Komunikasi Intrapersonal (Self-Talk) Dalam Meningkatkan Kesadaran Dampak Buruk Self-Harm Pada Remaja Brokenhome

  • Alfaynie Axelfa Trie Aprilia Program Studi Magister Ilmu Komunikasi, FISIP, Universitas Lampung
  • Agung Wibawa Program Studi Magister Ilmu Komunikasi, FISIP, Universitas Lampung
  • Bangun Suharti Program Studi Magister Ilmu Komunikasi, FISIP, Universitas Lampung
Keywords: Komunikasi Intrapersonal, Psikologi Remaja, Brokenhome, Self-Harm

Abstract

Brokenhome merupakan suatu kondisi yang mencerminkan miskoordinasi dalam perkawinan, terjadi ketika suami dan istri tidak lagi mampu menemukan solusi yang memuaskan bagi keduanya, dan sering kali berakhir dalam perceraian. Kondisi brokenhome memiliki dampak yang signifikan pada psikologis anak, terutama remaja, yang menjadi korban dari ketidakharmonisan dalam keluarga mereka. Anak-anak yang mengalami perceraian orang tua cenderung menunjukkan perilaku impulsif dan menghadapi berbagai masalah terkait kesehatan mental mereka. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan tujuan menyelidiki penggunaan komunikasi intrapersonal atau Self-Talk dalam meningkatkan kesadaran akan dampak buruk yang mungkin dihadapi oleh remaja yang berasal dari keluarga brokenhome. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa remaja brokenhome seringkali menggunakan Self-Talk sebagai alat untuk mengatasi masa-masa sulit yang mereka hadapi. Self-Talk membantu mereka untuk merasa lebih tenang dan terhindar dari perilaku negatif. Selain itu, Self-Talk juga berperan dalam menyadarkan mereka akan bahaya yang terkait dengan self-harm, yang sebelumnya mungkin dianggap sebagai pelampiasan emosi yang dapat merugikan mereka. Hasil wawancara yang mendalam dengan tiga informan menunjukkan bahwa Self-Talk memotivasi remaja brokenhome untuk menjaga pikiran positif dan menghindari tindakan yang merugikan diri mereka sendiri. Penelitian ini tidak hanya menggambarkan peran Self-Talk sebagai alat motivasi dan pemahaman dampak buruk self-harm pada remaja brokenhome, tetapi juga menyoroti perannya dalam menjaga kesehatan mental mereka. Self-Talk membantu remaja untuk mengendalikan emosi mereka, mengarahkan pikiran positif, dan menghindari perilaku yang dapat membahayakan diri mereka.

Published
2024-01-22
How to Cite
Aprilia, A., Wibawa, A., & Suharti, B. (2024). Komunikasi Intrapersonal (Self-Talk) Dalam Meningkatkan Kesadaran Dampak Buruk Self-Harm Pada Remaja Brokenhome. Jurnal Communio : Jurnal Jurusan Ilmu Komunikasi, 13(1), 29-43. https://doi.org/10.35508/jikom.v13i1.9284
Section
Articles