Studi Kebiasaan Sarapan Pagi dan Pengaruhnya Terhadap Status Anemia dan Prestasi Belajar Anak Sekolah Dasar di Wilayah Pesisir dan Non Pesisir

  • Ivanna Sardila Leba(1)
    Universitas Nusa Cendana
  • Stefanus Manongga(2)
    Universitas Nusa Cendana
  • Daniela Boeky(3)
    Universitas Nusa Cendana
  • (*) Corresponding Author
Keywords: Anemia Status, Breakfast Habits, Elementary School Students, Learning Achievement

Abstract

 Breakfast is an activity of eating and drinking starting from waking up in the morning and fulfilling 15-30% of daily nutritional needs. Breakfast could increase the concentration of learning and it believed could improves children's learning achievement. Delaying breakfast could increase the risk of anemia in children. People in coastal and non-coastal areas have different food supplies according to the environment and natural products that exist and it might make the difference of provision of the breakfast because it was related to the provision of the food. The purpose of this study is to analyze the influence of breakfast habits on anemia status and learning achievement of elementary school students at coastal and non-coastal area. This study used cross sectional research design and the population of this study were all elementary school students at Kupang city. The determination of this research samples used Slovin formula with a sample size of 100 respondents. And for the statistical tests used analysis of Simple Loistic Regression Test and Whitney Mann test. The statistical test results showed that there was an influence between breakfast habits frequency (p = 0,000), energy contribution (p = 0,000) and protein (p = 0,020) on anemia status. Therefore research findings was shown an influence between the contribution of energy (p = 0.032) and protein (p = 0.004), learning achievement (p = 0.409) on student’s learning achievement. Otherwise, there was no influence between anemia status and learning achievement (p = 0.520). The results of the Mann Whitney test showed that there was no difference between breakfast habits, anemia status and learning achievement in coastal and non-coastal areas.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Almatsier, Sunita. 2005. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: Gramedia Pustaka.

Agus, Febriyeni. 2014. Analisis Hubungan Sarapan Pagi, Konsumsi Pangan dan Status Gizi dengan Pretasi Belajar Anak Sekolah Dasar Negeri Papandayan Bogor. Skripsi. Bogor: Fakultas Ekologi Manusia, Institut Pertanian Bogor.

Angin, I.S. 2006. Analisis Pembangunan Wilayah Pesisir dan Laut. Jurnal Geografi Volume 2 Nomor 1 Juni 2006

Arisman. 2009. Buku Ajar Ilmu Gizi: Gizi dalam Daur Hidup Kehidupan. Jakarta: EGC

Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS). 2014. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019. Jakarta(ID): BAPPENAS

Badan Pusat Statistik. 2015. Nusa Tenggar Timur dalam Angka 2015. Kupang: BPS Provinsi NTT

Badan Pusat Statistik Kota Kupang. 2017. Kota Kupang dalam Angka 20017; Kupang Municipality In Figures 2017. Kota Kupang-Indonesia: CV Idea.

Brown. 2005. Nutrition Through the Life Cycle Second Edition: Thomson Wadsworth. USA

Damanik. 2010. Skripsi Gambaran Konsumsi Makan dan Status Gizi pada Anak Penderita Karies di SDN 091285 Panel 2010. Medan. Universitas Sumatera Utara

Depdiknas. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa. Jakarta: PT Gramedia Pustaka

Dapertemen Kesehatan RI. 2008. Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar Indonesia. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Departemen Kesehatan RI. 2002. Program Gizi Makro. Jakarta: Direktorat Jendral Bina Kesehatan Masyarakat, Direktorat Bina Gizi Mayarakat

Devi, N. 2012. Gizi Anak Sekolah. Jakarta: PT. Kompas Media Nusantara

Gibson, Rosalin. 2005. Principles of Nutritional Assessment 2nd Edition. Oxford (US): Oxford University Press

Iwan dan Rochmin Dahuri. 2004. Pembangunan Wilayah: Prespektif Ekonomi, Sosial dan Lingkungan. Jakarta: LP3S

Hamidah, Idah. 2017. Studi Tentang Pola Konsumsi Masyarakat Pesisir Indramayu. Jurnal. Universitas Wiralodra

Hardinsyah, Aries Muhammad. 2012. Jenis Pangan Sarapan dan Perannya dalam Asupan Gizi Harian Anak Usia 6-12 Tahun di Indonesia. Jurnal Gizi dan Pangan. 7 (2):89 96

Perdana Fachruddin. 2013. Analisis Jenis, Jumlah, dan Mutu Gizi Konsumsi Sarapan Anak Indonesia. Jurnal Gizi Pangan. 8(1):39-46

Hasan, Hadisah. 2017. Hubungan Antara Asupan Gizi dengan Status Gizi Siswa Madrasah Istidaiyah(MI) Al-Fitrah Oesapa Kecamatan Kelapa Lima Kota Kupang. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Nusa Cendana. Kupang

Hurlock, Elizabeth Bergner. 1994. Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Rentang Kehidupan. Jakarta: Erlangga

Jahja, Yudrik. 2013. Psikologi Perkembangan. Jakarta (ID): Kencana Prenada Media

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia (KEMENKES RI). 2014. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2014 tentang Pedoman Gizi Seimbang. Jakarta (ID): Kemenkes RI

Jayanti, Ega Novia. 2015. Hubungan Antara pola Asuh Gizi dan Konsumsi Makanan dengan Kejadian Stunting pada Anak Balita Usia 6-24 Bulan. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember

Kementerian Kesehatan RI. 2010. Laporan Nasional Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas)2010. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Jakarta

Kementerian Kesehatan RI. 2013. Laporan Nasional Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas)2013. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Jakarta

Khomsan, Ali. 2010. Pangan dan Gizi untuk Kesehatan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada

Kleinman RE., Hall S., Green H., Korzec-Ramirez D, Patton K, Pagano ME, Murphy JM. 2002. Diet, Breakfast, and Academic Performance in Children. Ann Nutr Metab. 46(01): 24–30

Kusharto, C.M., Sa’diyah, N.Y. 2008. Diktat Penilaian Konsumsi Pangan. Bogor: Departemen Gizi Masyarakat Institusi Pertanian Bogor

Loa, Churnia Indah. 2016. Hubungan Pola Asuh Konsumsi Dengan Status Gizi dan Prestasi Belajar Anak Usia Sekolah Dasar Batuplat 1 Kota Kupang. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Nusa Cendana. Kupang

Maharani, Fitri Endah. 2012. Tingkat Kecerdasan, Asupan Energi dan Protein, dan Aktifitas Fisik Terhadap Prestasi Belajar Siswa SMA Negeri 6 Bogor. Skripsi. Bogor:Fakultas Ekologi Manusia, Institut Pertanian Bogor

Muchtadi, Deddy. 2014. Pengantar Ilmu Gizi. Bandung: Alfabeta

Notoatmodjo, Soekidjo. 2003. Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta . 2005. Promosi Kesehatan Teori dan Aplikasinya. Jakarta: Rineka Cipta

Noviarini, Rizky. 2015. Hubungan Antara Tingkat Ekonomi, Pola Konsumsi, Perilaku Hidup Bersih dan Sehat, dan Prestasi Belajar Mahasiswa IPB. Skripsi. Bogor:Fakultas Ekologi Manusia, Institut Pertanian Bogor

Par’i, Holil Muhamad. 2014, Penilaian Status Gizi: Dilengkapi Proses Asuhan Gizi Terstandar. Jakarta: Penerbit buku Kedokteran EGC

Rahmawati, Dina. 2006. Status Gizi dan Perkembangan Anak Usia Dini di Taman Pendidikan Karakter Sutera Alam Desa Sukamantri Bogor. Skripsi. Bogor : Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor

Sartika, Ratu Ayu Dewi. 2012. Penerapan Komunikasi, Informasi dan Edukasi Gizi Terhadap Perilaku Sarapan Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Kesmas. Pendidikan Tinggi, Pusar antar Universitas Pangan dan Gizi IPB Bogor

Sediaoetama, Achmad Djaeni. 2008. Ilmu Gizi untuk Mahasiswa dan Profesi. Jakarta (ID): Dian rakyat

Simarmata, Yulianti Rotua. 2014. Hubungan Kebiasaan Sarapan Dengan Status Gizi Dan Prestasi Siswa Sma N 1 Pangururan Kabupaten Samosir.Skripsi. Bogor:Fakultas Ekologi Manusia, Institut Pertanian Bogor

Sirajuddin, Saifuddin. 2014. Kejadian Anemia Pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal. Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin. Makasar

Smol, Hesty. 2017. Hubungan Karakteristik Keluarga dan Pola Asuh Gizi dengan Kualitas Fungsi Kognitif Anak Balita di Wilayah Pesisir Dan Daratan Di Kota Kupang. Skripsi.Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Nusa Cendana. Kupang

Soekirman. 1994. Ilmu gizi dan aplikasinya untuk keluarga dan masyarakat. Jakarta : Dirjen Perguruan Tinggi Depdiknas. 2000. Ilmu Gizi dan Aplikasinya. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Departemen Pendidikan Nasional

Soetjiningsih. 2012. Perkembangan Anak dan Permasalahnnya dalam Buku Ajar 1 IlmuPerkembangan Anak dan Remaja. Jakarta: Sagungseto

Soleimani, Nader., Abbaszadeh, Naser. 2011. Relationship Between Anemia, Caused fron the Iron Deficiency, and Academic Achievement Among Third Grade High School Female Students. Iran. Procedia-Social and Behavioral Sciences 29 (2011) 1877-1844

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantutatif Kualitatif dan R &D. Bandung: Alfabeta

Suhardjo. 1989. Perencanaan Pangan dan Gizi. PAU Pangan dan Gizi, Institut Pertanian Bogor. 2003. Perencanaan Pangan dan Gizi. Bumi Aksara. Jakarta

Supriasa, I Dewa Nyoman. 2002. Penilaian Status Gizi. Jakarta: EGC

Susanti L. 1999. Tesis Kebiasaan Makan dan Aktivitas Fisik dalam Hubungannya dengan Gizi Lebih pada Murid Taman Kanak-Kanak di Kotamadya Bengkulu. Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor

Suranadi, Luh., Chandradewi. 2008. Studi tentang Karakteristik Keluarga dan Pola Asuh pada Balita Gizi Kurang dan Gizi Buruk di Kabupaten Lombok Barat

Syah, Muhibbin. 2010. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung. Rosda Karya

Syahril, M. 2002. Tinjauan Pola Makan Keluarga Pada Suku Batak Toba dan Suku Jawa di Kecamatan Percut Sei Tuan. Skripsi. Medan (ID) : Universitas Sumatera Utara

Tandirerung, Erina Utami., Mayulu, Nelly., Kawengian, Shirley. 2013. Hubungan Kebiasaan Sarapan Pagi dengan Kejadian Anemia Pada Murid SD Negeri 3 Manado. Jurnal e-Biomedik.

Tiaranti, Fitrianisa. 2016. Status Anemiadan Prestasi Belajar Siswa/i Madrasah Aliyah Pesantren Al-Hamidiyah Depok. Skripsi. Bogor:Fakultas Ekologi Manusia, Institut Pertanian Bogor

Yang, Rea-Jeng., Wang, Edward K., Hsieh, Yeu-Sheng., Chen, Mei-Yen. 2006. Irregular Breakfast Eating and Health Status Among Adolescents in Taiwan. BMC Public Health

PlumX Metrics

Published
2019-06-19
How to Cite
Leba, I. S., Manongga, S., & Boeky, D. (2019). Studi Kebiasaan Sarapan Pagi dan Pengaruhnya Terhadap Status Anemia dan Prestasi Belajar Anak Sekolah Dasar di Wilayah Pesisir dan Non Pesisir. Lontar : Journal of Community Health, 1(2), 38-47. https://doi.org/10.35508/ljch.v1i2.2158
Section
Articles

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.