ANALISIS PENGARUH GEOMETRI PELEDAKAN TERHADAP FLYROCK PADA KEGIATAN PENAMBANGAN TEMBAGA DI PT BATUTUA KHARISMA PERMAI DAN PT BATUTUA TEMBAGA RAYA PULAU WETAR KABUPATEN MALUKU BARAT DAYA
ANALYSIS OF THE EFFECT OF BLASTING GEOMETRY ON FLYROCK IN COPPER MINING ACTIVITIES AT PT BATUTUA KHARISMA PERMAI AND PT BATUTUA COPPER RAYA WETAR ISLAND SOUTHWEST MALUKU DISTRICT
Abstract
Salah satu PT yang bergerak di industri pertambangan adalah PT Batutua Kharisma Permai dan PT Batutua Tembaga Raya. Dua perusahaan ini bergerak dibidang industri pertambangan tembaga yang berlokasi di kepulauan Wetar, Maluku Barat Daya Provinsi Maluku. Sebagai anak perusahaan Merdeka Copper Gold Grup. Mekanisme terjadinya FlyRock karena adannya friling potensi lemparan lebih ke arah atas, sementara pada fenoomena face burst dan cratering arah lemparan bisa terjadi pada sudut lebih rendah sehinga memungkinkan arah lemparan cukup jauh dan berdampak sangat berbahaya.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pengumpulan dan pengolahan data. Dimana pengumpulan data juga di lakukan dengan cara pengamatan flyrock dan pengambilan data secara langsung dilapangan dan gambaran kegiatan peledakan. Adapun juga pengambilan data secara langsung dengan melihat kembali data Primer yang ada seperti Burden, Spacing, Stemming, Subdrilling, Tinggi jenjang, Kedalaman lubang ledak, Loading Density, Kolom Isian, PowderFaktor, Jarak burden dari free face,Jarak lemparan flyrock dari lokasi peledakan dan literatur-literatur yang sudah disiapkan berkaitan dengan masalah yang ada (data sukunder) seperti: Profil Perusahaan, Peta lokasi penambangan, Studi geologi regional, Peta kesampaian lokasi, Data curah hujan, Data geometri lubang bor.
Dari 30 kali blasting lemparan flyrock dengan menggunakan perhitungan Richart dan Moore yaitu Face Bursting maksimum 737.4 meter, Cratering, maksimum 349.06 m, Rifling, maksimum 325.58 meter. Perhitungan geometri ideal di Pit Partolang PT Batutua Kharisma Permai dan PT Batutua Tembaga Raya, menggunakan rumus dari CJ Konya pada material LAH Burden 4.2 m, Spacing 5.88 m, Stemming 4.2 m. Material DBI Burden 3.9 m, 5.46 m, Stemming 3.9 m. Material MPY Burden 3.2 m, Spacing 4.48 m, Stemming 3.2 m. Hasil pengukuran Jarak terjauh flyrock actual dengan pengukuran 30 kali blasting di Pit Partolang PT Batutua Kharisma Permai dan PT Batutua Tembaga Raya lemparan maksimum flyrock 155.59 m, dan lemparan minimum flyrock 22.24 m.