The Correlation between Body Mass Index, Physical Activity, and The Degree of Premenstrual Syndrome
-
Tarsisius Tas'au(1*)
Universitas Nusa Cendana
-
Lewi Jutomo(2)
Universitas Nusa Cendana
-
Sarci Magdalena Toy(3)
Universitas Nusa Cendana
-
Rut Rosina Riwu(4)
Universitas Nusa Cendana
(*) Corresponding Author
Abstract
Premenstrual syndrome is a collection of physical and psychological symptoms that appear 7 to 10 days before menstruation in women of childbearing age and disappear after menstruation. Premenstrual syndrome can be caused by body mass index and exercise activity. This is an analytic study with a cross-sectional study design that consists of 92 respondents as the sample was selected by simple random sampling. This research was conducted from September to October 2020. Data collection used interview techniques using a questionnaire and anthropometric measurements of body weight and height. Statistical analysis using the chi-square test. The results of the chi-square statistical test showed that body mass index (p-value = 0.041 ≤ 0.05) and sports activities (p-value = 0.010 ≤ 0.05) are related to the degree of premenstrual syndrome. It is important to maintain ideal body weight by consuming nutritious and healthy foods and balanced with regular exercise activities so that the body mass index is normal and avoids the problem of premenstrual syndrome and achieves optimal health.
Downloads
References
Helmi RR, Yaunin Y, Almurdi. Hubungan Sindrom Pramenstruasi dengan Aktivitas Belajar Siswi SMAN 1 Payakumbuh. J Kesehat Andalas. 2017;6(2):375-378. doi:10.25077/jka.v6i2.707
Rahman SA, Suryaningsih R, Rosyidah DU. Hubungan Indeks Massa Tubuh di atas Normal terhadap Premenstrual Syndrome pada Wanita Usia Reproduktif di Kelurahan Loa Ipuh Kabupaten Kutai Kartanegara. 2015.
Safitri R, Herawati H, Rachmawati K. Faktor-faktor Risiko Kejadian Premenstrual Syndrome pada Remaja SMA Darul Hijrah Puteri. Dunia Keperawatan. 2016;4(2):118-123. doi:10.20527/dk.v4i2.2515
Susanti HD, Ilmiasih R, Arvianti A. Hubungan antara Tingkat Keparahan PMS dengan Tingkat Kecemasan dan Kualitas Tidur pada Remaja Putri. J Kesehat Mesencephalon. 2017;3(1):23-31. doi:10.36053
Retissu R, Sanusi S, Muhaimin A, Rujito L. Hubungan Indeks Massa Tubuh dengan Sindroma Premenstruasi. Fak Kedokt dan iImu-ilmu Kesehat Univ Jenderal Soedirman, Purwokerto. 2010;XXVII(1):1-6. doi:10.33541
Karout N, Hawai SM, Altuwaijri S. Prevalence and Pattern of Menstrual Disorders among Lebanese Nursing Students. East Mediterr Heal J. 2012;18(4):346-352. doi:10.26719/2012.18.4.346
Kementerian Kesehatan RI. Riset Kesehatan Dasar. Jakarta; 2013.
Andriani S. Hubungan Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan Premenstrual Syndrome (PMS) pada Remaja Putri Usia 15 – 16 Tahun di SMAN 8 Kendari Tahun 2018. 2018.
Nashruna I, Maryatun, Wulandari R. Hubungan Aktivitas Olahraga dan Obesitas dengan Kejadian Sindrom Pramenstruasi di Desa Pucangmiliran Tulung, Klaten. Gaster | J Ilmu Kesehat. 2012;9(1):65-75.
Wiley J. Premenstrual Syndrome: Texbook of Obstetrics and Gynaecology. (D. Keith Edmonds FRCOG R, ed.). Gernany UK; 2012. doi:10.1002/9781119979449
Notoatmodjo S. Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta; 2018.
Ping MF, Natalia E, Jho YL. Prevalensi Sindrom Pramenstruasi pada Remaja. J Keperawatan Dirgahayu. 2020;2(1):25-28.
Utami EM, Sahara N. Hubungan antara Indeks Massa Tubuh dengan Kejadian Sindroma Pramenstruasi pada Mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati Angkatan 2012. Med Malahayati. 2014;1(3):95-100.
Rahayu NS, Safitri DE. Pengaruh Aktivitas Fisik terhadap Kejadian Sindrom Pramenstruasi. J Dunia Gizi. 2020;3(1):1. doi:10.33085
Rahayu HM. Hubungan Aktivitas Olahraga terhadap Kejadian Sindrom Pramenstruasi pada Remaja di SMAN 1 Bayat Klaten. Proc Natl Semin Women’s Gait Sport Towar a Heal lifestyle. 2019;(April):1-5.
Lisnawati. Olah Raga dan Pola Tidur Berhubungan dengan Kejadian Premenstrual Syndrome (PMS). Care J Ilm Ilmu Kesehat. 2017;5(2):246-255. doi:10.33366
Vabiela F s s. Hubungan antara Aktivitas Olaharaga dengan Kejadian Sindrom Pramenstruasi pada Siswi Kelas XI di SMAN 1 Sentolo. 2015.
Saryono S. Sindrom Pramenstruasi. Yogyakarta: Nuha Medika; 2009.
Sitorus CY, Kresnawati P, Nisa H, Karo MB. Hubungan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Premenstruasi Sindrom pada Mahasiswi D-III Kebidanan. Binawan Student J. 2020;2(1):205-210.
Pertiwi C. Hubungan Aktivitas Olahraga terhadap Kejadian Sindrom Pramenstruasi pada Remaja di SMAN 4 Jakarta. J Ners Dan Kebidanan (Journal Ners Midwifery). 2016;(April).
Copyright (c) 2021 Author
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
