HASIL TANGKAPAN RAWAI DASAR (BOTTOM LONGLINE) YANG DIDARATKAN DI PELABUHAN PERIKANAN PANTAI (PPP) TENAU KUPANG

  • Maria Monalisa Sunbanu(1*)
    Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Peternakan, Kelautan dan Perikanan, Universitas Nusa Cendana
  • Yahyah .(2)
    Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Peternakan, Kelautan dan Perikanan, Universitas Nusa Cendana
  • Aludin Al Ayubi(3)
    Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Peternakan, Kelautan dan Perikanan, Universitas Nusa Cendana
  • (*) Corresponding Author

Abstract

Abstrak - Alat tangkap rawai dasar merupakan salah satu alat tangkap yang digunakan oleh nelayan di PPP Tenau dengan hasil tangkapan ikan yang cukup saignifikan. Produksi hasil tangkapan ikan dengan alat tangkap rawai dasar perlu dilakukan kajian tentang analisis komposisi hasil tangkapan, analisis jumlah hasil tangkapan dan analisis CPUE. Metode penelitian yang digunakan adalah metode analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukan komposisi jenis-jenis ikan yang tertangkap adalah ikan anggoli (Pristipoimedes multidiens) sebesar 43,33%, jenis ikan kakap merah (Lutjanus malabaricus) sebesar 32,42 %, jenis ikan kerapu (Epinephelus) sebesar 18,14%, jenis kwe (carangoides coeruleopinnatus) sebesar 6,1%. Total produksi selama 5 tahun sebesar 111.029 kg. Produksi hasil tangkapan tertinggi pada tahun 2022 sebesar 51.046 kg dan produksi hasil tangkapan terendah pada tahun 2020 sebesar 3.736 kg. Nilai CPUE pada setiap jenis ikan  dimana mengalami fluktuasi setiap tahunnya. Tahun 2018 dengan nilai rata 3.111 kg/trip, tahun 2019 sebesar 1.096 kg/trip, tahun 2020 sebesar 747 kg/trip, tahun 2021 sebesar 1.031 kg/trip, tahun 2022 sebesar 1.458 kg/trip, sedangkan nilai rata-rata dalam kurun waktu 5 tahun sebesar 1.354 kg/trip. Kesimpulan yang dapat diambil yaitu ikan anggoli merupakan jenis ikan yang yang paling dominan komposisi jenisnya. 

Kata Kunci: Pelabuahan Perikanan Pantai Tenau Kupang, Rawai Dasar, Jenis Hasil Tangkapan.

 

Abstract - Bottom longline gear is one of the fishing gear used by fishermen in PPP Tenau with a significant catch. The production of fish catches with basic fishing gear needs to be carried out studies on the analysis of the composition of catches, analysis of the number of catches and analysis of CPUE. The research methods used are purposive sampling and questionnaire methods. The results showed that the composition of the types of fish caught was anggoli fish (Pristipoimedes multidiens) by 43.33%, types of red snapper (Lutjanus malabaricus) by 32.42%, types of grouper (Epinephelus) by 18.14%, types of kwe (carangoides coeruleopinnatus) by 6.1%. The total production for 5 years amounted to 111, 029 kg. The highest catch production in 2022 was 51,046 kg and the lowest catch production in 2020 was 3,736 kg. The CPUE value in each type of fish which fluctuates every year. In 2018 with an average value of 3,111 kg / trip, in 2019 it was 1,096 kg / trip, in 2020 it was 747 kg / trip, in 2021 it was 1,031 kg / trip, in 2022 it was 1,458 kg / trip, while the average value in a 5-year period was 1,354 kg / trip. The conclusion that can be drawn is that anggoli fish is the type of fish that is the most dominant in its type composition.  

Keywords: Tenau Kupang Beach Fisheries Cultivation, Bottom Longline, Types of Catches.  

Downloads

Download data is not yet available.

PlumX Metrics

Published
2023-04-01