https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/ForTekS/issue/feed JURNAL FORUM TEKNIK SIPIL (J-ForTekS) 2024-07-03T10:51:33+00:00 Dr.Remigildus Cornelis, ST.MT remi@staf.undana.ac.id Open Journal Systems <p style="text-align: justify;">Jurnal Foum Teknik Sipil (ForTeks) merupakan salah satu wahana atau media tempat mempublikasikan hasil hasil penelitian&nbsp; dibidang Ilmu Teknik Sipil dan penelitian penelitian lainnya yang&nbsp; terkait. Jurnal Forum Teknik Sipil (ForTeks) dikelola oleh Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Sains dan Teknik, Universitas Nusa Cendana dengan frekuensi terbitan berkala adalah 2 kali setahun yaitu pada Bulan Mei dan Bulan September. Untuk meningkatkan mutu publikasi maka hasil-hasil penelitian yang akan diterbitkan&nbsp; terlebih dahulu melewati proses review oleh mitra bestari diluar Univesitas Nusa Cendana dengan indeks publikasi yang tinggi.</p> https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/ForTekS/article/view/15458 Analisis Laju dan Volume Sedimentasi pada Embung Oelomin Menggunakan Metode MUSLE (Modified Universal Soil Loss Equation) 2024-07-03T10:51:33+00:00 Wilhelmus Bunganaen wilembunganaen@staf.undana.ac.id Andi Kumalawati kumalawati@staf.undana.ac.id I Desak Putu Miarsi Endrayani putuendrayani07@gmail.com <p>Keberadaan Embung Oelomin cukup penting sebagai sumber air baku bagi masyarakat Desa Oelomin. Masyarakat mengelola lahan pertanian dengan memanfaatkan air dari embung. Umur embung telah mencapai 30 tahun tentunya mengalami beberapa perubahan yang menjadi faktor utama penyebab terjadinya erosi seperti perubahan tataguna lahan, aspek fisik serta kurangnya pemeliharaan yang berpengaruh terhadap kenaikan presentasi sedimen pada embung. Seiring waktu akan menyebabkan pendangkalan yang berpengaruh terhadap daya tampung embung. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui besarnya laju dan volume sedimentasi yang mengendap pada Embung Oelomin. Analisis laju dan volume sedimentasi menggunakan metode MUSLE dengan faktor limpasan permukaan sebagai penyebab erosi. Hasil penelitian diperoleh laju dan volume sedimentasi pada periode ulang 2, 5, 10, 15, 20, 30, 50 dan 100 tahun yaitu 1.031,407 ton dan 398,694 m<sup>3</sup>, 1.159,730 ton dan 448,97 m<sup>3</sup>, 1.223,877 ton dan 473,093 m<sup>3</sup>, 1.245,273 ton dan 481,364 m<sup>3</sup>, 1.267,043 ton dan 489,780 m<sup>3</sup>, 1.297,154 ton dan 501,419 m<sup>3</sup>, 1.329,491 ton dan 513,919 m<sup>3</sup>, 1.364,343 ton dan 527,391 m<sup>3</sup>. Secara teoritis pada periode ulang 30 tahun tampungan mati masih dalam batas yang&nbsp; disediakan yaitu 940 m<sup>3</sup>.</p> 2024-06-05T00:53:25+00:00 ##submission.copyrightStatement## https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/ForTekS/article/view/14596 Analisis Model Bangkitan dan Tarikan Pergerakan Transportasi pada Kawasan Pasar Alok Maumere Kabupaten Sikka 2024-07-03T10:51:33+00:00 Monica Agustina Renohi monicaagstnr@gmail.com Ruslan Ramang ruslan.ramang@gmail.com John Hendrik Frans johnhendrikfrans@gmail.com <p>Bangkitan dan tarikan pergerakan transportasi di kawasan pasar Alok khususnya ketika pergerakan meningkat, mengakibatkan volume lalu lintas tinggi dan terjadi kemacetan lalu lintas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi serta pemodelan bangkitan dan tarikan pergerakan transportasi kawasan Pasar Alok. Pemodelan dilakukan dengan metode analisis regresi linear berganda. Berdasarkan hasil penelitian, faktor-faktor yang mempengaruhi bangkitan pada Pasar Alok adalah jumlah anggota keluarga, pendapatan per bulan, kepemilikan kendaraan pribadi,&nbsp; dan moda transportasi yang digunakan. Sedangkan faktor-faktor yang mempengaruhi tarikan pada Pasar Alok adalah lama kegiatan di pasar, biaya pengeluaran sekali berbelanja, luas lahan pasar, jarak tempat tinggal menuju pasar, dan waktu tempuh perjalanan menuju pasar. Model bangkitan yang diperoleh berdasarkan analisis yaitu Y1 = – 1.477 + 0.287X1 + 0.262X2 + 0.374X3 + 0.822X5; Y2&nbsp; = – 5747.929 + 2976.461X1. Sedangkan model tarikan yang diperoleh berdasarkan analisis yaitu Y3 = – 0.972 + 0.141X6 + 0.333X7 + 0.318X10 + 0.554X12 + 0.136X13; Y4 = 1295.704 + 26.347X6 + 311.237X12.</p> 2024-06-05T02:34:18+00:00 ##submission.copyrightStatement## https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/ForTekS/article/view/14785 Evaluasi Kinerja Ruas Jalan dan Penataan Area Parkir di Pasar Tradisional : (Studi Kasus Pasar Baru Atambua) 2024-07-03T10:51:33+00:00 Elena Sofia Junita Fernandes ellenasjfernandes2001@gmail.com John H. Frans johnhendrikfrans@gmail.com Remigildus Cornelis remi@staf.undana.ac.id <p>Pasar merupakan elemen sentral dalam kehidupan ekonomi masyarakat, namun seiring berkembangnya suatu kota dan peningkatan jumlah kendaraan telah menimbulkan tantangan signifikan, terutama di kawasan Pasar Baru Atambua. Peneliti ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja ruas jalan dan penataan area parkir di ruas jalan kawasan Pasar Baru. Data penelitian mencakup parameter derajat kejenuhan untuk kinerja lalu lintas dan karakteristik area parkir. Hasil evaluasi kinerja ruas jalan menunjukkan bahwa ketiga ruas jalan di Pasar Baru memiliki tingkat pelayanan yang baik. Ruas Jl. Vetor Lidak memiliki derajat kejenuhan sebesar 0.41, ruas Jl. Adam Malik sebesar 0.53, dan ruas Jl. Pramuka sebesar 0.49. Meskipun tingkat pelayanan baik, masalah parkir muncul dan mempengaruhi kinerja ruas jalan. Parkir <em>on-street</em> yang tidak teratur dan variasi pola parkir menyebabkan kemacetan pada jam tertentu. Data juga menunjukkan bahwa meskipun <em>turnover</em> parkir baik, indeks parkir yang melebihi 100% kapasitas maksimum dapat mengurangi tingkat pelayanan.</p> 2024-06-05T02:57:59+00:00 ##submission.copyrightStatement## https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/ForTekS/article/view/15587 Analisis Faktor dan Kinerja Ruas Jalan Akibat Aktivitas Rumah Sakit Siloam dan Pertokoan di Jalan R.W. Monginsidi, Kota Kupang 2024-07-03T10:51:33+00:00 Iriene Anggreani Ndoen ireneapril27@gmail.com John Hendrik Frans johnhendrikfrans@gmail.com Dolly Karels dollykarels@gmail.com <p>Rumah Sakit Siloam merupakan salah satu fasilitas kesehatan di Kota Kupang yang memiliki aktivitas yang cukup padat. Aktivitas tersebut meliputi, keluar masuknya kendaraan pengunjung dan pegawai rumah sakit, kendaraan yang berhenti dan parkir di pinggir jalan, serta aktivitas pejalan kaki. Selain itu juga terdapat aktivitas komersil yang menyebabkan lalu lintas di jalan R.W. Monginsidi menjadi terhambat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pelayanan jalan dan faktor-faktor yang memengaruhi akibat adanya aktivitas Rumah Sakit Siloam dan Pertokoan terhadap ruas jalan R.W. Monginsidi. Metode yang digunakan adalah analisis kinerja ruas jalan dan analisis regresi linear berganda. Hasil analisis menunjukkan tingkat pelayanan untuk titik 1 pada pukul 07.00-11.00 dan titik 2 pada pukul 07.00-13.00 rata-rata nilai tingkat pelayanan adalah B. Sedangkan, pada pukul 12.00-13.00 dan 15.00-18.00 untuk titik 1 serta pada pukul 15.00-18.00 untuk titik 2 rata-rata nilai tingkat pelayanan adalah C. Faktor-faktor yang berpengaruh akibat aktivitas rumah sakit dan pertokoan terhadap kinerja ruas jalan R.W. Monginsidi nilai R<sup>2 </sup><em>(R Square)</em> sebesar 0,996 atau 99,6% yang atau variabel yang digunakan dalam model mampu menjelaskan 99,6% variasi variabel terikat.</p> 2024-06-05T03:25:01+00:00 ##submission.copyrightStatement## https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/ForTekS/article/view/13683 Analisis Kinerja dan Kebutuhan Angkutan Bus Perkantoran Pemerintah Kabupaten Kupang 2024-07-03T10:51:33+00:00 Gary Benjamin Gultom gultomgary@gmail.com John Hendrik Frans johnhendrikfrans@gmail.com Ruslan Ramang ruslan.ramang@gmail.com <p>Minimnya transportasi umum yang khusus melayani kebutuhan akomodasi para pegawai mengakibatkan adanya pengadaan Bus Kantor. Dalam penelitian ini diteliti bagaimana kinerja pelayanan dan kebutuhan jumlah angkutan Bus Perkantoran bagi pegawai Kabupaten Kupang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan tingkat kinerja dan jumlah kebutuhan angkutan Bus Perkantoran Pemerintah Kabupaten Kupang. Metode yang digunakan adalah metode Deskriptif Kuantitatif dengan menggunakan aplikasi microsoft excel dan Standar Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Darat No.SK : SK/687/AJ.206/DRJD/2002. Hasil penelitian menunjukkan kinerja operasional pelayanan angkutan Bus Perkantoran berdasarkan standar dari Direktorat Jendral Perhubungan Darat dengan total nilai 18 dari nilai bobot masing-masing termasuk dalam kategori SEDANG, sementara kinerja pelayanan Bus Perkantoran dinilai "BAIK" melalui kuesioner. Untuk pemenuhan &nbsp;kebutuhan Bus Perkantoran perlu penambahan jumlah pelayanan dengan cara penjadwalan ulang dan manajemen waktu.</p> 2024-06-05T05:23:34+00:00 ##submission.copyrightStatement## https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/ForTekS/article/view/15583 Evaluasi Kapasitas Tampung Saluran Drainase Menggunakan Software Hec-Ras 6.0 (Studi Kasus: Jalan Jendral Soeharto-Jendral Sudirman) 2024-07-03T10:51:33+00:00 Wilhelmus Bunganaen wilembunganaen@staf.undana.ac.id Endarto F.C. Taka franclyntak4@gmail.com Dolly W. Karels dollykarels@gmail.com <p>Banjir merupakan peristiwa alam yang sering terjadi dan menimbulkan genangan air. Tidak terkecuali di sepanjang ruas Jalan Jendral Soeharto-Jalan Jendral Sudirman, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur yang disebabkan oleh curah hujan yang terjadi dan kapasitas saluran drainase yang kurang memadai. Tentu perlu dilakukan analisis kapasitas tampung dari suatu sistem drainase, dimana drainase tersebut dapat menampung limpahan air atau tidak. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui debit banjir pada ruas jalan Jendral Soeharto-Jalan Jendral Sudirman serta mengetahui kapasitas dari sistem saluran drainase di sepanjang ruas Jalan Jendral Soeharto-Jalan Jendral Sudirman menggunakan software HEC-RAS. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan subjek penelitian menggunakan software HEC-RAS pada saluran drainase dan menggunakan instrumen studi pustaka dan observasi. Hasil dari penelitian ini yaitu dapat mengetahui debit banjir yang terjadi, mengetahui kapasitas saluran drainase, mengetahui dimensi dan jumlah street inlet serta penempatan manhole.</p> 2024-06-05T06:08:23+00:00 ##submission.copyrightStatement## https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/ForTekS/article/view/15336 Uji Kuat Tekan Mortar Pasangan Menggunakan Agregat Halus Pasir dari Beberapa Tempat di Pulau Timor 2024-07-03T10:51:33+00:00 Nedelina Taseseb nhedhel.t@gmail.com Partogi H. Simatupang partogi_simatupang@yahoo.com Jusuf J.S. Pah yuser_pah@staf.undana.ac.id <p>Di Pulau Timor, tedapat beberapa tempat yang menyediakan pasir sebagai material penyusun mortar pasangan, diantaranya Pasir Sumlili, Pasir Noelmina, Pasir Noemuti Pasir Benain dan Pasir Noebunu. Meski sudah banyak digunakan oleh masyrakat setempat namun, belum ada penelitian secara ilmiah yang menyatakan bahwa material pasir yang berasal dari Kali Sumlili, Kali Noelmina, Kali Noemuti, Kali Benain dan Kali Noebunu ini memiliki mutu yang sesuai dengan standar spesifikasi SNI dan layak sebagai agregat halus penyusun mortar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode statistik deskriptif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas dari agregat tersebut, apakah sesuai dengan spesifikasi SNI dan layak digunakan sebagai material penyusun mortar pasangan atau tidak, serta untuk mengetahui nilai kelecekan <em>(workability)</em> dari agregat tersebut. Berdasarkan hasil penelitian, yang memenuhi standar spesifikasi SNI dan layak digunakan sebagai agregat halus penyusun mortar adalah semua jenis agregat halus dengan semua variasi komposisi campuran pada umur perawatan 7 hari dan 28 hari. Sedangkan untuk nilai kelecekan untuk semua jenis agregat halus, menghasilkan nilai yang memenuhi standar spesifikasi SNI.</p> 2024-06-05T07:18:54+00:00 ##submission.copyrightStatement## https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/ForTekS/article/view/16080 Pengembangan Perhitungan Alinyemen Horizontal dan Alinyemen Vertikal Antar Kota Berbasis Android 2024-07-03T10:51:33+00:00 Hizkia Davidson Adiradja Milla hizkiamilla@gmail.com Dolly W. Karels dollykarels@sipil.com John H. Frans Johnhendrikfrans@gmail.com <p>Desain geometrik jalan merupakan bagian dari rekayasa jalan yang dititik-beratkan pada rekayasa&nbsp; bentuk&nbsp; fisik&nbsp; jalan&nbsp; sehingga&nbsp; dapat memenuhi fungsi dasar dari jalan. Produk desain geometrik jalan terdiri atas alinyemen horizontal, alinyemen vertikal, dan penampang/potongan melintang jalan. Alinyemen horizontal terdiri dari garis-garis lurus yang dihubungkan dengan garis-garis lengkung. Seiring dengan perkembangan teknologi yang pesat, para <em>engineer</em> dituntut untuk mampu melakukan perhitungan geometrik terkhusus alinyemen horizontal dan alinyemen vertikal secara cepat dan tepat. Perhitungan alinyemen horizontal dan alinyemen vertikal dengan aplikasi berbasis android&nbsp; menggunakan android studio dengan Java sebagai bahasa pemograman. Penelitian ini menggunakan metode <em>Prototype </em>dengan tahapan mengidentifikasi kebutuhan pemakai, mengembangkan <em>Prototype</em>, menkodekan sistem operasional, menggunakan sistem operasional, menguji sistem operasional. Penelitian ini menghasilkan aplikasi perhitungan alinyemen horizontal dan alinyemen vertikal di <em>platform </em>android dan hasil <em>output</em> berupa PDF yang dapat digunakan sebagai dokumen hasil perhitungan.</p> 2024-06-05T07:39:30+00:00 ##submission.copyrightStatement## https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/ForTekS/article/view/15669 Pengaruh Kapur, Fly Ash dan Bottom Ash Pada Stabilisasi Lempung Bobonaro Terhadap Sifat Makrostruktur Dan Mikrostruktur 2024-07-03T10:51:33+00:00 Elsy Elisabet Hangge elsyhangge@yahoo.com Remigildus Cornelis remi@staf.undana.ac.id Lilys N. Peni lilyzpeni@gmail.com <p>Lempung Bobonaro merupakan lempung ekspansif yang terdapat di Pulau Timor, Provinsi NTT. Lempung Bobonaro sering menimbulkan masalah dalam bidang konstruksi karena memiliki sifat kembang susut yang tinggi akibat fluktuasi kadar air, sehingga perlu dilakukan stabilisasi tanah. Penelitian ini menggunakan sampel lempung Bobonaro dari Desa Oebelo yang distabilisasi dengan kapur 5%, <em>fly ash</em> dengan variasi 10%, 20%, dan 30% dan <em>bottom ash</em> 20% dari berat kering tanah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penambahan bahan stabilisasi pada lempung Bobonaro terhadap sifat makrostruktur dan mikrostruktur tanah menggunakan metode eksperimental. Hasil pengujian sifat makrostruktur tanah menunjukkan penambahan stabilisator menyebabkan penurunan berat jenis, batas cair, batas plastis, indeks plastisitas, kadar air optimum, potensi dan tekanan pengembangan tanah, serta peningkatan batas susut dan berat volume kering. Hasil pengujian sifat mikrostruktur tanah yang distabilisasi menunjukkan penurunan persentase mineral montmorilonit dan tanah yang distabilisasi menjadi struktur kristal atau blok sehingga meningkatkan kekompakan dan integritas tanah karena bahan stabilisator membuat pori-pori tanah dan retakan tanah terisi.</p> 2024-06-05T07:58:42+00:00 ##submission.copyrightStatement##