Work-Family Conflict of Career Woman with Family Well-Being in the City of Kupang
-
Andhrea Mesakh(1*)
Nusa Cendana University
-
Serlie K. A Littik(2)
-
Yeni Damayanti(3)
(*) Corresponding Author
Abstract
Along with the times, it is not only men who make a living but women also have a role in earning a living for the family. This causes problems in carrying out their roles as mothers and career women, thus making one another's roles unable to be carried out correctly and fairly. This study aims to explain the relationship between work-family conflict between career women who work with family well-being in Kupang City. The subjects of this study amounted to 200 participants with the criteria of career woman and career man, have school-age children, live with husband/wife and children, and the amount of time work reaches 45 hours/week or five days/week. The research method uses a descriptive quantitative approach using an ordinal scale. The measuring instrument used is the harmony scale based on the adaptation of the first study developed in Hong Kong by Moonly M.C. Wong, et al in 2022 and the work-family conflict scale using the Work-Family Conflict Scale (WAFCS) in 2014. The results of the study found that there was a negative relationship between work-family conflict and family well-being. The higher the work-family conflict, the lower the family well-being and vice versa. The tests showed no difference in the work-family conflict between men and women in carrying out their roles at work and in the family.
Downloads
References
Abdurrahman F, Mudjiran, Ardi Z. (2020).Hubungan Persepsi Mahasiswa Tentang Keluarga Harmonis Dengan Kesiapan Menikah. Jurnal Neo Konseling.2(3).1-7. doi:10.24036/00296kons2020
Akbar Z, Kartika K. (2016). Konflik Peran Ganda Dan Keberfungsian Keluarga Pada Ibu Yang Bekerja. Jurnal Penelitian dan pengukuran Psikologi.5(2). 63-69.doi:10.21009/JPPP
Akbar, Alfian. (2017). Konflik Peran Ganda Karyawan Wanita Dan Stres Kerja. Jurnal Kajian Gender dan Anak .12(01).33-48. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.
Awi.Maria, Mewengkang N, Golung A. (2016).Peranan Komunikasi Antar Pribadi Dalam Menciptakan Harmonisasi Keluarga Di Desa Kimaam Kabupaten Merauke.Acta Diurna.5(2)
Aziz R, Mangestuti R. (2021). Membangun Keluarga Harmonis Melalui Cinta Dan Spiritualitas Pada Pasangan Suami Istri Di Provinsi Jawa Timur. J Ilmu Kel dan Konsum. 14(2):129-139. doi:10.24156/jikk.2021.14.2.129
Dewi, salamiah sari. (2017). Hubungan Konflik Peran Ganda Dengan Ketakutan Untuk Sukses Pada Ibu Yang Bekerja Di Pt. Bumi Sari Prima Pematang Siantar. Jurnal Psikologi Konseling.10(1).75-87.
Fitria Panduwinata V, Hartono R, Atmasari A. (2019).Hubungan Konflik Peran Ganda Pada Wanita Bekerja Dengan Keharmonisan Rumah Tangga. Jurnal Psimawa.2(1).9-15. http://jurnal.uts.ac.id/index.php/PSIMAWA
http://journal.umbjm.ac.id/index.php/psychoholistic
Indriani D, Sugiasih I. (2016).Dukungan Sosial Dan Konflik Peran Ganda Terhadap Kesejahteraan Psikologis Karyawati Pt. Sc Enterprises Semarang.11(1).46-54.
Juariyah L, Harsono. (2011).Pengaruh Konflik Pekerjaan-Keluarga Terhadap Perilaku Withdrawal Pasangan Suami Istri Yang Bekerja Lohana. Jurnal Ekonomi Bisnis. (1).53-62.
Komariyah A, Anwar Z, Saraswati P. (2020) .Pemaafan Sebagai Jalan Menuju Keharmonisan Keluarga.Psycho Holistic.2(2).234-246.
Lidiya Rahnitusi E, Noor Akbar S, Yuniarrahmah E, et al. Hubungan Konflik Peran Ganda Ibu Bekerja Dengan Keharmonisan Keluarga Yang Memiliki Anak Penyandang Autis Relationshipship Dual Role Conflict Of Working Mothers And Harmonyfamily Having Children With Autism.97-99.
Luh N, Apsaryanthi K, Lestari D. (2017).Perbedaan Tingkat Psychological Well-Being Pada Ibu Rumah Tangga Dengan Ibu Bekerja Di Kabupaten Gianyar. Jurnal Psikologi UDAYANA.4(1).110-118.
Markuwati D, Rahardjo P, Setyawati R. (2015). Konflik Peran Ganda Stres Kerja Pada Anggota Polisi Wanita (Polwan) Double Role Conflict And Work Stress On The Police Women.Psycho Idea.1.74-85
N. oktoviani, A. Aprianti. (2020). Pola Pengasuhan Ibu Dalam Pembentukan Karakter Remaja Dari Keluarga Bercerai Patterns of Care for Mothers in Forming the Character of Teenagers from Divorced Families.7(2).1-28.
Nona Nancy, M . (2013). Hubungan Nilai Dalam Perkawinan Dan Pemaafan Dengan Keharmonisan Keluarga.Proceding PESAT ( Psikologi,Ekonomi,Sastra,Arsitektur & Teknik Sipil).5.32-39.
Pasuhuk, Novie. (2014). Pendidikan keluarga yang efektif. J Teol dan Pendidik Agama Kristen.2(1).70-81.
Pramudito Anwar D, Fauziah N. (2019). Hubungan Antara Kesejahteraan Psikologis Dengan Konflik Peran Ganda Pada Wanita Yang Bekerja Sebagai Polisi Di Polrestabes Semarang.8(1).105-110.
Rahayu, S M. (2017) . Konseling Keluarga Dengan Pendekatan Behavioral: Strategi Mewujudkan Keharmonisan Dalam Keluarga.Jurnal Ilmiah Dalam Implementasi kurikulum Bimbingan Dan Konseling Berbasis KKN.264-272.
S.Hadi,D.Putri,A.Rosyada. (2020).Disharmoni Keluarga Dan Solusinya Perspektif Family Therapy(Studi Kasus Di Desa Telagawaru Kecamatan Labuapi Lombok Barat).18(1).114-137.
Simatupang M, Nur Ainy Sadijah Mp, Randwitya Ayu Ganis Hemasti Ms. (2021). The Commuter Family: Keharmonisan Keluarga. Penerbit Cv.Eureka Media Aksara.
Wijayanti ade tri, Indrawanti endang sri. (2016). Hubungan Antara Konflik Peran Ganda Dengan Kepuasan Pernikahan Pada Wanita Yang Bekerja Sebagai Penyuluh Di Kabupaten Purbalingga. EMPATI.5(2).282-286.
Yunita ,mutiara mirah.(2019).Hubungan Psychological Capital Dengan Kebahagiaan Pada Wanita Dewasa Awal Yang Mengalami Konflik Peran Ganda Mutiara.Jurnal psikologi.8(1).29-36.
Copyright (c) 2023 Andhrea Mesakh, Serlie K. A Littik, Yeni Damayanti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Journal of Health and Behavioral Science (JHBS) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. You are free to copy, transform, or redistribute articles for any lawful purpose in any medium, provided you give appropriate credit to the original author(s) and JHBS, link to the license, indicate if changes were made, and redistribute any derivative work under the same license. Copyright on articles is held by the authors. By submitting to JHBS, authors grant any third party the right to use their article to the extent provided by the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
