FUNGSI NYANYIAN MORA PADA MASYARAKAT NUHALOLON KECAMATAN SOLOR BARAT KABUPATEN FLORES TIMUR

  • Sirilus Mubera Kolin(1*)
    Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Nusa Cendana Kupang
  • I Nyoman Reteg(2)
    Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Nusa Cendana Kupang
  • Karolus B. Jama(3)
    Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Nusa Cendana Kupang
  • (*) Corresponding Author
Keywords: fungsi nyanyian mora, imajeri nyanyian mora

Abstract

Dalam penelitian ini, peneliti mencoba mengungkap Fungsi dari Nyanyian Mora pada Masyarakat Nuhalolon Kecamatan Solor Barat Kabupaten Flores Timur. Berkaitan dengan tujuan tersebut maka masalah yang perlu dijawab dalam penelitian ini adalah Apa fungsi bahasa budaya dalam Nyanyian Mora pada Masyarakat Nuhalolon Kecamatana Solor Barat Kabupaten Flores Timur. Untuk menjawab masalah di atas, peneliti menggunakan teori linguistik kebudayaan yang dikemukakan oleh Palmer (1996), dalam buku yang berjudul Toward a Theory of Cultural Linguistik. Penelitian yang dilakukan di Desa Nuhalolon Kecamatan Solor Barat Kabupaten Flores Timur ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dalam menganalisis fungsi Nyanyian Mora terdapat beberapa fungsi sebagai berikut: (1) Fungsi memanggil hujan; (2) fungsi mengantar benih yang siap di tanam; (3) fungsi kesuburan; dan (4) fungsi sebagai doa dan harapan untuk memperoleh serta menikmati hasil panen berlimpah. Selain itu, dalam linguistik kebudayaan imajeri dikonstruksi dan dikomunikasikan melalui simbol verbal, yaitu bahasa. Beberapa imajeri yang ditemukan dalam Nyanyian Mora pada masyarakat Nuhalolon Kecamatan Solor Barat mencakup: (a) imajeri keindahan; (b) imajeri harapan dan permohonan; (c) imajeri historis; dan (d) imajeri religius.

Downloads

Download data is not yet available.

PlumX Metrics

Published
2023-04-18