Pengaruh penambahan daun kelor (Moringa oleifera) terfermentasi Rhizopus oligosporus terhadap kandungan nutrisi pakan ikan
Abstract
Pakan ikan merupakan sumber nutrisi utama untuk pertumbuhan dan kelangusungan hidup ikan dalam kegiatan budidaya. Pakan ikan untuk kegiatan budidaya khususnya pembesaran, optimalnya membutuhkan kandungan protein lebih dari 30% dan nutrisi lainnya seperti lemak, karbohidrat, vitamin dan mineral. Pembuatan pakan komersil dan buatan sering dihadapkan dengan berbagai masalah berkaitan dengan ketersediaan bahan yang sulit diperoleh dan harganya yang tinggi. Penambahan daun kelor yang terfermentasi Rhizopus oligosporus pada pakan diharapkan dapat meningkatkan kandungan nutrisi pakan ikan. Metode yang digunakan yaitu metode eksperimen dengan menambahkan tepung daun kelor terfermentasi dengan konsentrasi berbeda yaitu 0,1,3,5 % pada pakan ikan dan menggunakan RAL sederhana dengan empat perlakuan dan tiga ulangan sebagai metode analisis data. Parameter yang diamati meliputi kadar air, protein, lemak, karbohidrat dan abu. Hasil terbaik diperoleh pada perlakuan penambahan 5% dengan kadar air 10%, kadar protein 36.75%, kadar lemak 9.61%, karbohidrat 34.74%, kadar abu 8.90%. Perlu penelitian lebih lanjut berkaitan dengan aplikasi pakan ini pada hewan uji untuk melihat reesponnya.
Kata Kunci: Daun Kelor Terfermentasi, Nutisi, Pakan Ikan, Rhizopus oligosporus.