PENGARUH PEMBERIAN PAKAN KONSENTRAT YANG MENGANDUNG TEPUNG TONGKOL JAGUNGTERHADAPKINERJA FISIOLOGIS SAPI BALI PENGGEMUKAN
Abstract
The purpose of this study was to assess the effect of feeding concentrate with and without corncob flour on respiration rate, heart rate and rectal temperature of fattening Bali cattle. Six- two years old male Bali cattle (initial body weight 101,5-120 kg, SD= 15,114%) were used in the study following a Latin Square Design with 3 treatments and 3 period. Feed treatments offered were: P1 = Breeder pattern (Leucena leucocephala, Ceiba pentandra gaertn leaf and grass) ad libitum, P2 = P1 + concentrate feed without corn starch 1 kg, and P3 = P1 + concentrate feed containing corncob flour. The results showed that the treatment had no significant effect (P> 0.05) on the respiratory rate, heart rate and rectal temperature. Therefore, feeding corncob concentrate to male Bali cattle had no significant effect on respiratory rate, heart rate and rectal temperature.
ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pakan konsentrat dengan dan tanpa tepung tongkol jagung terhadap frekuensi pernafasan, denyut jantung dan suhu rektal pada sapi Bali penggemukan. Sebanyak 6 ekor sapi Bali jantan dengan umur berkisar 1,5-2 tahun (berat badan 101,5-120 kg, KV= 15,114%) ditempatkan secara acak mengikuti pola Rancangan Bujur Sangkar Latin (RBSL) dengan 3 perlakuan dan 3 periode. Perlakuan yang dicobakan adalah: P1= Pola peternak (Lamtoro, daun kapuk dan rumput) ad libitum, P2 = P1 + pakan konsentrat tanpa tepung tongkol jagung 1 kg, dan P3= P1+ pakan konsentrat mengandung tepung tongkol jagung. Hasil analisis menunjukkan bahwa perlakuan berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap frekuensi pernafasan, denyut jantung dan suhu rektal. Karena itu, pemberian konsentrat tepung tongkol jagung, tidak berpengaruh nyata terhadap frekuensi pernafasan denyut jantung dan suhu rektal sapi Bali jantan.
Downloads
References
Adkinson RW, Farmer WS &Jenn BF. 1993. Feeding practice-sand incomeover feed cost on pasture-riented dairy farm in Limousiana. J. Dairy Sci. 76 (11) 3547- 3554.
Agnihorti MK, Rajumar V and Duta TK. 2006. Effect of feeding complete rations with variable protein and energy levels prepared using by-products of pulses and oilseeds on carcass characteristic, meat and meat ball quality of goats. Asian-Aust. J. Anim.
Aries 2014.Pengaruh Pemberian Kosentrat Tepung Daun Gamal Dan Penambahan Vitamin B-Complex Dan Obat Cacing Terhadap Suhu Rektal, Frekuensi Pernapasn Dan Denyut Jantung Pada Sapi Bali Penggemukan. Skripsi. Fapet Undana
Beede DK &Coolier RJ.1986. Potential nutricions for intensive managed cattle during thermal stress. J. Anim Sci. 62: 543.
Berman A.2005. Estimates of heat stress relief needs for Holstein dairy cows. J.Anim Sci. 83: 1377 – 1384
Bouton PE, Harris PV and Shorthose WR. 1971. Effect of ultimate pH upon the-water holding capacity and tenderness of mutton. J. Food Sci. 37: 140 – 144
Browning MA, Lhuffman D, Egbert WR and Jungs SB. 1990. Physical and compositional characteristic of beef carcass selected for leanness. J. Food.
Buffington CJ, Wilcox &Van HornHH. 1977. Physiological and production responses of dairy cattle to shade structure in subtropical environmental. J. Dairy Sci. 60: 424-430.
Choi SH, Kim SW, Park BY, Sam BD, Kim YK, Myung JH and Hur SN. 2005. Effects of dietary crude protein level on growth and meat quality of korean native goats. J. Anim. Sci & Technol.
JohnsonHD.2005.The Lactating Cow In The Various Ecosystems: Environmental EffectsOn Its Productivity. Australian Journal of Agricultural Research. 24(5)775-782.
Kelly WR. 1984. Veterinary Clinical Diagnosis. Third Edison. Bailliere Tindall, London.
McDowell RE. 1972. Improvement of Livestock Production in Warm Climate WH. Freeman and Company, San Frascisco. 1-128
Nadhifah AS. Kumalaningsih and Sabrina NM.2012. Pembuatan pakan konsentrat berbasis limbah filtrasi pengolahan maltodeskstrin (kajian presentase penambahan ampas tahu dan pollard). J. Industria. 3: 172 – 179
Ngadiyono N &Nugroho G. 1996. Pengaruh pemanfaatan fermentasi biji-bijian terhadap pertumbuhan dan produksi karkas sapi Brahman Cross steer hasil penggemukan. Indo. J. Ilmu Nutrisi dan Pakan Ternak. 1 (1): 57-60.
Norton BW and Ahn JH. 2006. A comparison of fresh and dried Calliandra calotyhrsus supplements for sheep given basal diet of barley straw. J. Agric. Sci. Camb. 129(4): 485 - 494.
Nusi M. 2011. Penggunaan tongkol jagung dalam Complete feed danUndegraded Protein terhadap konsumsi nutrien, pertambahan bobotbadan dan kualitas daging sapi peranakan Ongole. Tesis. ProgramPascasarjana. Fakultas Peternakan. Universitas Gadjah Mada.Yogyakarta.
Purwanto BP, Harada M &Yamamoto S.1996.Effect of drinking water temperature on heat balance and thermoregulatory responses in dairy heifers. Aust. J. Agric. Res. 47:505-12.
Rowe JBF, Bordas dan Preston TR. 1980. Protein synthesis in the rumen of bulls given different levels of molasses and cassava root. J. Tropi Anim Prod. 5 (1); 57-62.
Sents AE, Walters LE and Whiteman JV. 1982. Performance and carcass characteristic of ram lambs slaughtered at differents weights. J. Anim. Sci. 6: 1360 - 1368.
Stermer &Brasington CF.1986. Effect of drinking water temperature on production responses in lactacing cows in summer. J.Dairy Sci. 69:1012 -1019.
Suyasa dkk. 1999. “Permanfaatan Probiotik Dalam Pengembangan Sapi Potong Berwawasan Agribisnis di Bali”. Jurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian.Vol 2.No. 1. Pusat Penelitian Sosial Ekonomi Pertanian Bogor.
Suhartanto B, Widyobroto BP dan Utomo R. 2003. Produksi ransum lengkap (complete feed) dan suplementasi undegraded protein untuk meningkatkan produksi dan kualitas daging sapi potong. Laporan Penelitian Ilmu Pengetahuan Terapan (Hibah Bersaing X/3). Lembaga Penelitian Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.
Sobang YUL. 1997. “Karakteristik Sistim Penggemukan Sapi Bali Pola Tradisional Menurut Zona Agroklimatik dan Dampaknya Terhadap Pendapatan Petani Peternak Di Kabupaten Kupang. Thesis. Program Pacasarjana IPB. Bogor.
Sobang YU. 2005. Kinerja Fisiologis, Hematologis, Dan Produksi Sapi Bali Penggemukan Yang Diberi Pakan
Konsentrat Berbasis Pakan Lokal. Laporan Hasil Penelitian. Fakultas Peternakan Undana, Kupang.
Tanuwiria UH. 2004. Efek Suplementasi Zn-Cu Proteinat dalam Ransum terhadap Fermentabilitas dan Kecernaan In-Vitro. Jurnal Ilmu Ternak. 4 (1): 7-12.
Thalib A, Haryanto B, Kompiang S, Mathius IW dan Ainin A. 2000. Pengaruh Mikromineral dan Fenilpropionat terhadap Performans Bakteri Selulotik Coccid dan Batang dalam mencerna Serat Hijauan Pakan. J. Ilmu Ternak dan Vet., 5 (2): 92-99.
Williamson GW dan Payne JA.1993. Pengantar Peternakan di Daerah Tropis. Diterjemahkan Oleh Djawa Darmadja SGN. Gaja Mada University Press.
Yulistiani. D. 2010. Fermentasi Tongkol Jagung (kecernaan >50%) dalam Ransum Komplit Domba Komposit Sumatera dengan Laju Pertumbuhan >125 gram/hari. Program Insentif Riset Terapan. Balai Penelitian Ternak. Bogor