The The Pattern of Biological Character, Morphometry, and Genetic Information of Trypanosoma evansi Isolated from Bogor District, Indonesia
Pola Karakter Biologis, Morfometri, dan Informasi Genetik Trypanosoma evansi yang Diisolasi dari Kabupaten Bogor, Indonesia
Abstract
Trypanosoma evansi (T. evansi) merupakan penyebab utama trypanosomiasis pada hewan ternak. Penelitian ini dilakukan untuk menggambarkan variasi virulensi, morfometri, dan karakter genetik empat isolat T. evansi yang berasal dari sapi dan kerbau di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Seluruh isolat diperbanyak pada mencit untuk mengamati periode prepatent, perkembangan parasitemia, ciri morfologi, serta hubungan genetiknya. Hasil penelitian menunjukkan adanya tiga pola virulensi. Isolat dengan virulensi sedang berasal dari sapi dan kerbau menyebabkan kematian mencit pada hari ke-14 pascainfeksi. Dua isolat lain dari sapi menunjukkan virulensi rendah (kematian pada hari ke-24) dan virulensi tinggi (hari ke-4). Perbedaan ukuran tubuh juga terlihat jelas, masing-masing 22,05 µm pada isolat virulensi rendah, 24,1 µm pada virulensi sedang, dan 24,6 µm pada virulensi tinggi. Analisis sekuensing menunjukkan bahwa isolat dengan virulensi rendah dan sedang berada dalam kelompok yang sama, sedangkan isolat virulensi tinggi berkelompok dengan isolat dari Thailand dan Tiongkok. Studi ini menunjukkan bahwa isolat T. evansi di lapangan memiliki keragaman biologis dan genetik yang cukup lebar, sehingga pemantauan terhadap penyebarannya tetap diperlukan, termasuk pada isolat yang tampak kurang virulen.
Downloads
References
2. Desquesnes M, Gonzatti M, Sazmand A, Thévenon S, Bossard G, Boulangé A: A review on the diagnosis of animal trypanosomoses. Parasit Vectors, 5(1):64, 2022. DOI:10.1186/s13071-022-05190-1
3. Perrone T, Aso PM, Mijares A, Holzmuller P, Gonzatti M, Parra N: Comparison of infectivity and virulence of clones of Trypanosoma evansi and Trypanosoma equiperdum Venezuelan strains in mice. Vet Parasitol, 253:60-64, 2018. DOI:10.1016/j.vetpar.2018.02.024
4. Dewi RS, Damajanti R, Wardhana AH, Mulatsih S, Poetri ON, Steeneveld W, Hogeveen H: The Economic Losses of Surra Outbreak in Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur-Indonesia. Tropical Animal Science Journal, 43(1):77-85, 2020. DOI:10.5398/tasj.2020.43.1.77
5. Nuryady MohM, Nurcahyo RW, Hindun I, Fatmawati D: Multidrug resistance protein structure of Trypanosoma evansi isolated from buffaloes in Ngawi District, Indonesia: A bioinformatics analysis. Vet World, 14(1):33-39, 2021. DOI:10.14202/vetworld.2021.33-39
6. Subekti DT, Yuniarto I, Sulinawati, Susiani H, Amaliah F, Santosa B: Trypanocidals effectivity against some isolates of Trypanosoma evansi propagated in mice. Jurnal Ilmu Ternak dan Veteriner, 20(4), 2015. DOI:10.14334/jitv.v20i4.1246
7. Subekti DT, Sawitri DH, Wardhana AH, Suhardono: Parasitaemia pattern and mortality of mice infected by Indonesian Isolate of Trypanosoma evansi. Jurnal Ilmu Ternak dan Veteriner, 8(4), 2013. DOI:10.14334/jitv.v18i4.334
8. Bal MS, Singla LD, Kumar H, Vasudev A, Gupta K, Juyal PD: Pathological studies on experimental Trypanosoma evansi infection in Swiss albino mice. Journal of Parasitic Diseases, 36(2):260-264, 2012. DOI:10.1007/s12639-012-0120-5
9. Khalafalla RE, Al Mawly J:. Biometrical and morphological description of Trypanosoma evansi among one-humped camel (Camelus dromedarius) in Oman. Journal of the Saudi Society of Agricultural Sciences, 9(5):326-331, 2020. DOI:10.1016/j.jssas.2020.03.002
10. Setiawan A, Nurcahyo W, Priyowidodo D, Budiati RT, Susanti DS: Genetic and parasitological identification of Trypanosoma evansi infecting cattle in South Sulawesi, Indonesia. Vet World, 14(1):113-119, 2021. DOI:10.14202/vetworld.2021.113-119
11. Njiru ZK, Constantine CC, Masiga DK, Reid SA, Thompson RCA, Gibson WC: Characterization of Trypanosoma evansi type B. Infection, Genetics and Evolution, 6(4):292-300, 2006. DOI:10.1016/j.meegid.2005.08.002
12. Queiroz AO, Cabello PH, Jansen AM: Biological and biochemical characterization of isolates of Trypanosoma evansi from Pantanal of Matogrosso — Brazil. Vet Parasitol, 92(2):107-118, 2000. DOI:10.1016/S0304-4017(00)00286-7
Copyright (c) 2025 JURNAL KAJIAN VETERINER

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Arifin Budiman Nugraha(1*)







.png)

