STRATEGI PEMASARAN UNTUK MENINGKATKAN KUNJUNGAN WISATAWAN DI BUKIT CINTA WOLOR PASS KABUPATEN LEMBATA PASCA PANDEMI COVID-19

Main Article Content

Paulus H Leda Kobun
Ronald P C Fanggidae
Debryana Y Salean
Junita C Nenabu

Abstract

Penelitian ini berjudul Strategi pemasaran untuk meningkatkan kunjungan wisatwan di Bukit Cinta Wolor Pass pasca pandemic covid-19. menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Dengan tujuan Untuk menganalisis faktor eksternal dan internal yang dapat mempengaruhi pemasaran wisata di Bukit Cinta Wolor Pass Kabupaten Lembata. Penelitian ini menggunakan 2 sumber data yakni data primer dan data sekunder. Informan dalam penelitian ini yakni kepala bagian pemasaran dinas pariwisata dan ekonomi kreatif kabupaten Lembata dan juga 16 wisatawan domestic yang sempat penulis temui. Metode pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis SWOT dan analisis deskriptif. Hasil dari penelitian ini ditemukan faktor eksternal dan internal yang dapat berpengaruh pada strategi pemasaran pasca Covid-19 dengan strategi pemasaran yang dapat diterapkan yakni melakukan pemasaran secara online  dan konvensional seperti meningkatkan platform digital dan memasang baliho di sekitar tempat umum seperti pelabuhan, bandara dan terminal dengan target market wisatawan lokal. Selain itu bisa dilakukannya virtual tourism yang mana dapat memberikan kesan kepada wisatawan tanpa harus berada di objek Wisata Bukit Cinta Wolor Pass.


Kata kunci : Strategi pemasaran, kunjungan wisatawan, SWOT

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Kobun, P., Fanggidae, R., Salean, D., & Nenabu, J. (2022). STRATEGI PEMASARAN UNTUK MENINGKATKAN KUNJUNGAN WISATAWAN DI BUKIT CINTA WOLOR PASS KABUPATEN LEMBATA PASCA PANDEMI COVID-19. GLORY Jurnal Ekonomi Dan Ilmu Sosial, 3(3), 197 - 220. https://doi.org/10.35508/glory.v3i3.9564
Section
Articles

References

Achsa, R.D,H.H, (2020).Strategi Pemasaran Untuk Meningkatkan Daya Saing Wisata Desa Taman Bunga Manohara Desa Purwodadi. Jurnal Manajemen Dan Kewirausahan.
A Oka Yoeti. (2007). Perencanaan Dan Pengembangan Pariwisata. PT. Pradnya Paramita.
Alvionitasari, R. (2016). Pesona Bukit Cinta di Lembata. https://travel.tempo.co/read/801493/pesona-bukit-cinta-di-lembata/full&view=ok. diakses pada 13 januari 2022.
Achsa, A., Destiningsih, R., & Hirawati, H. (2020). Strategi Pemasaran Untuk Meningkatkan Daya Saing Wisata Desa Taman Bunga Manohara Desa Purwodadi. JMK (Jurnal Manajemen Dan Kewirausahaan), 5(1), 1. https://doi.org/10.32503/jmk.v5i1.692
Ambarwati, E. (2014). Analisis Lingkungan Bisnis sebagai Dasar Perumusan Strategi Perusahaan dalam Menghadapi Persaingan Global (Studi Kasus pada CV. Kaboel Craft, Desa Kasongan Kabupaten Bantul–Daerah Istimewa Yogyakarta). Universitas Brawijaya.
Arikunto, S. (2010). Metode peneltian. Jakarta: Rineka Cipta.
Assauri, S. (2015). Manajemen pemasaran. RajaGrafindo.
Ambarwati, E. (2014). Analisis Lingkungan Bisnis sebagai Dasar Perumusan Strategi Perusahaan dalam Menghadapi Persaingan Global (Studi Kasus pada CV. Kaboel Craft, Desa Kasongan Kabupaten Bantul–Daerah Istimewa Yogyakarta). Universitas Brawijaya.
Alvionitasari, R. (2016). Pesona Bukit Cinta di Lembata. https://travel.tempo.co/read/801493/pesona-bukit-cinta-di-lembata/full&view=ok, diakses pada 13 januari 2022.
A Oka Yoeti. (2007). Perencanaan Dan Pengembangan Pariwisata. PT. Pradnya Paramita.
Arifudin, O. (2020). Analisis Budaya Organisasi Dan Komitmen Organisasi Karyawan Bank Swasta Nasional Di Kota Bandung. Jurnal Ilmiah MEA (Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi), 4(2), 73–87.
Brown, and S. (2015). Tourism Destination Management.
Budiarta. I.Putu, S.B, W,N. Yudistira.C.P (2020). Strategi Pemasaran Objek Wisata Alas Kedaton Untuk Meningkatkan Jumlah Kunjungan Wisatwan. SENTIRNOV, ISAS Publising.
Basu Swastha.2002.Manajemen Pemasaran. Edisi Kedua. Cetakan Kedelapan. Jakarta: Penerbit Liberty
Budiarta Putu. (2020). Strategi pemasaran objek wisata alas kedaton untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan. Seminar Masional Terapan Riset Inovatif (SENTRINOVE), 6(2), 139–146.
Cooper, J. (2000). dkk. Pemikiran Islam dari Sayyid Ahmad Khan hingga Nasr Hamid Abu Zayd. Jakarta: Erlangga.
David Fred. (2007). Strategic Management Concepts & Cases. (11th Editi).
David, F. R. (2009). Manajemen Strategis. Salemba Empat.
………….... (2011). Strategic Management, Buku 1. Edisi 12 Jakarta
Dharmesta dan Irawan. (2008). Manajemen Pemasaran Modern. Liberty.
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten lembata. (2019). Travel guide to lembata (1st ed.). PIDI& PT QYARIS CIPTA KREASINDO.
Fahmi, I. (2013). Manajemen Pengambilan Keputusan, Teori dan Aplikasi. Penerbit Alfabeta.
Ginting.Nembah F. Hartimbul. (2011). ManajemenPemasaran. YarmaWidya
Gunagama, M. G., Naurah, Y. R., & Prabono, A. E. P. (2020). Pariwisata Pascapandemi: Pelajaran Penting dan Prospek Pengembangan. LOSARI: Jurnal Arsitektur Kota Dan Pemukiman, 56–68.
Handayani, L. (2011). Makna Pekan Gawai Dayak Di Pontianak Bagi Masyarakat Dayak Kalimantan Barat.
Joehastanti, J. (2012). Strategi Pemasaran Wisata Alam Untuk Meningkatkan Kunjungan Wisatawan Di Kawasan Wisata Kabupaten Kediri. Jurnal Ilmu Manajemen, REVITALISASI, 1(2), 61–73.
Jauhariyah, N. A., Habibulloh, H., & Yazid, A. A. (2021). Potret Pertumbuhan Kunjungan Wisatawan Dalam Perspektif Islam Di Kabupaten BANYUWANGI. Jurnal Ekonomi Syariah Darussalam, 2(1), 86–99.
Krowin, F. (2019). Bukit Cinta Impian Wisata Lembata, Tahun Ini Jadi Lokasi Pentas Festival 3 Gunung. https://kupang.tribunnews.com/2019/05/27/bukit-cinta-impian-wisata-lembata-tahun-ini-jadi-lokasi-pentas-festival-3-gunung, diakses pada 10 januari 2022.
Kotler, P. (2002). Manajemen Pemasaran (Edisi Mile). Prenhallindo.
………….. (2004). Manajemen Pemasaran: Analisis, Perencanaan, implementasi dan Kontrol. Jakarta: Prenhallindo
…………. (2004). Manajemen Pemasaran Perspektif Asia. In andi Yogyakarta (2nded.).
Kotler, P., & Armstrong, G. (2011). Principles of Marketing (14th ed.). Prentice Hall
Khairo, R. (2019). Analisis Strategi Pemasaran Pariwisata Di Desa Ketapang Raya Kecamatan Keruak, Lombok Timur. Jurnal Riset Manajemen, 19(1), 8. https://doi.org/10.29303/jrm.v19i1.34
Kartini, A. R. (2021). Analisis Swot Terhadap Storynomics Tourism Sebagai Strategi Promosi Pariwisata (Studi Kasus Kawasan Wisata Kali Cisadane, Kota Tangerang, Banten, Indonesia). Dynamic Management Journal, 5(2), 58–69.
Lupiyoadi, R. dan A. H. (2006). Manajemen Pemasaran Jasa. Salemba Empat.
Muslim Aziz, S. H. (2014). Harmonisasi Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan Dengan Praktik Perdagangan Internasional Di Bidang Jasa Pariwisata Di Indonesia. Universitas Gadjah Mada.
Maupa, Haris. 2004. Faktor-Faktor yang Menentukan Pertumbuhan Usaha Kecil di Sulawesi Selatan. Disertasi Program Pascasarjana Unhas. Tidak dipublikasikan.
Nyoko, A. E., & Fanggidae, R. P. (2021). The Potentıal and Opportunıtıes Of Tourısm
Entrepreneurshıp In Labuan Bajo. Psychology And Education, 58(5), 1553-6939.
McCormick, D., M.N. Kinyanjui and G. Ongile., 1997, Growth and Barriers to Growth Among Nairobi, s Small and Medium Size Garment Producers. World Dev., Vol.25, No.7, pp. 1095-1110.
Priono, Y. (2011). Studi dampak pariwisata bukit batu kabupaten kasongan ditinjau dari aspek ekonomi, sosial dan budaya. Jurnal Perspektif Arsitektur, 6(02), 23–33.
Pearce, John A. dan Richard B. Robinson.( 2011). Strategic Management Formulation, Implementation, and Control, Twelfth Edition, McGrawHill, New York.
Pallewa, A. (2016). Implementasi kebijakan pengembangan pariwisata pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Toraja Utara. Katalogis, 4(7).
Rangkuti. (2004). Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis,. PT. Gramedia.
Rangkuti, F. (2018). Measuring Customer Satisfaction Teknik Mengukur Strat. Meningk. Kep. Plg. Gramedia Pustaka Utama.
Ratnawati, A. (2015). Kepuasan Pelanggan Terhadap Jasa Pengiriman Surat Dan Paket. Jurnal Penelitian Pers Dan Komunikasi
Sianipar, C. I., & Liyushiana, L. (2019). Pemasaran Pariwisata Digital Oleh Pemerintah Kota Sabang. Jurnal Darma Agung, 27(3), 1135. https://doi.org/10.46930/ojsuda.v27i3.374
Saleh, H. M. Y., & Miah Said, S. E. (2019). Konsep dan Strategi Pemasaran: Marketing Concepts and Strategies (Vol. 1). Sah Media.
Soekadijo, R. G. (2000). Anatomi Pariwisata, Memahami Pariwisata Sebagai Sistematik Linkage. PT. Gramedia Pustaka Utama
Sugiama, G. (2014). Pengembangan Bisnis dan Pemasaran Aset Pariwisata. Bandung: Guardaya Intimarta.
Suharsimi, A. (2006). metodelogi Penelitian. Yogyakarta: Bina Aksara.
Sudarsono, H. (2020). Manajemen Pemasaran. Pustaka Abadi.
Swastha, B., & Handoko, T. H. (2002). Manajemen pemasaran. Edisi Kedua. Cetakan Kedelapan. Jakarta: Penerbit Liberty.
Widyatmaja, I. K. S. D. I. G. N. (2017). Pengetahuan Dasar Ilmu Pariwisata (Revisi). Pustaka Larasan.
Wijaya Adi Deria & S.A, P.S.J, A.T.(2020). Strategi Pemasaran Berbasis Website Di Kampung Wisata Buluwarti Surakarta.Jurnal Inovasi Penelitan (JIP)
Tjiptono, F. (2011). Strategi Pemasaran (jilid 3). ANDI.
Wijayanti, A. (2019). Strategi Pengembangan Pariwisata Edukasi di Kota Yogyakarta. Deepublish.
Wijaya Adi Deria & S.A, P.S.J, A.T.(2020). Strategi Pemasaran Berbasis Website Di Kampung Wisata Buluwarti Surakarta.Jurnal Inovasi Penelitan (JIP)
Zimmerer, T. W. et al. (2008). Kewirausahaan dan Manajemen (edisi keli). Salemba Empat.
Zainuri, A. M., Faizin, A., & Salamet, S. (2018). Revitalisasi Kawasan Pulau Giliyang sebagai Destinasi Wisata Kesehatan di Kabupaten Sumenep. Jurnal Dedikasi, 15.