Pengaruh penggunaan ekstrak daun patikan kerbau (Euphorbia hirta) dalam pencegahan dan pengobatan bakteri Aeromonas hydrophilla pada ikan nila (Oreocromis niloticus)
Abstract
Ikan nila (Oreocromis niloticus) merupakan salah satu jenis ikan air tawar yang paling banyak dibudidaya. Dalam kegiatan budidaya terdapat begitu banyak kendala yang dihadapi, salah satunya penyakit. Biasanya penyakit yang sering menyerang adalah penyakit akibat infeksi bakteri Aeromonas hydrophilla. Upaya yang dilakukan untuk mengatasi penyakit ini selain menggunakan bahan kimia, yang paling mudah dilakuakan adalah menggunakan bahan herbal seperti daun patikan kerbau. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi efektif ekstrak daun patikan kerbau. Perlakuan yang diberikan yaitu perlakuan pencegahan dan perlakuan pengobatan. Pada perlakuan pencegahan ikan nila terlebih dahulu direndam dalam ekstrak patikan kerbau selama 3 hari, kemudian diinfeksi bakteri. Sedangkan pada perlakuan pengobatan, ikan nila diinfeksi bakteri terlebih dahulu, setelah menunjukan gejala klinisnya baru diobati dengan cara direndam dalam ekstrak daun patikan kerbau. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa perlakuan yang efektif digunakan adalah perlakuan pencegahan dimana jumlah rata-rata sel darah merah 5,12x106 sel/mm3, sel darah putih berjumlah 13,3x104sel/mm3, dan hemoglobin berjumlah 6,4 g/dl. Selain itu didukung perubahan morfologi ikan selama penelitian dimana ikan pada perlakuan pencegahan ikan sudah mulai sembuh.
Kata kunci: Bakteri Aeromonas hydrophilla, Daun Patika Kerbau, Hematologi, Ikan Nila.