Pengaruh Perlakuan NaOh dan Rendaman Air Tawar terhadap Kekuatan Bending Komposit Serat Limbah Rambut Manusia
Abstract
Penelitian ini dilakukan guna mengetahui pengaruh perlakuan NaOH dan perendaman terhadap kekuatan bending komposit serat limbah rambut manusia. Fraksi volume serat 30%, perlakuan NaOH yang dipakai sebesar 5% sedangkan perendaman yang digunakan adalah perendaman pada air tawar dan air laut. Analisis data hasil pengujian bending dengan memakai standard ASTM D7264. Hasil pengujian yang telah dilakukan pada komposit yang diberi perlakuan NaOH tanpa menggunakan perendaman menghasilkan tegangan bending yang lebih tinggi yaitu 0.245 Mpa dibandingkan dengan komposit yang tanpa perlakuan NaOH dengan jenis perendaman air laut yaitu 0.125 Mpa. Momen bending pada jenis perlakuan NaOH tanpa menggunakan perendaman memiliki nilai momen bending tertinggi yaitu 8.52 Nmm, sedangkan jenis perlakuan tanpa NaOH dengan perendaman air laut memiliki nilai momen bending terendah yaitu 4.36 Nmm. Defleksi tertinggi terjadi pada spesimen dengan jenis perlakuan tanpa NaOH dengan perendaman air tawar yaitu 8.81 mm, sedangkan defleksi terendah terjadi pada spesimen dengan jenis perlakuan NaOH tanpa perendaman yaitu 6.06 mm.
Downloads
References
[2]. ASTM D7264/D7264M – 07 (Standard Test Method for Flexural Properties of Polymer Matrix Composite Materials)
[3]. Diharjo K. & Triyono T. 2000. Material Teknik, Buku Pegangan Kuliah, UNS Press, Surakarta.
[4]. Diharjo K., 2006, Kajian Pengaruh Teknik Pembuatan Lubang terhadap Kekuatan Tarik Komposit Hibrid Serat Gelas dan Serat KarungPlastik, TEKNOIN, Volume 11, No. 1, Maret, pp. 55-64.
[5]. Dorn, L., 1994, Adhesive Bonding -Terms and Definitions, EAA – European Aluminium Association.
[6]. Gibson, R. F. 1994. “Principle of Composite Material Mechanics”, McGraw-Hill Inc, New York.
[7]. Gibson, R. F., 1984, “Principle of Composite Material Mechanics”, McGraw-Hill Book Co., Singapore.
[8]. Kolar G. Hair straighteners. In, Balsam MS, Sagarin E, editors. Cosmetics science and
[9]. Jones, M. R., 1975, Mechanics of Composite Material, McGraw Hill Kogakusha, Ltd.
[10]. K. van Rijswijk, M.Sc, et.al., 2001. Natural Fibre Composites Structures and Materials. Laboratory Faculty of Aerospace Engineering Delft University of Technology. Holland.
[11]. Mallick, P.K., (2007). Fiber-reinforced composites : materials, manufacturing, and design 3rd ed.CRC Press Taylor & Francis Group.
[12]. Maria Valéria dkk, 2009, Hair fiber characteristics and methods to evaluate hair physical and mechanical properties, Brazilian Journal of Pharmaceutical Sciences (BJPS)vol. 45, n. 1, jan./mar.,2009.
[13]. Muh, Amin 2012, “Pengaruh Perlakuan Alkali Terhadap Kekuatan Tarik Bahan Komposit Serat Rambut Manusia”, Jurnal S-1 Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Semarang, Semarang
Copyright (c) 2022 LONTAR Jurnal Teknik Mesin Undana (LJTMU )
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.