Dramaturgi Komunikasi Mantan Pengguna Narkoba di Jakarta
Abstract
Narkoba adalah masalah sosial yang telah menjadi epidemik di berbagai negara, termasuk Indonesia, dan mempengaruhi berbagai aspek kehidupan masyarakat, seperti kesehatan, pendidikan, dan ekonomi. Penggunaan narkoba dapat memiliki dampak negatif pada individu, seperti ketergantungan fisik dan psikologis, penurunan kualitas hidup, dan meningkatkan risiko penyakit-penyakit lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis panggung depan dan panggung belakang mantan pengguna narkoba di Jakarta. Fenomena ini dijelaskan dengan perspektif komuniaksi dengan teori dramaturgi oleh Irving Goffman. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Data diperoleh dari observasi lapangan dan wawancara dengan informan yang diperoleh dengan tujuan khusus (purposive). Analisis data dilakukan dengan pisau analisis dramaturgi yang melihat realitas sebagai sebuah teater yang memiliki panggung depan dan panggung belakang. Informan adalah mantan pengguna narkoba yang telah memiliki keluarga dan masih aktif bekerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku para mantan pengguna narkoba mengakui bahwa mereka memiliki perilaku komunikasi yang berbeda pada saat bersama keluarga dan pada saat mereka di luar lingkungan keluarga.
Copyright (c) 2025 Aurellia Jafien, Agustinus Rustanta
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.