Jurnal Batakarang
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/JB
<p style="box-sizing: border-box; line-height: 25px; margin: 20px 0px; color: rgba(0, 0, 0, 0.87); font-family: 'Noto Serif', -apple-system, BlinkMacSystemFont, 'Segoe UI', Roboto, Oxygen-Sans, Ubuntu, Cantarell, 'Helvetica Neue', sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant-ligatures: normal; font-variant-caps: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; orphans: 2; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; widows: 2; word-spacing: 0px; -webkit-text-stroke-width: 0px; white-space: normal; background-color: #ffffff; text-decoration-thickness: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-color: initial;"><span dir="auto" style="vertical-align: inherit;"><span dir="auto" style="vertical-align: inherit;">Jurnal Batakarang Pendidikan Teknik Bangunan (Jurang PTB) adalah jurnal yang diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan FKIP Undana. Jurnal Batakarang PTB merupakan media publikasi karya-karya ilmiah khususnya hasil penelitian dalam bidang pendidikan, pendidikan teknik bangunan, teknik sipil, teknik arsitektur, teknik lingkungan, serta bidang ilmu yang relevan lainnya. Sebelum dipublikasikan jurnal ini melalui proses daring dan reviewer</span></span></p> <p style="box-sizing: border-box; line-height: 25px; margin: 20px 0px 0px; color: rgba(0, 0, 0, 0.87); font-family: 'Noto Serif', -apple-system, BlinkMacSystemFont, 'Segoe UI', Roboto, Oxygen-Sans, Ubuntu, Cantarell, 'Helvetica Neue', sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant-ligatures: normal; font-variant-caps: normal; font-weight: 400; letter-spacing: normal; orphans: 2; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; widows: 2; word-spacing: 0px; -webkit-text-stroke-width: 0px; white-space: normal; background-color: #ffffff; text-decoration-thickness: initial; text-decoration-style: initial; text-decoration-color: initial;"><span dir="auto" style="vertical-align: inherit;"><span dir="auto" style="vertical-align: inherit;">Jurnal ini diterbitkan dua kali dalam setahun yaitu pada bulan Desember dan Juni. Jurnal ini terbuka bagi masyarakat ilmiah tidak terbatas pada civitas akademika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Khususnya Prodi Pendidikan Teknik Bangunan saja tetapi terbuka bagi dosen dan peneliti dari perguruan tinggi lain, dan para profesional lainnya.</span></span></p>Undana Pressen-USJurnal Batakarang2747-0520REDESAIN LOKASI WISATA PANTAI OESINA KECAMATAN KUPANG BARAT KABUPATEN KUPANG UNTUK MENINGKATKAN KENYAMANAN DAN KEAMANAN PENGUNJUNG
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/JB/article/view/26308
<p>Kabupaten Kupang Provinsi NTT terdapat salah satu tempat wisata yang menarik yakni pantai Oesina dengan luas wilayah 2 Ha. Studi awal menunjukkan masih kurangnya fasilitas yang mendukung kenyamanan pengunjung. Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) untuk mengetahui kondisi lokasi wisata Pantai Oesina saat ini; 2) Untuk mengetahui bentuk penataan saat ini dipantai Oesina fasilitas yang ada di pantai oesina saat ini belum tertata rapih, dan tidak memanfaatkan fasilitas dengan baik; 3) membuat redesain untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan berupa fasilitas pendukung tempat wisata. Metode pengumpulan data pada penelitian tersebut menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dan menggunakan metode desain sebagai pengembangan dari teori Gold (1988) dan Hakim (2012) yakni dengan tahapan survei dan wawancara, analisis dan sintesa, konsep dasar dan dilanjutkan konsep perancangan. Kesimpulan hasil redesain di harapkan dapat meningkatkan kenyamanan dan keamanan pengunjung di pantai Oesina dan meningkatkan pendapatan masyarakat yakni fasilitas pendukung seperti: gapura, tempat sampah, area parkir, bangku duduk, gedung pusat informasi, aula, gedung pedagang kaki lima, MCK, gazebo dan restoran.</p>Ester LeduTetty SetiawatyAsrial Asrial
##submission.copyrightStatement##
2025-09-162025-09-1662a19ANALISIS FAKTOR KESULITAN BELAJAR SISWA KELAS XII JURUSAN TEKNIK FURNITURE DI SMK NEGERI 4 KUPANG
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/JB/article/view/26287
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1). faktor internal yang dialami siswa dalam menghadapi kesulitan belajar, 2). faktor eksternal yang dihadapi siswa dalam menghadapi kesulitan belajar, 3). cara siswa dalam mengatasi kesulitan belajar teori dan praktek pada jurusan teknik furniture 4). cara guru dalam mengatasi kesulitan belajar siswa pada jurusan teknik furniture di SMK Negeri 4 Kupang. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian studi kasus dengan pendekatan kualitatif dengan jumlah subjek penelitian 15 orang yaitu siswa/siswi. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, pengamatan mendalam, dan dokumentasi. Data di analisis menggunakan teori Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Faktor internal kesehatan bukanlah hal yang menyebabkan siswa/siswi mengalami kesulitan belajar sedangkan faktor motivasi merupakan faktor yang menyebabkan siswa/siswi mengalami kesulitan belajar yang didapatkan kurangnya percaya diri dalam bidang akademis. 2). Faktor eksternal lingkungan sekolah, menunjukkan siswa/siswi mengalami kesulitan belajar yang disebabkan karena ketidaknyamanan dan ketidakteraturan tata letak ruang kelas serta kondisi ruangan yang panas. 3) Cara siswa dalam mengatasi kesulitan belajar dengan lebih fokus mendengarkan dan memahami setiap materi yang disampaikan, dan bertanya kepada teman yang sudah memahami materi atau langsung menanyakan kepada guru. 4) Cara guru dalam mengatasi kesulitan belajar siswa/siswi yaitu dengan memilah bakat dari masing-masing siswa untuk menggali setiap potensi yang ada pada diri mereka dan melakukan pendekatan personal yang sesuai dengan kebutuhan individu siswa/siswi. Kesimpulan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa dari faktor internal terdapat faktor motivasi yang menyebabkan kesulitan belajar dan pada faktor eksternal terdapat faktor lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat yang menyebabkan kesulitan belajar siswa/siswi. Cara siswa dalam mengatasi kesulitan belajar dengan lebih fokus mendengarkan dan memahami setiap materi yang disampaikan serta cara guru dalam mengatasi kesulitan belajar siswa/siswi yaitu dengan memilah bakat dari masing-masing siswa.</p>Rizky Rinardy KoreTetty SetiawatyRoly Edyan
##submission.copyrightStatement##
2025-09-162025-09-1662a1016PENERAPAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) PADA PROYEK PEMBANGUNAN PUSAT PEMERINTAHAN (PUSPEM) KABUPATEN MALAKA
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/JB/article/view/26288
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan peraturan perundangan mengenai Kesehatan dan Keselamat Kerja, dan kendala yang terjadi pada proyek pembangunan Puspem Kabupaten Malaka. Metode penelitian deskriptif dengan populasi sebanyak 60 orang. Teknik sampling dengan disproporsional startified random sampling, dan penentuan jumlah sampel dengan formulasi slovin, adapun jumlah sampel sebagai responden penelitian sebanyak 43 orang. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan kuesioner. Analisis data dengan Teknik analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan peraturan perundangan telah dilaksanakan dengan sangat sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku, sebagaimana rata-rata empirik sebesar 83,16% yang menunjukkan bahwa 25 responden atau 58,14% menyatakan sangat setuju (SS), sedang sisanya 18 responden atau 41,86% menyatakan Setuju (S) bahwa penerapan peraturan perundangan K3 yang meliputi; tempat kerja, persyaratan K3, ketersediaan APD, jaminan sosial pekerja, resiko pekerjaan, penggunaan alat kerja, dan pengawasan pekerjaan. Sedangkan hasil penelitian tentang kendala yang terjadi dalam penerapan peraturan perundangan K3 dengan rata-rata skor empirik 42,35% menunjukkan bahwa ada 30 responden atau 69,77% menyatakan Setuju (S), dan sisanya 13 atau 30,23% Sangat Setuju (SS) bahwa kendala dalam penerapan peraturan perundangan K3 yang meliputi: faktor manusia, pelaksanaan, kedisiplinan dan pengetahuan.</p>Rupertus Randy BoukHikmah HikmahAsrial Asrial
##submission.copyrightStatement##
2025-09-162025-09-1662a1724KAJIAN TENTANG PENGETAHUAN DAN KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT TERHADAP POTENSI BENCANA BANJIR, DI DESA LASAEN, KECAMATAN MALAKA BARAT, KABUPATEN MALAKA
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/JB/article/view/26289
<p>Penelitian bertujuan untuk menganalisis tingkat pengetahuan masyarakat, tingkat kesiapsiagaan masyarakat, mengatahui dampak yang ditimbulkan oleh bencana banjir, mendiskripsikan pola penanganan pemerintah dalam mengatasi bencana banjir di Desa Lasaen Kecamatan Malaka Barat, Kabupaten Malaka. Metode penelitian mix method, populasi penelitian ini masyarakat desa Lasaen dengan jumlah sampel sebanyak 96 orang. Teknik pengumpulan data wawancara, observasi, dokumentasi dan kuesioner. Hasil penelitian ditinjau dari variabel tingkat pengetahuan masyarakat tentang bencana banjir menunjukkan 73 responden atau 76% menyatakan bahwa masyarakat memiliki tingkat pengetahuan yang cukup, sisanya 23 orang atau 24% Baik. Hasil pengujian ini di dukung dengan temuan kualitatif bahwa kurangnya edukasi dan informasi menyebabkan minimnya pemahaman masyarakat terhadap jenis dan sumber bencana dan bagaimana masyarakat dapat berperan dalam fase-fase sebelum terjadi bencana, saat bencana dan setelah bencana. Selanjutnya untuk variabel tingkat kesiapsiagaan masyarakat, menunjukkan 72 responden atau 75% menyatakan siap dan 24 responden atau 25% Tidak Siap dalam menghadapi bencana banjir. Hasil pengujian ini di dukung dengan temuan kualitatif bahwa meskipun masyarakat memiliki kapasitas untuk merespon bencana, terlihat perlunya tanggung jawab dalam situasi tanggap darurat. Ditinjau dari dampak yang ditimbulkan oleh bencana banjir pada aspek penduduk, aspek ekonomi, aspek sarana/prasarana, aspek lingkungan dan pola penanganan pemerintah yaitu pola penanganan struktural/fisik dan pola penanganan non-struktural/non-fisik.</p>Angerio G. TahuHikmah HikmahMilson M. Selan
##submission.copyrightStatement##
2025-09-162025-09-1662a2532EVALUASI DIMENSI SALURAN DRAINASE DI JALAN TIMOR RAYA OESAPA KOTA KUPANG NUSA TENGGARA TIMUR
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/JB/article/view/26290
<p>Peristiwa banjir sering terjadi pada wilayah Oesapa Kota Kupang. Penyebab banjir adalah saluran drainase yang tidak memadai, karena banyaknya sampah serta pengendapan lumpur, kerikil dan batu-batuan yang dibawah oleh gerusan air hujan dan telah mengeras sehingga menghambat aliran air pada saluran drainase. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor – faktor penyebab kerusakan saluran drainase dan mengevaluasi dimensi saluran drainase di Jalan Timor Raya Kilo Meter Sembilan Oesapa. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan data yang digunakan berupa data curah hujan dari BMKG Stasiun Klimatologi Lasiana, Kota Kupang. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentesi. Berdasarkan hasil penelitian dimensi saluran pada Jalan Timor Raya Kilo Meter Sembilan Kelurahan Oesapa, Kota Kupang yaitu lebar basah saluran b = 1,42 meter, dalam basah saluran d = 0,71 meter dan tinggi jagaan w = 0,60 meter. Saluran yang ada memiliki ukuran yang kecil ditambah dengan saluran tersumbat dan mengalami kerusakan serta pendangkalan sehingga dimensi saluran menjadi lebih kecil dan tidak efektif mengalirkan air dengan semestinya, dimana saluran drainase dengan panjang 480 meter memiliki lebar dasar saluran b = 80 cm dan tinggi saluran d = 80 cm sehingga tidak mampu menampung dan mengalirkan debit air yang didapat yaitu Q = 1,37 m3/detik. Selain itu kemiringan tanah yang bergelombang mengakibatkan limpasan air tidak efektif mengalir dengan baik.</p>Krismon Yosep KoreKetut M. KuswaraPaul G. Tamelan
##submission.copyrightStatement##
2025-09-162025-09-1662a3338KAJIAN TENTANG PENGELOLAAN SANITASI PASAR INPRES LARANTUKA KABUPATEN FLORES TIMUR
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/JB/article/view/26291
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi sarana dan prasarana penunjang sanitasi di pasar Inpres Larantuka, kondisi sanitasi, dan sistem pengelolaan sanitasi. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Kondisi Sanitasi Pasar Inpres Larantuka Secara umum memperoleh total skor 7 dari 49 item penilain (14,28%) dikategotikan kurang. Kondisi sarana dan prasarana penunjang sanitasi dari segi bangunan pasar Inpres Larantuka memperoleh total skor 12 dari 26 item penilaian (46%) dikategorikan kurang. Kondisi sarana dan prasarana penunjang sanitasi dari segi konstruksi pasar Inpres Larantuka memperoleh total skor 11 dari 19 item penilaian (57%) dikategorikan kurang. Kondisi sarana dan prasarana penunjang sanitasi dari segi fasilitas pendukung pasar Inpres Larantuka memperoleh total skor 2 dari 10 item penilaian (20%) dikategorikan kurang. Sistem pengelolaan sanitasi pasar Inpres Larantuka secara keseluruan belum memiliki sistem pengelolaan yang tepat secara baik seperti pengeloaan sampah yang tidak memiliki tempat penampungan sementera hingga sistem pengelolaan drainase yang belom memiliki penutup dan memiliki saluran pembuangan dengan kemiringan yang tidak cukup sehingga air limbah tidak mengalir secara baik.</p>Antonius D. NaihatiPaul G. TamelanRoly Edyan
##submission.copyrightStatement##
2025-09-162025-09-1662a3944ANALISIS PERBANDINGAN METODE KONSTRUKSI PRECAST CONCRETE DAN CONCRETE CAST-IN-PLACE PADA GEDUNG BERTINGKAT
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/JB/article/view/26292
<p>Dalam dunia konstruksi pemilihan metode konstruksi sangat penting untuk memastikan keberhasilan proyek dan untuk meningkatkan efisiensi biaya dan waktu. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan dan mencari tahu biaya dan waktu pelaksanaan metode konstruksi beton pracetak dan beton cor di tempat pada gedung bertingkat. Kajian dilakukan terhadap desain banguna ruko dua lantai sesuai sampel. Berdasarkan hasil analisis biaya struktur kolom dan balok pracetak adalah Rp. 164.845.000, sedangkan beton cor di tempat adalah Rp. 72.480.000. Biaya beton pracetak jauh lebih tinggi daripada beton cor di tempat, dengan selisih Rp. 92.365.000 atau 127%. Perbedaan bia ya ini disebabkan oleh biaya pembuatan dan pemasangan beton kedua metode konstruksi. Sedangkan hasil analisis waktu menunjukkan bahwa metode beton pracetak membutuhkan waktu 22 hari, sedangkan beton cor di tempat membutuhkan 38 hari. Waktu pekerjaan metode beton pracetak lebih cepat daripada beton cor di tempat. Pembuatan komponen pracetak dapat dilakukan secara paralel dengan pekerjaan konstruksi lainnya, sehingga menghasilkan waktu pengerjaan yang lebih efisien. Selisih waktu kedua metode adalah 16 hari, atau metode beton pracetak lebih cepat 42% dari beton cor di tempat.</p>Christian Ronald BereJakobis J. MessakhRoly Edyan
##submission.copyrightStatement##
2025-09-162025-09-1662a4552PENGARUH LOKASI DAN KONDISI LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP MINAT SISWA UNTUK MELANJUTKAN PENDIDIKAN DI SMKN 1 AESESA SELATAN
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/JB/article/view/26293
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh lokasi sekolah dan kondisi lingkungan sekolah terhadap minat siswa untuk melanjutkan pendidikan di SMKN 1 Aesesa Selatan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Variabel penelitian ini terdiri dari Lokasi sekolah (X1), Kondisi lingkungan sekolah (X2) dan Minat siswa melanjutkan pendidikan di SMK (Y). Data yang diperoleh melalui pembagian kuesioner dengan menggunakan skala likert. Populasi dalam penelitian ini adalah para siswa SMP kelas IX yang ada di Kecamatan Aesesa Selatan Kabupaten Nagekeo. dan ditarik sampel sebanyak 94 orang. Teknik analisis data dilakukan dengan analisis statistik deskriptif dan analisis statistic inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Lokasi sekolah dan Kondisi lingkungan sekolah berpengaruh positif terhadap Minat siswa untuk melanjutkan pendidikan di SMKN 1 Aesesa Selatan.</p>Servasius No SekePaul G. TamelanRoly Edyan
##submission.copyrightStatement##
2025-09-162025-09-1662a5361PENGARUH PENATAAN DAN PERILAKU PEDAGANG TERHADAP KENYAMANAN KONSUMEN DI PASAR BARU ATAMBUA KABUPATEN BELU
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/JB/article/view/26294
<p><a name="_Toc166711560"></a><a name="_Toc165586169"></a><a name="_Toc165586040"></a><a name="_Toc165585682"></a>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kondisi penataan dan perilaku pedagang terhadap kenyamanan konsumen di Pasar Baru Atambua Kabupaten Belu. Jenis penelitian yaitu penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Variabel penelitian ini terdiri dari Penataan (X1), Perilaku Pedagang (X2) dan Kenyamanan Konsumen (Y). Populasi dalam penelitian ini adalah konsumen Pasar Baru Atambua, teknik sampel menggunakan Metode Rao Purba dengan sampel sebanyak 100 responden. Data yang diperoleh melalui pembagian kuesioner dengan menggunakan skala likert. Teknik analisis data dilakukan dengan analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial. Hasil penelitian menunjukkan nilai probabilitas F hitung sebesar 8,778>F tabel 3,090 dan nilai signifikansi variabel penataan dan perilaku pedagang sebesar 0,000<0,05, maka H0 ditolak dan Ha diterima. Artinya penataan dan perilaku pedagang berpengaruh secara signifikan terhadap Kenyamanan Konsumen.</p>Jelita De Jesus SoaresAsrial AsrialRoly Edyan
##submission.copyrightStatement##
2025-09-162025-09-1662a6270PENGARUH LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMK NEGERI 8 KUPANG
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/JB/article/view/26295
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lingkungan sekolah terhadap prestasi belajar siswa kelas XI di SMK Negeri 8 Kupang. Populasi penelitian seluruh siswa kelas XI tahun ajaran 2022/2023 sebanyak 102 siswa. Teknik sampling dengan proporsional sampling, sedangkan penentuan jumlah sampel dengan formulasi Slovin, adapun jumlah sampel sebagai responden penelitian sebanyak 52 siswa. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi dan kuesioner. Analisis data dengan teknik analisis deskriptif, dan regresi linier sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel lingkungan sekolah didapatkan rata-rata skor empirik sebesar 25,10 dengan skor teoretik 35 atau 67,31% yang berarti rata-rata responden berada pada kelompok dengan kategori sangat buruk atau SBR, sedangkan variabel prestasi belajar siswa didapatkan rata-rata empirik sebesar 25,92 dengan skor teoretik 26 atau 50% yang berarti bahwa rata-rata prestasi belajar siswa berada pada kelompok dengan kategori sangat rendah. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa lingkungan sekolah tidak berperngaruh terhadap prestasi belajar siswa, sebagaimana perolehan nilai sig.=0,725 >0,05 (apha), yang berarti Ho diterima dan Ha ditolak, sedangkan nilai Korelasi r<sub>Sperman rank</sub>= 0,050 (sangat rendah/tidak ada korelasi).</p>Willybrodus Y. DaharHikmah HikmahAsrial Asrial
##submission.copyrightStatement##
2025-09-162025-09-1662a7176PENYEDIAAN AIR BERSIH DI DESA LAWIR KECAMATAN KUWUS KABUPATEN MANGGARAI BARAT
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/JB/article/view/26296
<p>Desa Lawi memiliki tiga dusun yaitu dusun tengka, dusun lawi, dan dusun nggawut terletak di Kecamatan Kuwus Kabupaten Manggarai barat provinsi Nusa Tenggara Timur. Jumlah penduduk desa Lawi Tahun 2024 adalah 1.044 jiwa, dengan luas wilayah 48,15 km². Desa ini merupakan salah satu desa yang mengalami krisis air bersih. Debit air dari sumber mata air yang ada 0,5 liter per detik. Mengingat bertambahnya penduduk dan masih banyak masyarakat yang belum tercukupi akan kebutuhan air bersihnya, maka perlu dilakukan analisis kebutuhan dan ketersedian air bersih di desa tersebut. Untuk mengatasi kurangnya kebutuhan air warga desa Lawi menimbah air dari sumber air alternatif yang jaraknya kurang lebih 2,5 km. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui total kebutuhan air bersih di desa lawi 10 tahun kedepan dan untuk mengetahui pola penggunaan air bersih di desa lawi. Metode yang di gunakan dalam penelitian ini yaitu metode kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pola rata-rata konsumsi air bersih masyarakat desa lawi 34,94 liter/orang/hari.</p>Filemon Hamzi TutiJakobis J. MessakhAsrial Asrial
##submission.copyrightStatement##
2025-09-162025-09-1662a7781MENGUKUR KESIAPAN MAHASISWA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA MENJADI GURU
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/JB/article/view/26298
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh pengalaman mengajar MBKM dan minat menjadi guru terhadap kesiapan menjadi guru bagi mahasiswa FKIK Undana. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Variabel penelitian ini terdiri dari Pengalaman mengajar MBKM (X1), Minat menjadi guru (X2) dan Kesiapan menjadi guru (Y). Data yang diperoleh melalui pembagian kuesioner dengan menggunakan skala likert. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa FKIP Undana yang sudah mengikuti program kampus mengajar angkatan 6 dan ditarik sampel sebanyak 80 mahasiswa dari semua prodi FKIP Undana. Teknik analisis data dilakukan dengan analisis statistik deskriptif dan analisis statistic inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pengalaman mengajar MBKM dan Minat menjadi guru berpengaruh positif terhadap Kesiapan menjadi guru bagi mahasiswa FKIP Undana.</p>Anjelinus Meriki Beni HeraHikmah HikmahRoly Edyan
##submission.copyrightStatement##
2025-09-162025-09-1662a8291HAMBATAN MAHASISWA PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN DALAM PELAKSANAAN KURIKULUM MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA (MBKM)
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/JB/article/view/26299
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kondisi pelaksanaan Merdeka belajar-kampus merdeka (MBKM) pada mahasiswa pendidikan teknik bangunan dan untuk mengetahui kendala apa saja yang dialami mahasiswa Pendidikan Teknik Bangunan dalam pelaksanaan MBKM. Metode penelitin deskriptif. Teknik sampling dengan sampel jenuh , populasi 40 orang. jumlah sampel 36 orang. Teknik pengumpulan data dokumentasi dan kuesioner. Hasil penelitian ditinjau dari variabel kondisi pelaksanaan MBKM menunjukkan 16 responden atau 44,4% menyatakan kondisi pelaksanaan MBKM cukup baik, sisanya 13 responden atau 36,1% menyatakan kondisi pelaksanaan MBKM baik, dan 7 responden atau 19,4% menyatakan kondisi pelaksanaan MBKM tidak baik, dan untuk variabel kendala yang dialami mahasiswa dalam pelaksanaan MBKM menunjukkan 27 responden atau 75% menyatakan cukup setuju mengalami kendala dan 9 responden menyatakan setuju mengalami kendala dalam pelaksanaan merdeka belajar-kampus merdeka.</p>Margarita DjamiHikmah HikmahRoly Edyan
##submission.copyrightStatement##
2025-09-162025-09-1662a9298FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KECELAKAAN KERJA DAN PENERAPAN PERATURAN PERUNDANG UNDANGAN TENTANG KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA ( K3) PADA PROYEK PEMBANGUNAN BENDUNGAN TEMEF KABUPATEN TTS
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/JB/article/view/26301
<p>Penelitian Bertujuan mengetahui penerapan pelaksanaan peraturan perundangan tentang Kesehatan dan Keselamatan Kerja di pada proyek pembangunan bendungan Temef, dan juga untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi terjadinya kecelakaan kerja pada proyek pembangunan Bendungan Temef yang bertepatan di Desa Konbaki, Kecamatan Polen, Kabupaten Timor Tengah Selatan. Metode penelitian Kuantitatif, Populasi penelitian ini adalah Para pekerja PT. Nindya Karya dengan jumlah Sampel 114 orang. Teknik Pengumpulan data wawancara, dokumtasi dan koesioner. Hasil penelitian dari variabel penerapan pelaksanaan peraturan perundangan tentang K3 di pada proyek pembangunan Bendungan Temef telah dilaksanakan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku, sebagaimana rata-rata empirik sebesar 46,25 atau 74,59%. Hasil penelitian ini di dukung oleh temuan kuantitatif bahwa penerapan pelaksanaan peraturan perundangan tentang Kesehatan dan Keselamatan Kerja di pada proyek pembangunan Bendungan Temef PT. Nindya Karya dilaksanakan sesuai dengan peraturan undang-undangan. Selanjutnya untuk variabel faktor yang mempengaruhi Kecelakaan Kerja pada proyek pembangunan Bendungan Temef antara lain: faktor manusia, faktor lingkungan dan faktor peralatan, para pekerja sangat setuju, sebagaimana rata-rata empirik sebesar 27,00 atau 65,85%. Hasil penelitian ini didukung dengan penelitian kuantitatif yaitu pernyataan koesioner yang mendukung keselamatan kerja.</p>Leni O. NakamnanuKetut M. KuswaraAsrial Asrial
##submission.copyrightStatement##
2025-09-162025-09-1662a99106KAJIAN KONDISI SANITASI PASAR BARU ATAMBUA, KABUPATEN BELU
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/JB/article/view/26302
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi sarana dan prasarana penunjang sanitasi di pasar Baru Atambua, kondisi sanitasi (tempat pembuangan sampah, drainase, toilet dan jamban, air bersih dan air limbah, kebersihan makanan, tempat cuci tangan dan keberadaan vektor penyakit) di pasar Baru Atambua, sistem pengelolaan sanitasi di pasar Baru Atambua. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Kondisi Sanitasi Pasar Baru Atambua Secara umum memperoleh total skor 6 dari 39 item penilain (29,41%) dikategotikan kurang. Kondisi sarana dan prasarana penunjang sanitasi dari segi bangunan pasar Baru Atambua memperoleh total skor 5 dari 17 item penilaian (26,31%) dikategorikan kurang. Kondisi sarana dan prasarana penunjang sanitasi dari segi konstruksi pasar Baru Atambua memperoleh total skor 5 dari 19 item penilaian (26,31%) dikategorikan kurang. Kondisi sarana dan prasarana penunjang sanitasi dari segi fasilitas pendukung pasar Baru Atambua memperoleh total skor 2 dari 10 item penilaian (20%) dikategorikan kurang. Sistem pengelolaan sanitasi pasar Baru Atambua secara keseluruan belum memiliki sistem pengelolaan yang tepat secara baik seperti sistem pengelolaan drainase yang belom memiliki penutup dan memiliki saluran pembuangan dengan kemiringan yang tidak cukup sehingga air limbah tidak mengalir secara baik.</p>Maria Cindy Ekatrin Tania PonoAsrial AsrialRoly Edyan
##submission.copyrightStatement##
2025-09-162025-09-1662a107114IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB KEMACETAN PADA KAWASAN KELURAHAN OEBUFU JALAN FRANS LEBU RAYA KOTA KUPANG
https://ejurnal.undana.ac.id/index.php/JB/article/view/26303
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: volume LHR kendaraan menjadi penyebab kemacetan lalu lintas, parkir kendaraan serampangan mengakibatkan terjadinya kemacetan, PKL yang berjualan di bahu jalan sebagai penyebab kemacetan lalulintas. Penelitian ini menggunakan pendekatan mix method yaitu kualitatif dan kuantitatif. Lokasi penelitian, jalan Frans Lebu Raya Kelurahan Oebufu kota Kupang, dari titik R0-R3 dan seluruh PKL yang ada di sepanjang jalan Frans Lebu raya Kelurahan Oebufu kota Kupang. Teknik pengumpulan data, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil Penelitian Jumlah LHR pada ruas jalan Frans Lebu Raya dari hari senin, jumaat, sabtu dan minggu baik itu kendaraan ringan, kendaraan berat, dan sepeda motor dari pagi hari di pukul 07.00 Wita sampai pada malam hari di pukul 22.00 Wita adalah 4.612 kendaraan per jam dengan lamanya pengamatan 40 jam. Hasil ini membuktikan bahwa salah satu efek yang menyebabkan kemacetan, didukung oleh temuan kualitatif bahwa jumlah kendaraan akan terus meningkat sedangkan infrastruktur jalan dan kurangnya penegakan hukum terhadap para pelanggar lalulintas yang masih saja melanggar aturan sehingga dapat menyebabkan kemacetan. Hasil penelitian tentang parkir sembarangan pada ruas jalan Frans Lebu Raya ini menunjukan bahwa keseluruhan skor nilai rata-rata yang yang tertinggi adalah kendaraan ringan dengan nilai skor 343 yang di bandingkan dengan kendaraan berat yang mendapatkan skor nilai rata-rata 50 sedangkan untuk kendaraan sepeda motor mendapatkan skor nilai tertinggi kedua dengan nilai 295. Ditinjau dari keberadaan PKL yang berjualan di kawasan jalan Frans Lebu Raya ini menunjukan bahwa keseluruhan jumlah PKL ini berjumlah 11 pedagang yakni penjual salome berjumlah 2 pedagang, penjual gorengan berjumlah 4 pedagang, penjual nasi babi spesial berjumlah 4 pedagang, dan penjual cimol 1 pedagang, yang dari masing-masing para pedagang memiliki keluhan tersendiri mengenai kemacetan yang terjadi di sekitar ruas jalan Frans Lebu Raya.</p>Siktus R. TaenaHikmah HikmahKetut M. Kuswara
##submission.copyrightStatement##
2025-09-162025-09-1662a115124