EFISIENSI PRODUKSI USAHATANI BAWANG PUTIH LOKAL DI KECAMATAN MIOMAFFO BARAT, KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA

  • Kamila Ignasia Seran(1*)
    Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Nusa Cendana
  • Maximilian M. J. Kapa(2)
    Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Nusa Cendana
  • Sondang S. P. Pudjiastuti(3)
    Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Nusa Cendana
  • (*) Corresponding Author
Keywords: Bawang putih lokal, faktor produksi, efisiensi teknis, efisiensi alokatif, efisiensi ekonomi

Abstract

ABSTRAK

Penelitian ini dilakukan di Desa Saenam Kecamatan Miomaffo Barat Kabupaten Timor Tengah Utara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) faktor-faktor  yang mempengaruhi produksi bawang putih lokal, (2) Efisiensi penggunaan faktor produksi pada usahatani bawang putih lokal, didekati dengan menggunakan  analisis fungsi produksi stohastic Frontier Cobb – Douglas. Hasil pendugaan terhadap faktor – faktor yang mempengaruhi usahatani bawang putih lokal menyimpulkan bahwa faktor produksi  luas lahan, benih, pupuk organik, tenaga kerja tidak berpengaruh nyata terhadap usahatani bawang putih lokal dengan nilai coefficient masing-masing sebesar 0,666, -0,559, 0.381, -0.129. Apabilia ditelisik lebih jauh maka,  faktor luas lahan dan tenaga kerja memiliki 0>EP<1. Sedangkan faktor benih  dan pupuk organik memiliki EP<0.Nilai Efisiensi Teknis sebesar 0,96 sehingga usahatani ini efisien secara teknis. Nilai Efisiensi Alokatif untuk variabel luas lahan, benih dan pupuk tidak efisien karena < 1. Sedangkan variabel tenaga kerja sudah efisien secara alokatif karena  dengan nilai 1,931. Nilai Efisiensi Ekonomi  dari usahatani bawang putih lokal sebesar -0.490, hal ini menunjukan bahwa usahatani bawang putih lokal di Desa Saenam tidak efisien secara ekonomi. Perlu dilakukan peninjauan lebih mendalam mengenai harga dari bawang putih lokal,sehingga dapat mengetahui pendapatan untuk usahatani bawang putih lokal.

Kata kunci: Bawang Putih Lokal, Faktor Produksi, Efisiensi teknis, alokatif, ekonomi.

 

ABSTRACT

This research was conducted in Saenam Village, West Miomaffo District, North Central Timor Regency. This study aims to determine (1) the factors that affect local garlic production, (2) Efficiency of the use of production factors in local garlic farming, approached by using the analysis of the Cobb-Douglas Frontier stohastic production function. The results of the estimation of the factors that influence the local garlic farming concluded that the factors of production of land area, seeds, organic fertilizer, labor did not significantly affect the local garlic farming with each coefficient value of 0.666, -0.559, 0.381, -0.129.If is further investigated then, the area of ​​land and labor has 0> EP <1. Whereas the seeds and organic fertilizer factor have EP <0. The value of technical efficiency is 0.96.Value Allocative efficiency values ​​for land area, seed and fertilizer variables are not efficient because <1.While the workforce variable is allocatively efficient because with a value of 1,931. The Economic Efficiency Value of local garlic farming is -0.490, this shows that local garlic farming in Saenam Village is economically inefficient. A more in-depth look at the price of local garlic is needed, so that you can find out the income for local garlic farming.

Keywords: Local Garlic, Production Factors, Technical, Price, and Economic Efficiencies

Downloads

Download data is not yet available.

PlumX Metrics

Published
2020-12-06
How to Cite
Seran, K., Kapa, M., & Pudjiastuti, S. (2020). EFISIENSI PRODUKSI USAHATANI BAWANG PUTIH LOKAL DI KECAMATAN MIOMAFFO BARAT, KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA. Buletin Ilmiah IMPAS, 21(3), 245-252. https://doi.org/10.35508/impas.v21i3.3323

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.