PENURUNAN KADAR KEKERUHAN, COD DAN TSS PAD LIMBAH CAIR TAHU MENGGUNAKAN METODE OZONISASI

  • Sherlly M.F. Ledoh(1*)
    Program Studi Kimia, Fakultas Sains dan Teknik, Universitas Nusa Cendana
  • Farah Diba Abbas(2)
    Program Studi Kimia, Fakultas Sains dan Teknik, Universitas Nusa Cendana
  • Reiner I. Lerrik(3)
    Program Studi Kimia, Fakultas Sains dan Teknik, Universitas Nusa Cendana
  • (*) Corresponding Author
Keywords: Kata Kunci: Ozonisasi, Limbah Cair Tahu

Abstract

ABSTRAK

Telah dilakukan penelitian tentang penurunan kadar kekeruhan, COD dan TSS pada limbah cair tahu menggunakan metode ozonisasi. Industri tahu merupakan salah satu industri yang menghasilkan limbah organik. Limbah industri tahu yang dihasilkan dapat berupa limbah padat dan cair. Limbah cair tahu mengandung bahan-bahan organik khususnya protein. Adanya senyawa organik menyebabkan limbah cair tahu mengandung Biological Oxygen Demand (BOD), Chemical Oxygen Demand (COD), dan Total Suspended Solid (TSS) yang tinggi. (O3). Metode ozonisasi berbasis ozon merupakan salah satu metode pengolahan limbah yang dapat digunakan untuk mendegradasi senyawa organik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh waktu kontak dalam menurunkan kadar kadar kekeruhan, COD dan TSS pada limbah cair tahu. Hasil penelitian menunjukan bahwa kondisi maksimum dari proses ozonisasi diperoleh pada waktu 80 menit dengan penurunan kadar kekeruhan dari limbah sebelum ozonisasi adalah 26,4 NTU dan setelah ozonisasi adalah 9,60 NTU dan Persentase penurunan adalah 63,63%, Kadar TSS dari limbah sebelum ozonisasi adalah 482 mg/L dan setelah ozonisasi adalah 208 mg/L dengann persentase penurunan adalah 63,67%, kadar COD limbah sebelum ozonisasi adalah 24 mg/L dan setelah ozonisasi adalah 10 mg/L dengan persentase penurunan sebesar 61,53%.

Downloads

Download data is not yet available.

References

1. Alimsyah, A., dan Damayanti, A., 2013, Penggunaan Arang Tempurung Kelapa dan
Eceng Gondok untuk Pengolahan Air Limbah Tahu dengan Variasi Konsentrasi, Jurnal
Teknik Pomits, 2(1): 6-9.
2. Cahyani, A. P., Febrianti, D. A., & Suprihatin. (2024). Penurunan kadar BOD, COD dan
TSS dalam limbah cair tahu dengan metode areasi dan ozonasi. Jurnal Integrasi Proses,
XIII (2), 122-126.
3. Munouwarah, L., Hakim, L., Jalaludin, I., dan Ginting, Z. 2023. Kajian Proses Ozonisasi
Limbah Cair Pabrik Kelapa Sawit Terhadap Penurunan Kadar Total Suspended Solid.
Chemical Engineering Journal Storage, 302-313.
4. Nohong, 2010. Pemanfaatan Limbah Tahu Sebagai Bahan Penyerap Logam Krom,
Cadmium dan Besi dalam Air Lindi TPA, Jurnal Pembelajaran Sains. Vol. 6, No. 2: 257269.
5. Putri, K. dkk. 2016. Pengaruh pH dan Waktu Kontak Ozonisasi Terhada
Biodegradability Limbah Cair Tahu dan Kotoran Sapi. JOMFTEKNIK, 3 (1).
6. Ratnawati, Emmy. 2011. Pengaruh Waktu Reaksi dan Suhu pada Proses Ozonisasi
Terhadap Penurunan Warna, COD dan BOD Air Limbah Industri Tekstil. Jakarta Timur:
Balai Besar Kimia dan Kemasan, Perindustrian.
7. Rizqa, M. N. 2009. Penurunan Kadar COD, TSS dan Warna Limbah Cair Industri Tekstil
Sasirangan dengan Metode Ozonisasi. Yokyakarta STTL.
8. SNI 06-6989.25-2005. Air dan Air Limbah Bagian 25 : Cara Uji Kekeruhan dengan
Nefelometer.
9. SNI 06-6989.3-2004. Air dan Air Limbah-Bagian 3: Cara Uji Padatan Tersuspensi Total
(Total Suspended Solid, TSS) Secara Gravimetri.
10. SNI 06-6989-15-2004. Air dan Air Limbah-Bagian 3 : Penentuan Kada(Chemical Oxygen
Demand) dengan Refluks Terbuka.

PlumX Metrics

Published
2025-12-18
How to Cite
Ledoh, S., Abbas, F., & Lerrik, R. (2025). PENURUNAN KADAR KEKERUHAN, COD DAN TSS PAD LIMBAH CAIR TAHU MENGGUNAKAN METODE OZONISASI. Chemistry Notes, 7(2), 19-27. https://doi.org/10.35508/cn.v7i2.25104

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.