Pengaruh Modal Dan Harga Jual Terhadap Pendapatan Petani Rumput Laut Di Desa Oenggaut Kecamatan Rote Barat Kabupaten Rote Ndao
-
adolfina ballo heu(1*)
Universitas Nusa Cendana Kupang
-
Markus Umbu K Yewang(2)
Universitas Nusa Cendana
-
jacob abolladaka(3)
Universitas Nusa Cendana
(*) Corresponding Author
Abstract
Selama 5 tahun terahkir pendapatan petani rumput laut mengalami naik turun ini disebabkan karena kurangnya modal dan harga jual tidak menentu. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh modal dan harga jual terhadap pendapatan petani rumput laut di Desa Oenggaut Kecamatan Rote Barat Kabupaten Rote Ndao. Secara metodologis pendekatannya kuantitatif dengan penggunaan kuesioner sebagai teknik spesifik dalam mengumpulkan data-data yang dibutuhkan. Populasi dalam penelitian ini seluruh petani rumput laut di Desa Oenggaut, sampel adalah 173 responden yang didapat dari populasi menggunakan rumus slovin. Hasil pengujian regresi linier berganda memberi petunjuk adanya pengaruh parsial. Modal menjadi variabel yang memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan petani yang membudidayakan rumput laut, yaitu t-hitung 2,626 > t-tabel 1,974. Variabel harga jual pun memberi pengaruh terhadap pendapatan yaitu t hitung 2,882 > t tabel 1,974. Meskipun hasil tes pada saat yang sama. Secara bersama-sama variabel modal dan harga jual memberi pengaruh signifikan pada pendapatan para petani yang membudidayakan rumput laut dari Desa Oenggaut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Fhitung 16,007 > Ftabel 3,05 dan tanda 0,000 < 0,05. Artinya terjadinya penolakan pada Ho dan penerimaan pada Ha.
Downloads
References
Algifari. (1997). Analisis Regresi, Teori, Kasus dan Solusi. BPFE Universitas Gadjah Mada.
Amin, M., Rumayar, T., Femmi, N., Kemur, D., & Suwitra, I. (2005). Kajian Budidaya Rumput Laut (Eucheuma cotonii) dengan Sistem dan Musim Tanam yang Berbeda di Kabupaten Bangkep Sulawesi Tengah. Jurnal Pengkajian Dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 8(2), 282–291.
Atmaja, L. S. (2009). Statistika Untuk Bisnis dan Ekonomi. Andi.
Daniel, M. (2002). Pengantar Ekonomi Pertanian. Bumi Aksara.
Erliza, & Hambali. (2015). Teknologi Bioenergi. Agromedia.
Hendriksen, E. S. (1997). Accounting Theory. Richard D.Irwin.
Khaldun, R. I. (2017). Strategi Kebijakan Peningkatan Daya Saing Rumput Laut Indonesia di Pasar Global. Jurnal Sospol, 3(1), 99–125.
Kotler, & Keller. (2011). Marketing Managemen. Salemba Empat.
Madji, S., Engka, D. S. M., & J.I., S. (2019). Analisis Faktor–Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Petani Rumput Laut Di Desa Nain Kecamatan Wori Kabupaten Minahasa Utara. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 7(3), 3998–4006.
Nursanto, I. (2004). Pembuatan Minuman Sebagai Usaha Diversifikasi Rumput Lauteucheuma Cottoni. Institut Pertanian Bogor.
Partosuwiryo, S. (2008). Budidaya Rumput Laut. Citra Aji Parama.
Qamaruddin, M. Y., & Rajiman, W. (2022). Pengaruh Modal , Pengalaman Kerja Dan Harga Jual Terhadap Pendapatan Petani Rumput Laut di Dusun Ponrang Kecamatan Ponrang Kabupaten Luwu. Volume, 6(1), 830–838. https://doi.org/10.37531/sejaman.v6i1.3691
Risna, R., Munarka, H., & Surullah, M. (2018). Pengaruh Modal Dan Luas Lahan Terhadap Produksi Rumput Laut (Gracillaria Sp) Di Desa Lampuara Kecamatan Ponrang Selatan Kabupaten Luwu. Jurnal Ekonomi Pembangunan STIE Muhammadiyah Palopo, 4(1), 13–24. https://doi.org/10.35906/jep01.v4i1.291
Sari, R. R., & Dewi, M. H. U. (2017). Pengaruh Modal, Tenaga Kerja Dan Produksi Di Desa Ped Kecamatan Nusa Penida. Jurnal EP Unud, 6((11)), 2136–2164.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Alfabeta.
Yewang, K. (2022). Ciri Gannda Koperasi dan Permasalahannya. Economic Education,Business and Acconting (JEEBA), 1(1), 32–39.
