Factors Affecting Acute Pesticide Poisoning Farmers in Nenu Village Manggarai Regency
Abstract
Farmers often use pesticides to prevent pests and diseases that damage crops and disrupt agricultural yields. Improper use of pesticides can cause poisoning to farmers. This study aimed to determine what factors affect farmers' acute pesticide poisoning. This research was analytical survey research with a cross-sectional design. The research location was in Nenu Village, Cibal District, Manggarai Regency, with the research period from January to November 2020. The population in this study amounted to 106 people, with a total sample of 51 farmers, obtained by simple random technique. The dependent variable was acute pesticide poisoning, while the independent variables consisted of knowledge, application method, spraying frequency, and farmer's behavior. Data were analyzed using the chi-square test. The results showed that knowledge (p-value=0.038), pesticide application methods (p-value=0.017), and farmer behavior (p-value=0.019) related to acute pesticide poisoning. In contrast, spraying frequency does not relate to pesticide poisoning (p-value=0.574). Agricultural extension workers need to assist farmers in using pesticides according to the provisions. Through the public health center, the health service needs to conduct periodic blood checks on farmers to determine the level of pesticide poisoning.
Downloads
References
Soedarto. Lingkungan dan Kesehatan. Jakarta: Sagung Seto; 2003.
Suparti S, Anies, Setiani O. Beberapa Faktor Risiko yang Berpengaruh terhadap Kejadian Keracunan Pestisida pada Petani. Pena Med [Internet]. 2016;6(2):125–38. Available from: https://jurnal.unika.ac.id/index.php/medika/article/download/397/355
Badan Pengawasan Obat dan Makanan. Sentra Informasi Keracunan [Internet]. BPOM. 2016 [cited 2020 Sep 9]. Available from: http://ik.pom.go.id/v2016/
Rusdita AQW. Hubungan Hygiene Perorangan dan cara Penyemprotan Pestisida dengan Tingkat keracunan Pestisida pada Petani di Desa Kembang Kuning Kecamatan Cepogo [Internet]. Universitas Muhammadiyah Surakarta; 2016. Available from: http://eprints.ums.ac.id/45060/
Oktaviani R, Pawenang ET. Risiko Gejala Keracunan Pestisida pada Petani Greenhouse. Higea J Public Heal Res Dev [Internet]. 2020;4(2):178–88. Available from: https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/higeia/article/download/33544/15895
Kementerian Pertanian RI. Penggunaan Pestisida dalam Perspektif Produksi dan Keamanan Pangan [Internet]. Direktorat Jenderal Tanaman Pangan. 2020 [cited 2021 Jun 27]. Available from: http://tanamanpangan.pertanian.go.id/index.php/iptek/16
Hamidun MN. Kepatuhan Petani dalam Pemakaian Alat Pelindung Diri dengan Model Healh Action Process Approach (Kasus Penyemprotan Hama pada Tanaman Padi) di Kecamatan Bantimurung Kabupaten Maros Provinsi Selawesi Selatan [Internet]. Universitas Hasanuddin; 2017. Available from: http://digilib.unhas.ac.id
Samosir K, Setiani O, Nurjazuli. Hubungan Pajanan Pestisida dengan Gangguan Keseimbangan Tubuh Petani Hortikultura di Kecamatan Ngablak Kabupaten Magelang. Kesehat Lingkung Indones [Internet]. 2017;16(2):63–9. Available from: https://ejournal.undip.ac.id/index.php/jkli/article/view/15699
Badan Pusat Statistik Kabupaten Manggarai. Kecamatan Cibal dalam Angka 2018. Ruteng: Badan Pusat Statistik Kabupaten Manggarai; 2018.
Mahyuni EL. Faktor Risiko dalam Penggunaan Pestisida terhadap Keluhan Kesehatan pada Petani di Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo 2014. Kesehat Masy [Internet]. 2015;9. Available from: http://journal.uad.ac.id/index.php/KesMas/article/view/1554
Marisa, Pratuna ND. Analisa Kadar Cholinesterase dalam Darah dan Keluhan Kesehatan pada Petani Kentang Kilometer XI Kota Sungai Penuh. J Kesehat Perintis (Perintis’s Heal Journal). 2018;05(01):146–52.
Ridwan M. Hubungan Pengetahuan, Sikap, dan Tindakan dengan Gejala Penyemprotan pada Penyemprotan Pestisida di Desa Pematang Cermai Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2017 [Internet]. Universita Sumoatera Barat; 2017. Available from: http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/1491
Kurniawan R. Hubungan antara Pengetahuan, Sikap, dan Tindakan Penggunaan Pestisida dengan Keluhan Keracunan Pestisida pada Pekerja Pest Control di Jawa Tengah dan Yogyakarta [Internet]. Universitas Muhammadiyah Surakarta; 2019. Available from: https://eprints.ums.ac.id/73448/
Lali RS. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kejadian Keracunan Pestisida Akut pada Petani Pengguna Pestisida di Desa Mata Air Kecamatan Kupang Tengah Kabupaten Kupang. Universitas Nusa Cendana; 2016.
Kementerian pertanian. Teknik Penyemprotan pestisida [Internet]. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Indonesia; Available from: https://hortikultura.litbang.pertanian.go.id
Kumparan. Mari Mengenal Lebih Banyak tentang Jenis Pestisida. Corteva Agriscience. 2019.
Isnawan RM. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Keracunan Pestisida pada Petani Bawang Merah di Desa Kedunguter, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes. J Kesehat Masy [Internet]. 2013;2(1). Available from: http://ejournals1.undip.ac.id/index.php/jkm
Erwin, Denny HM, Setyaningsih Y. Edukasi Petani tentang Penggunaan Pestisida Secara Aman dan Sehat di Bima, Indonesia. J Sains Terap [Internet]. 2019;5(2):92–100. Available from: https://jurnal.poltekba.ac.id/index.php/jst/article/download/690/493
Lucki F, Hanandi Y, Yunita NA. Hubungan Masa Kerja, Lama kerja, Lama Penyemprotan dan Frekuensi Penyemprotan terhadap Kadar kolinesterase dalam Darah pada Petani di Desa Sumberejo, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang. J Kesehat Masy [Internet]. 2018;6(6):128–34. Available from: https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkm/article/view/22167
Susilowati DA, Widjanarko B, Adi MS. Perilaku Petani Penyemprot yang Berhubungan dengan Kadar Serum Cholinesterse. J MKMI [Internet]. 2017;13. Available from: https://journal.unhas.ac.id/index.php/mkmi/article/view/3152
Copyright (c) 2022 Author
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.