan nilai Limit Of Detection (LOD) konsentrasi logam Cu yang dapat dideteksi oleh k-dots. K-dots berbasis kulit jeruk di fabrikasi dengan metode annealing, kemudian diikuti dengan proses sonikasi, sentrifugasi dan penyaringan. K-dots ini berpendar dan memancarkan emisi warna biru ketika diradiasi dengan lampu UV 365 nm. Berdasarkan hasil pengukuran data, spektrum serapan K-dots ini memiliki puncak serapan pada panjang gelombang 260 nm dengan jangkauan daerah panjang gelombang dari 249 nm sampai 349 nm. Ketika dieksitasi pada panjang gelombang 340, jangkauan spektrum photoluminesens dari K-dots 360 sampai 600 nm dengan puncak photoluminesens adalah 402 nm yang sesuai dengan pancaran warna birunya. K-dots memiliki photostabilitas yang tinggi. Pada konsentrasi 1,5 mg/mL, nilai celah energi material K-dots yang diperoleh dalam penelitian ini adalah 3,35 eV dan bersifat direct. Adanya ikatan O-H dan C=O pada spektrum FTIR K-dots mengindikasikan bahwa permukaan K-dots dilapisi (ditutup) oleh gugus hidorxyl dan karbonil sehingga K-dots memiliki kelarutan yang baik dalam air. Nilai LOD adalah 0,74 </em> <em>. Ketika K-dots disintesis dengan logam tembaga intensitas fluoresensnya melemah. Hal ini menunjukkan bahwa K-dots dapat diaplikasikan sebagai sensor terhadap logam tembaga</em></p>Mariani R. MauninoZakarias S. NgaraRedi K. PingakAlbert Z. Johannes
##submission.copyrightStatement##
http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2024-04-272024-04-2791712ANALISA KONSISTENSI NADA DAN INTENSITAS BUNYI PETIKAN SISTEM ROBOTIK PADA SASANDO BIOLA ELEKTRIK BERBASIS ESP32 IOT
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/FISA/article/view/15449
<p><em>Telah dilakukan analisis konsistensi nada dan tingkat intensitas bunyi berdasarkan data eksperimen petikan pada 10 dari 32 dawai alat musik sasando elektrik yang dikonfigurasi sebagai prototipe sistem robotik. Menerapkan teknologi Internet of Think (IoT) berbasis mikrokontroler ESP32 DevKit, motor servo dan driver PCA 9586 pada sasando elektrik sebagai bagian inovasi sasando dari alat musik tradisional menjadi bagian budaya modern di era 4.0. Tujuan penelitian ini selain pembuatan prototipe adalah agar didapatkan output petikan dawai yang menghasilkan nada dan tingkat intensitas bunyi yang konsisten dan stabil, sebagai justifikasi bahwa sistem robotik didesain dengan baik.. Hasil analisis menunjukkan bahwa nada yang dihasilkan 10 dawai sasando dalam format f(</em>D<em>f)-chord berturut-turut sebagai berikut 464,2(+2Hz)-A#4, 434(+6 Hz)-A4, 396,2(-0,6Hz)-G4, 376,6(-6,6Hz)-F#4, 332(+7,6Hz)-E4, 299,8(+6,1Hz)-D4, 107,6(+2,4Hz)-A2, 74,6(-1,2Hz)-D2, 279,8(-2,6Hz)-C#4 dan 301(-7,3Hz)-D4, dengan interval simpangan antara 0,2% – 2,5%. Simpangan dari standar nada tidak berpengaruh pada chord karena masih dalam rentang interval frekuensi chord dawai. Tingkat intensitas bunyi keluaran dari 10 dawai rerata terendahnya sebesar 58,4 dB yang dimiliki oleh dawai nomor 20 (bass) dan tertinggi sebesar 81,4 dB pada dawai 9 (melodi). Tingkat intensitas representatif untuk dawai string yang dipetik dengan stik plastik solid. Analisa rerata waktu respon sistem robotik pemetik dawai sasando yang dirancang sekitar 0,28 sekon menunjukkan sistem IoT yang dibangun dengan ESP32 Dev Kit berkinerja cukup baik.dan stabil.</em></p>Ali WarsitoJonshon TariganAri Bangkit Sanjaya UmbuAbdul Wahid
##submission.copyrightStatement##
http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2024-04-272024-04-27911318RANCANG BANGUN SISTEM PEMANTAUAN DAN KONTROL KUALITAS AIR OTOMATIS UNTUK PEMBUDIDAYAAN IKAN LELE BERBASIS SMS
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/FISA/article/view/15450
<p><em>Budidaya ikan lele (Clarias gariepinus) adalah sektor peternakan yang berkembang pesat di Indonesia, memberikan kontribusi signifikan terhadap kesejahteraan produsen dan pasokan pangan. Namun, tantangan seperti kualitas air buruk dan aksesibilitas lokasi budidaya memerlukan solusi efektif dalam pemantauan dan kontrol kualitas air. Penelitian ini bertujuan merancang sistem pemantauan dan kontrol kualitas air otomatis berbasis SMS untuk budidaya ikan lele. Arduino Due dan modul SIM800L digunakan sebagai pusat rangkaian dan pengiriman SMS yang terhubung dengan sensor suhu (DS18B20), pH (SEN0161-V2), TDS/salinitas, dan ketinggian air (JSN-SR04T). Hasil penelitian menunjukkan tingkat akurasi tinggi dalam pengukuran kualitas air, mencapai sekitar 99,66% untuk suhu air, 99,58% untuk pH air, dan 99,54% untuk TDS dan salinitas. Pengukuran ketinggian air mencapai akurasi sekitar 99,96%. Implementasi alat monitoring dan kontrol kualitas air berbasis SMS dalam budidaya ikan lele selama 14 hari berhasil mencapai penggantian air otomatis sesuai dengan batas yang ditentukan untuk pH dan TDS, memastikan pengendalian parameter kualitas air yang optimal. Kendali ini berdampak positif pada pertumbuhan ikan lele, meningkatkan panjangnya sekitar 1,5-2,5 cm selama periode penelitian, dibandingkan dengan ukuran ikan lele di kolam tanpa pengendalian.</em></p>Baltazar A T ResionaJonshon TariganAlbert Zicko Johannes
##submission.copyrightStatement##
http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2024-04-272024-04-27911925KAJIAN PUSTAKA APLIKASI PHYSICAL VAPOR DEPOSITION (PVD) KROMIUM SEBAGAI PELAPIS BAJA UNTUK MENINGKATKAN SIFAT MEKANIK LARAS SENJATA
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/FISA/article/view/15456
<p><em>Perkembangan teknologi dalam industri, termasuk teknologi pelapisan, mengalami kemajuan yang pesat. Pelapisan bertujuan untuk meningkatkan nilai guna material yang dilapisi untuk tujuan tertentu. Kromium, yang melimpah di alam semesta, menjadi fokus penelitian untuk menganalisis pelapisannya menggunakan metode physical vapor deposition (PVD) dan sifat mekanik hasilnya. Penelitian ini menggunakan systematic literature review (SLR) dengan model Preferred Reporting Items for Systematic Reviews and Meta-Analyses (PRISMA), menghasilkan artikel rujukan dari sumber-sumber reputabel seperti PubMed, ScienceDirect, dan DOAJ. Proses PVD melibatkan deposisi lapisan tipis dari bahan dasar ke bentuk uap, yang kemudian mengendap pada permukaan benda kerja untuk membentuk lapisan yang diinginkan. Pelapisan kromium menggunakan PVD lebih efektif daripada hardchrome pada pelapisan laras senjata, memberikan perlindungan permukaan, meningkatkan ketahanan aus, dan meningkatkan sifat fungsional lainnya. Potensi ini menjadikan PVD sebagai alternatif yang ramah lingkungan untuk menggantikan hardchrome.</em></p>Anung NugrohoRayat RuyatMarsono Marsono
##submission.copyrightStatement##
http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2024-04-272024-04-27912635STABILITAS POLYMER INCLUSION MEMBRANE DARI POLIMER PENDUKUNG PVC DAN EKSTRAKTAN D2EHPA DALAM ASAM KLORIDA
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/FISA/article/view/15377
<p><em>Polymer Inclusion Membrane (PIM) merupakan generasi terbaru membran cair yang dirancang khusus untuk pemisahan berbagai jenis komponen kimia organik dan anorganik. Stabilitas PIM menjadi faktor kunci untuk memastikan efektivitasnya dalam proses pemisahan yang berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi kestabilan PIM yang terbuat dari 60% PVC sebagai polimer pendukung dan 40% D2EHPA sebagai ekstraktan dalam larutan uji asam klorida (HCl) 2,5 M. Hasil penelitian PIM dengan komposisi ini menunjukkan karakteristik fisiknya yang ideal seperti tipis, transparan, fleksibel dengan permukaan yang tidak berminyak. Hasil uji stabilitas berturut-turut menunjukkan penurunan berat PIM yang dibiarkan pada udara terbuka, dalam air, dan dalam 2,5 M HCl selama 7 hari sebesar 0,92%; 10,15% dan 4,30%. Trend ini secara umum menunjukkan bahwa PIM dengan komposisi 60% PVC dan 40% D2EHPA memiliki kestabilan yang lebih baik di dalam larutan yang bersifat asam dibandingkan dengan larutan yang bersifat netral. Perbandingan karakteristik spektra FTIR PIM sebelum dan setelah uji stabilitas menunjukkan PIM yang direndam di dalam air mengalami kehilangan sebagian besar ekstraktan D2EHPA selama proses uji stabilitas. Perbedaan karakteristik spektra FTIR PIM sebelum dan setelah uji stabilitas dengan direndam di dalam air ini juga terkonfirmasi melalui perbedaan karakteristik fisika PIM sebelum dan sesudah uji stabilitas yang meliputi water contact angle, water uptake, tensile strength dan % elongation. Secara keseluruhan, hasil penelitian ini mengindikasikan bahwa PIM yang dibuat dengan komposisi PVC 60% dan D2EHPA 40% disarankan untuk digunakan dalam pemisahan pada kondisi asam untuk mempertahankan stabilitas dan efisiensi pemisahannya.</em></p> <p><em> </em></p>Katarina ModheSherlly M. F. LedohTitus LapailakaLuther KadangJohnson N. NaatRedi K. PingakOrigenes B. KapitanFidelis Nitti
##submission.copyrightStatement##
http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2024-04-192024-04-1991364610.35508/fisa.v9i1.15377PEMETAAN PERUBAHAN DAERAH ALIRAN SUNGAI (DAS) NOELMINA DENGAN MEMANFAATKAN DATA CITRA SATELIT
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/FISA/article/view/15738
<p><em>Daerah Aliran Sungai (DAS) Noelmina merupakan salah satu sungai besar di pulau Timor yang sangat penting bagi warga masyarakat Nusa Tenggara Timur, khususnya Kabupaten Timor Tengah Selatan dan Kabupaten Kupang yang menghidupi sebagian warga kedua kabupaten tersebut. Pola aliran DAS berbentuk dentritik dengan panjang sungai utama (sungai Noelmina) adalah 37,40 kilometer. DAS Noelmina mangalami perubahan terus menerus secara alami maupun oleh aktifitas manusia dalam memanfaatkan kawasan DAS ini. Pada penelitian ini digunakan data citra Landsat dalam 20 tahun terakhir mulai tahun 2003 hingga tahun 2023. Kawasan DAS Noelmina terbagi menjadi aliran sungai, hutan, lahan kosong, padang rumput, sawah dan semak belukar, Perubahan yang terjadi sangat bervariasi sebagai berikut, luas aliran sungai pada tahun 2003 adalah 5250,82 ha lalu bertambah pada tahun 2008 menjadi 6528,52 ha, tahun 2013 bertambah menjadi 7522,04 ha, selanjutnya berkurang menjadi 6471,77 ha pada tahun 2018 dan pada akhirnya bertambah luas menjadi 7673,52 ha. Aliran sungai Noelmina berubah secara signifikan diakibatkan karena perubahan penggunaan lahan yang semula sawah, lahan kosong, hutan atau semak belukar. DAS Noelmina didominasi oleh semak belukar dan padang rumput sekitar 73,8% pada tahun 2023.</em></p>Jehunias L. TanesibHery Leo SianturiChristine Mbiliyora
##submission.copyrightStatement##
http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2024-04-272024-04-27914753ANALISIS KARAKTERISTIK MINERAL PADA PASIR BESI DENGAN METODE X-RAY DIFFRACTION (XRD) DI PANTAI NANGABA KECAMATAN ENDE FLORES
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/FISA/article/view/16532
<p><em>Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui karakteristik pasir besi yang terdapat di pantai Nangaba Kecamatan Ende Flores Nusa tenggara Timur menggunakan X-RAY DIFFRACTION (XRD). Pengujian XRD ini bertujuan untuk mencari tahu kandungan mineral atau senyawa yang terkandung di dalam pasir besi tersebut. Berdasarkan hasil analisis maka diperoleh beberapa mineral yang mengandung unsur besi (Fe) dan beberapa unsur mineral lainnya dalam jumlah kecil. Hasil analisis kualitatif pasir besi yang diperoleh yaitu mineral spinel, magnetite, kuarsa, dan Perovskite</em></p>Christine Mbiliyora
##submission.copyrightStatement##
http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
2024-04-272024-04-27915457