ANALISIS DAMPAK KEBERADAAN RITEL MODERN ALFAMART DAN INDOMARET TERHADAP KINERJA BISNIS TOKO KELONTONG DI OESAPA TIMUR

Main Article Content

Anastascha E L Elim
Ronald P C Fanggidae
Debryana Y Salean
Markus Bunga

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak kehadiran ritel modern seperti Alfamart dan Indomart terhadap kinerja bisnis toko kelontong yang berada di Oesapa Timur. Kemunculan ritel modern seperti Alfamart dan Indomart juga berdampak pada menurunnya minat beli dan pendapatan toko kelontong. Keterbatasan yang dimiliki toko kelontong, tidak memungkinkan untuk bisa bersain secara lebih baik dengan toko yang lebih besar. Penelitian ini menggunakan Balanced Scorecard sebagai alat ukur berbasis strategi, yang mencakup empat prespektif, yaitu prespektif keuangan, prespektif pelanggan, prespektif proses bisnis internal, serta prespektif pembelajaran dan pertumbuhan. Balanced Scorecard dapat dijadikan dasar dalam perbaikan strategi bisnis. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian survei dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini menyoroti perubahan kinerja bisnis toko kelontong sebelum dan sesudah kehadiran ritel modern seperti Alfamart dan Indomaret. Teknik pengumpulan data di lapangan dilakukan melalui wawancara dan dokumentasi, sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kehadiran ritel modern memberikan dampak yang beragam terhadap toko kelontong di Oesapa Timur. Dari segi profitabilitas, sebagian besar toko kelontong mengalami penurunan kinerja keuangan berdasarkan analisis Return on Equity (ROE) dan Return on Assets (ROA), meskipun terdapat beberapa toko yang mampu meningkatkan efisiensi aset dan tetap bertahan di tengah persaingan.


Kata Kunci : Kinerja Bisnis, Ritel Modern, Toko Kelontong

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Elim, A., Fanggidae, R., Salean, D., & Bunga, M. (2025). ANALISIS DAMPAK KEBERADAAN RITEL MODERN ALFAMART DAN INDOMARET TERHADAP KINERJA BISNIS TOKO KELONTONG DI OESAPA TIMUR. GLORY Jurnal Ekonomi Dan Ilmu Sosial, 6(5), 1779-1789. https://doi.org/10.70581/glory.v6i5.21577
Section
Articles

References

Fitry, Sery, and Lisa Rosita. 2019. “Pengaruh Munculnya Alfamart Terhadap Pendapatan Toko-Toko Kecil Di Desa Pematang Panjang Gambut.” Kindai, Edisi Khusus Publikasi Hasil Seminar 19: 18–27.
Joko Utomo, Tri. 2011. “Persaingan Bisnis Ritel : Tradisional vs Modern (The Competition of Retail Business: Traditional vs Modern).” Fokus Ekonomi 6(1): 122–33.
Junaidi, Junaidi. 2019. “Peran Media Pembelajaran Dalam Proses Belajar Mengajar.” Diklat Review : Jurnal manajemen pendidikan dan pelatihan 3(1).
Kotler, Philip. 2007. Manajemen Pemasaran. 12th ed. Jakarta: PT. Indeks.
Laia, Geniusmaniat et al. 2022. “Terhadap Toko Tradisional Eceran ( StudiKasus Kecamatan Medan Denai ).” 16(02).
Mardi, Rina Walmiaty. 2018. “Dampak Munculnya Minimarket Waralaba Terhadap Usaha Kecil Pada Kecamatan Medan Tuntungan Sumatera Utara.” In Prosiding Seminar Nasional BUSCO,.
Miles, M. B., & Huberman, A. M. (2014). Qualitative Data Analysis: A Methods Sourcebook. California: SAGE Publications.
Moleong, L. J. (2017). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Muhzinat, Zumrotul, and Siti Achiria. 2019. “Dampak Keberadaan Minimarket Terhadap Toko Kelontong Di Pasar Klampis Kabupaten Bangkalan Madura.” IQTISHADIA Jurnal Ekonomi & Perbankan Syariah 6(2): 203–11.
Pratama, Ridho, and M Sahnan. 2019. “Analisis Ketimpangan Distribusi Pendapatan Pedagang Di Kecamatan Tanjung Morawa-Deli Serdang.” EKonomi, Keuangan dan Kebijakan Publik: 54.
Purnomo. 2017. “Dampak Ekonomi Pendirian Alfamart Terhadap Toko Kecil Di Kota Palangka Raya.” : 1.
Santoso, Theresia Merlyn. 2017. “Revitalisasi Pasar Johar Semarang Dengan Pendekatan Arsitektur Indische.”
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Utami, Arum Puspa. 2016. “The Effects of the Marketing Mix on the Cunsumers’ Decisions To Buy At the Minimarket of Kopma of Yogyakarta State University.” Jurnal Pendidikan dan Ekonomi 5(6): 469–76.