PENGARUH KOMBINASI TEPUNG LABU KUNING, TEPUNG DAUN KELOR DAN MINYAK KELAPA DALAM RANSUM TERHADAP KUALITAS DAGING AYAM BROILER

  • Sirila Deda(1*)
    universitas Nusa Cendana
  • Sutan Yohana Florida Getruida Dillak(2)
    universitas Nusa Cendana
  • Bastari Sabtu(3)
    universitas Nusa Cendana
  • (*) Corresponding Author
Keywords: Labu kuning, daun kelor, minyak kelapa, daging ayam broiler

Abstract

The aims of the experiment were to know the effect of yellow pumpkin flour, moringa leaf flour and coconut oil combination as a corn substitution on the broiler’s meat quality. Eighty DOC broiler chickens were used in the experiment and were alloted in completely randomized design with four treatments and four replications. The four treatments used in this experiment were : R0 : 60% corn + 40 % concentrate; R1: 55 % corn + 40% concentrate + 5% yellow pumpkin flour, moringa leaf flour and coconut oil combination; R2: 50 % corn + 40% concentrate + 10 % yellow pumpkin flour, moringa leaf flour and coconut oil combination and R3: 45 % corn + 40% concentrate + 15% yellow pumpkin flour, moringa leaf flour and coconut oil combination. Sixteen broilers from each replication were slaughtered for data collection. Variables measured were tenderness,  cooking loss  and pH. Data were analysed with ANOVA and followed by Duncan’s Multiple Range Test, when it evaluated difference between the treatments. Statistical analyses showed that the treatment did not significant effect on variables measured. It can be concluded  the theatments could replace corn on the diets the quality of meat was concederable same.

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kombinasi tepung labu kuning, tepung daun kelor dan minyak kelapa sebagai pengganti jagung dalam ransum terhadap kualitas fisik daging ayam broiler. Penelitian ini menggunakan 80 ekor DOC strain CP 707. Rancangan acak lengkap digunakan dalam penelitian ini dengan empat perlakuan dan empat ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah R0: 60% jagung + 40% konsentrat (kontrol), R1: 55% jagung + 40% kosentrat + 5% kombinasi tepung labu kuning, tepung daun kelor dan minyak kelapa, R2: 50% jagung + 40% konsentrat + 10% kombinasi tepung labu kuning, tepung daun kelor dan minyak kelapa dan R3: 45% jagung + 40% konsentrat + 15% kombinasi tepung labu kuning, tepung daun kelor dan minyak kelapa. Ternak yang dipotong sebanyak 16 ekor yang yang diambil 1 ekor dari setiap unit percobaan. Data yang diperoleh ditabulasi dan dianalisis menurut prosedur sidik ragam Anova dan untuk melihat pengaruh  diantara perlakuan dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil analisa statistik menunjukkan bahwa perlakuan tidak berpengaruh (P>0,05) terhadap keempukan, susut masak dan pH daging.  Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa kombinasi tepung labu kuning, tepung daun kelor dan minyak kelapa dengan level 5%, 10%  dan 15% dapat menggantikan jagung dalam ransum ayam broiler dan nilai kualitas daging yang mendapatkan ransum perlakuan hampir sama dengan ransum kontrol.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Dewi SHC. 2013.Kualitas kimia daging ayam kampung dengan ransum berbasis konsentrat broiler. JurnalAgriSains4(6):42-49.
Fuglie L. 2001.The MiracleTree (The Multiple Atributesof Moringa). Dakar.
Hoffman LC, Muller MSW, Cloete P, Schmidt D. 2003. Comparison of six crossbred lamb types: sensory, physical and nutritional meat quality characteristics. Meat Science 65: 1265-1274.
Ichwan W. 2003. Membuat Pakan Ayam Ras Pedaging. Agromedia Pustaka, Jakarta.
Lawrie RA. 2003. Ilmu Daging. Penerjemah Aminuddin Parakkasi. UI-Press, Jakarta.
Lyon BG, Smith DP, Lyon CE, Savage EM. 2004. Effects of diet and feed with- drawal on the sensory descriptive and instrumental profiles of broiler breast fillets. Poultry Sci 83:275-281.
Mullen AM, Stapleton PC, Corcoran, Hamill DRM, White A. 2006. Understanding meat quality through the application of genomic and proteomic approaches. Meat Sci 74:3-16.
Maruddin F. 2004. Kualitas daging sapi asap pada lama pengasapan dan penyimpanan. Jurnal Sains dan Teknologi 4(2):83-90.
Purnamasari E, Zulfahmi M, Mirdhayati I. 2012. sifat fisik daging ayam petelur afkir yang direndam dalam ekstrak kulit nenas (ananas comosus l. merr) dengan konsentrasi yang berbeda.Jurnal Peternakan9 (1):1-8.
Rosyidi D, Susilo A, Muhbianto R. 2009. Pengaruh penambahan limbah udang terfermentasi aspergilus niger pada pakan terhadap kualitas fisik daging ayam broiler. Jurnal Ilmu dan Teknologi Hasil Ternak 4(1): 1-10.
Shahid I, Bhanger MI. 2004. Effect of season and production location on antioxidant activity of moringa oleifera leaves grown in pakistan. Journal of Food Composition and Analysis19: 544-551
Soeparno. 2011. Ilmu dan Teknologi Daging. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
Syukron MI, Damriyasa IM, Suratma NA. 2014. Potensi serbuk daun kelor (moringaoleifera) sebagai anthelmintik terhadap infeksi ascarissuum dan feed supplement pada babi. Jurnal Ilmudan Kesehatan Hewan2 (2): 89-96.
Talha E. 2013. The use of Moringa oleifera in poultry diets. Turkish Journal of Veterinary and Animal37: 492-496.
Van Laack RLJM, LiuCH, Smith MO, Loveday HD.2000. Characteristics of pale, soft, exudative broiler breast meat. Poultry Sci79:1057-1061.
Widowati S, Damardjati SD.2001. Menggali Sumberdaya Pangan Lokal dan Peran Teknologi Pangan dalam Rangka Ketahanan Pangan Nasional. Majalah Pangan No. 36/X/Januari 2001. Puslitbang Bulog. 3-11. Jakarta.

PlumX Metrics

Published
2016-06-30
How to Cite
Deda, S., Dillak, S., & Sabtu, B. (2016). PENGARUH KOMBINASI TEPUNG LABU KUNING, TEPUNG DAUN KELOR DAN MINYAK KELAPA DALAM RANSUM TERHADAP KUALITAS DAGING AYAM BROILER. JURNAL NUKLEUS PETERNAKAN, 3(1), 53-60. https://doi.org/10.35508/nukleus.v3i1.786
Section
Articles

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.