Penggunaan Media Filter Yang Berbeda Sebagai Bioremediasi Pada Pemeliharaan Ikan Badut (Amphiprion percula)

  • Sulaiman Fadli Pattiradja(1*)
    Fakultas Peternakan Kelautan dan Perikanan, Universitas Nusa Cendana, Kupang
  • Ade Yulita Hesti Lukas(2)
    Fakultas Peternakan Kelautan dan Perikanan, Universitas Nusa Cendana, Kupang
  • Priyo Santoso(3)
    Fakultas Peternakan Kelautan dan Perikanan, Universitas Nusa Cendana, Kupang
  • (*) Corresponding Author

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengunaan media filter yang berbeda terhadap laju pertumbuhan spesifik pada pemeliharaan ikan badut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 3 perlakuan dan 3 ulangan. Rancangan penelitian menggunakan media filter berupa sabut kelapa (A), arang batok kelapa (B), dan bioball (C). Parameter penelitian yang diukur adalah laju pertumbuhan spesifik (SGR). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media filter yang berbeda berupa sabut kelapa, arang batok kelapa,dan bioball tidak berpengaruh nyata (P > 0,05 dan P > 0,01) terhadap laju pertumbuhan spesifik ikan badut. Pada penelitian ini perlakuan arang batok kelapa menunjukkan nilai tertinggi terhadap laju pertumbuhan spesifik.

Kata kunci : Ikan badut, resirkulasi, sabut kelapa, arang batok kelapa, bioball.

 

Downloads

Download data is not yet available.

PlumX Metrics

Published
2022-10-11
How to Cite
Pattiradja, S., Lukas, A., & Santoso, P. (2022). Penggunaan Media Filter Yang Berbeda Sebagai Bioremediasi Pada Pemeliharaan Ikan Badut (Amphiprion percula). Jurnal Aquatik, 5(2), 138-143. https://doi.org/10.35508/aquatik.v5i2.8467
Section
Articles