The Description of Stress Levels among Medical Students

  • Della Rovita Ndoen(1*)
    Psikologi
  • Dian Lestari Anakaka(2)
    Universitas Nusa Cendana
  • Diana Aipipidely(3)
    Universitas Nusa Cendana
  • (*) Corresponding Author
Keywords: stress, medical students

Abstract

Abstract. Stress is the body’s reaction to any change that requires an adjustment or response. The body reacts to these changes with physical, mental, and emotional responses. This research aims to comprehend the stress levels of students in the medical faculty of Nusa Cendana University, Kupang based on sex and years. The design in this research is descriptive quantitative by collecting data used stress scale (consisted of 40 items) compiled by the researcher. The trial results of the measuring instruments shows that the value of Cronbach’s Alpha is 0.936. The participants are 173 students. The result shows that medical students have a moderate stress level that seen from the percentage is 85.5%, and female students have a higher stress level than male based on sex, then last year students have a higher stress level than the other students based on year.

Abstrak. Stres adalah reaksi tubuh terhadap setiap perubahan yang membutuhkan penyesuaian atau respons. Tubuh bereaksi terhadap perubahan ini dengan tanggapan fisik, mental, dan emosional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat stres mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Nusa Cendana Kupang berdasarkan jenis kelamin dan umur. Desain dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan pengumpulan data menggunakan skala stres (terdiri dari 40 item) yang disusun oleh peneliti. Hasil uji coba alat ukur menunjukkan bahwa nilai Cronbach's Alpha adalah 0,936. Pesertanya 173 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa kedokteran memiliki tingkat stres yang sedang dilihat dari persentase 85,5%, dan mahasiswa perempuan memiliki tingkat stres yang lebih tinggi dibandingkan laki-laki berdasarkan jenis kelamin, maka tahun lalu mahasiswa memiliki tingkat stres yang lebih tinggi dibandingkan mahasiswa lain berdasarkan tahun.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agusmar, A.Y., dkk. 2019. Perbandingan Tingkat Stres pada Mahasiswa Angkatan 2018 dengan Angkatan 2015 Fakultas Kedokteran Universitas Baiturrahmah. Health & Medical Journal. 1(2): 34-38.
Ambarwati, Putri D., dkk. 2017. Gambaran Tingkat Stres Mahasiswa. Jurnal Keperawatan: FIKKes Universitas Muhammadiyah Semarang. 5(1): 40-47.
Azwar, Saifuddin. 2014. Penyusunan Skala Psikologi Edisi 2. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Azwar, Saifuddin. 2016. Konstruksi Tes Kemampuan Kognitif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Azwar, Saifuddin. 2016. Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya Edisi Ke-2. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Barlett, D. 1998. Stress: Perspectives and processes. Philadelphia, USA: Open University Press.
Bedewy, Dalia & Adel Gabriel. 2015. Examining perceptions of academic stress and its sources among university students: The Perception of Academic Stress Scale. Health Psychology Open. 2015: 1-9. DOI: 10.1 177/2055102915596714
Darmayanti, Nefi. 2008. Meta-Analisis: Gender dan Depresi pada Remaja. Jurnal Psikologi. 35(2): 164-180.
Gamayanti, Witrin, dkk. 2018. Self Disclosure dan Tingkat Stres pada Mahasiswa yang sedang Mengerjakan Skripsi. PSYMPATHIC: Jurnal Ilmiah Psikologi. 5(1): 115-130.
Gaol, Nasib Tua Lumban. 2016. Teori Stres: Stimulus, Respons, dan Transaksional. Buletin Psikologi. 24(1): 1-11.
Gea, Antonius Atosokhi. 2011. Environmental Stress: Usaha Mengatasi Stress Yang Bersumber Dari Lingkungan. Humaniora. 2(1): 874-884.
Hafifah, Nur, dkk. 2017. Perbedaan Stres Akademik pada Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Berdasarkan Jenis Kelamin di Fakultas Kesehatan Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang. Nursing News. 2(3): 220-229.
Kholidah, E. N., & Asmadi Alsa. 2012. Berpikir Positif untuk Menurunkan Stres Psikologis. Jurnal Psikologi. 39(1): 67-75.
Kountul, Yoga P. D., dkk. 2018. Hubungan Jenis Kelamin dan Pengaruh Teman Sebaya dengan Tingkat Stres Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado. Jurnal KESMAS. 7(5): 1-7.
Kupriyanov, R., & Zhdanov, R. 2014. The eustress concept: Problems and outlooks. World Journal of Medical Sciences, 11(2), 179-185. DOI: 10.5829/idosi.wjms.2014.11.2.8433.
Lazarus, Richard S. & Susan Folkman. 1984. Stress, Appraisal, and Coping. New York: Springer Publishing Co.
Looker, Terry & Olga Gregson. 2004. Managing Stress: Mengatasi Stres Secara Mandiri. Yogyakarta: Baca.
Lyon, B. L. 2012. Stress, coping, and health. In Rice, H. V. (Eds) Handbook of stress, copin and health: Implications for nursing research, theory, and practice. USA: Sage Publication, Inc.
Maulana, Zaky Faris, dkk. 2014. Perbedaan Tingkat Stres antara Mahasiswa Tahun Pertama dan Tahun Kedua di Fakultas Kedokteran Universitas Lampung. Medical Journal of Lampung University. 3(4): 154-162.
Monk, F. J., dkk. 2002. Psikologi Perkembangan Pengantar dalam Berbagai Bagiannya, Edisi Keempat Belas. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Mustikawati, Irma Finurina & Prima M. Putri. 2018. Hubungan Antara Sikap Terhadap Beban Tugas Dengan Stres Akademik Mahasiswa Fakultas Kedokteran. Herb-medicine Journal Universitas Muhammadiyah Purwokerto. 1(2): 122-128.
Narbuko, Cholid & Abu Achmadi. 2003. Metodologi Penelitian Memberi bekal teoretis pada mahasiswa tentang metodologi penelitian serta diharapkan dapat melaksanakan penelitian dengan langkah-langkah yang benar. Jakarta: Bumi Aksara.
Papalia, Diane E., dkk. 2011. Human Development Psikologi Perkembangan Edisi Kesembilan. Jakarta: Kencana.
Psychology Foundation of Australia. 2010. Depression Anxiety Stress Scale. http://www.psy.unsw.edu.au/groups/dass
Rahmayani, Rizkia D., dkk. 2019. Gambaran Tingkat Stres Berdasarkan Stressor pada Mahasiswa Kedokteran Tahun Pertama Program Studi Profesi Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Angkatan 2017. Jurnal Kesehatan Andalas. 8(1): 103-111.
Sarafino, Edward P. & Timothy W. Smith. 2012. Health Psychology: Biopsychosocial Interaction. New York: John Wiley dan Sons.
Sarwono, Jonathan. 2012. Metode Riset Skripsi Pendekatan Kuantitatif (Menggunakan Prosedur SPSS). Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
Sarwono, Sarlito W. & Eko A. Meinarno. 2009. Psikologi Sosial. Jakarta: Salemba Humanika.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Penerbit Alfabeta.
Taylor, Shelley E., dkk. 2009. Psikologi Sosial, Edis Kedua Belas. Jakarta: Kencana.
Triyana, Marlyn, dkk. 2015. Hubungan Antara Resiliensi dan Stres dalam Menyusun Skripsi pada Mahasiswa Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret. Jurnal Universitas Sebelas Maret Surakarta. 1(1): 1-13.
Thoits, P. A., 1994. Stress, coping, and social support processes: where are we? What next? Journal of Health and Social Behaviour, 35, 53-79. http://www.jstor.org/stable/2626957.
Wahyudi, Rony, dkk. 2015. Gambaran Tingkat Stres pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Riau Tahun Pertama. 9(2): 107-113.
Wulandari, Silvia & Mira A. Rachmawati. 2014. Efikasi Diri dan Stres Akademik pada Siswa Sekolah Menengah Atas Program Akselerasi. PSIKOLOGIKA. 19(2): 146-155.
Yusoff, Muhamad S. B. & Ahmad F. A. Rahim. 2010. The Medical Student Stressor Questionnaire (MSSQ) Manual. Malaysia: KKMED Publications.

PlumX Metrics

Published
2021-09-30
How to Cite
Ndoen, D., Anakaka, D., & Aipipidely, D. (2021). The Description of Stress Levels among Medical Students. Journal of Health and Behavioral Science, 3(3), 321-333. https://doi.org/10.35508/jhbs.v3i3.3461