Analisa Beban Kalor Pada Ruang Oven Pengering Cat Bodi Kendaraan Bermotor
Abstract
ABSTRAK
Oven Pengering cat kendaraan bermotor adalah suatu ruangan dimana terjadinya proses pengeringan bodi kendaraan bermotor setelah melalui proses pengecatan. Hasil pengecatan yang bagus bergantung pada kesesuaian antara beban kalor dan temperatur ruang oven. Oleh karena itu dilakukan analisis ruang oven dengan tujuan mengetahui beban kalor dalam ruangan dan temperatur ideal untuk ruangan oven tersebut. Pengambilan data pada penelitian ini antara lain mengukur ukuran ruangan, mengamati posisi bengkel, bahan dinding, atap, lantai dan jumlah orang yang melakukan aktivitas di dalam ruangan oven. Hasil penelitian sebelum pemasangan kolektor, suhu ruangan oven 32,410C dan sesudah pemasangan kolektor suhu di dalam ruangan oven meningkat menjadi 37,250C, dan beban kalor sebelum pemasangan kolektor q tot = 665,59 kW, yang terdiri dari kalor laten infiltrasi, qL= 0,657 kW. Sedangkan sesudah pemasangan kokektor, adalah q tot = 395,38 kW, yang terdiri dari kalor laten infiltrasi, qL= 0,05669 kW.
Downloads
References
ASHRAE. 1995 – 2005, Hand Book of Fundamental (SI). Ashrae inc. Atlanta.
F.C MacQuiston, 1994, Fourth Edition, Heating, Ventilanting and Air Conditioning, John Wiley & Sons, Inc. New York.
Golgota Heke. 2007. Radiasi Termal Keadaan Stedi Dalam Ruang Pengering Cat Yang Menggunakan Panas Bola Lampu Merkuri. Kupang.
J.Holman, 1994, Perpindahan Panas, Penerbit Erlangga, Jakarta.
Masyithah Zuhrina, Haryanto Bode, 2007 ; Buku ajar “Perpindahan Panas”. Medan
Rismarnawati A. Sinaga, 2006, Desain Sistem Pengkondisian Udara Pada Bangunan Unit Perpustakaan. UGM Yogyakarta.
Wiranto Arismunandar dan Heizo Santo, 1991, Penyegaran udara, Cetakan IV, PT Pradnya Paramita, Jakarta.
Wilbert F.Stoecker dan Jerol W. Jones, 1992, Refrigrasi dan Pengkondisian Udara, Edisi II, Erlangga, Jakarta