PENENTUAN KANDUNGAN FLAVONOID DAN UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN FRAKSI ETIL ASETAT EKSTRAK KULIT BATANG Sterculia foetida L. DENGAN METODE 2,2-azino-bis(3-ethyl benzothiazoline-6-sulfonic acid) (ABTS) [Program Studi Kimia, Fakultas Sains dan Teknik, Universi
-
Maria Yuliana Soi(1)
Kimia
-
Theo Y.K. Lulan(2*)
Program Studi Kimia, Fakultas Sains dan Teknik, Universitas Nusa Cendana
-
Fidelis Nitti(3)
Program Studi Kimia, Fakultas Sains dan Teknik, Universitas Nusa Cendana
(*) Corresponding Author
Keywords:
Sterculia foetida L., Flavonoid, Antioksidan, ABTS
Abstract
Penelitian ini telah dilakukan dengan tujuan untuk menentukan golongan senyawa yang terdapat dalam ekstrak metanol kulit batang Sterculia foetida L. serta total kandungan flavonoid dalam fraksi etil asetat ekstrak metanol kulit batang Sterculia foetida L. dengan metode spektrofotometri UV-Vis dan aktivitas antioksidan dengan metode 2,2-azino-bis(3-ethyl benzothia zoline-6-sulfonic acid) (ABTS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya kandungan triterpenoid/steroid, flavonoid dan tanin dalam ekstrak metanol S. foetida. Kandungan flavonoid total pada fraksi etil asetat ekstrak S. foetida sebesar 10,99 1,56 mg QE/g ekstrak, sedangkan untuk uji aktivtas antioksidan dari fraksi etil asetat sebesar 51,571% dengan bilai IC50 sebesar 92,04 ppm.
Downloads
Download data is not yet available.
References
1. Asworo, R. Y., & Widwiastuti, H. 2023. Pengaruh Ukuran Serbuk Simplisia dan Waktu Maserasi terhadap Aktivitas Antioksidan Ekstrak Kulit Sirsak. Indonesian Journal of Pharmaceutical (e-journal), 3(2): 256-263
2. Azizah, D. N., & Faramayuda, F. 2014. Penetapan Kadar Flavonoid Metode AlCl3 Pada Ekstrak Metanol Kulit Buah Kakao (Theobroma Cacao L.). Kartika Jurnal Ilmiah Farmasi, 2(2): 45-49.
3. Bawa, I.G.A. 2010. Analisis Senyawa Antiradikal Bebas Pada Minyak Daging Biji Kepuh (Sterculia foetida L.). Jurnal Kimia, 4(1): 35-42.
4. Ersam, T. 2001. Senyawa Kimia Mikromolekul Beberapa Tumbuhan Artocarpus Hutan Tropika Sumatera Barat, Bandung.
5. Fitriana, W. D., Fatmawati, S., & Esram, T. 2015. Uji Aktivitas Antioksidan terhadap DPPH dan ABTS dari fraksi-fraksi daun kelor (Moringa oleifera). Prosiding Simposium nasional Inovasi dan Pembelajaran Sains. 657-660.
6. Gunawan, I. W. G., & Karda, I. M. 2015. Identifikasi senyawa minyak atsiri dan uji aktivitas antioksidan ekstrak etanol kulit batang Kepuh (Sterculia foetida L.).Chemistry Progress, 8(1): 12-16.
7. Harborne, J. B., 1987. Metode Fitokimia: Penuntun Cara Modern Menganalisis Tumbuhan, 49-51, Bandung, ITB Press.
8. Hariana, H. A. 2004. Tumbuhan Obat dan Khasiatnya, Seri I, Swadaya, Jakarta.
9. Hidayatika, U. N. 2015. Isolasi Senyawa Metabolit Sekunder dan Uji Antioksidan dari Ranting Garcinia balica. Skripsi Institut Teknologi Sepuluh Nopember
10. Lulan et al, 2022. Aktivitas Antioksidan dan Antibakteri Ekstrak Kulit Batang Tumbuhan Sterculia foetida L. Jurnal Ilmiah Berkala: Sains dan Terapan Kimia. 16(2): 131-139.
11. Lulan, T. Y. K., Fatmawati, S., Santosos, M., Ersam, T. 2018. Antioxidant Capacity of Some Selected Medicinal Plants in East Nusa Tenggara, Indonesia: The Potential of Sterculia quadrifida R. Br.. Free Radicals and Antioxidant. 8(2): 96-101.
12. Lulan, T. Y. K., Fatmawati, S., Santosos, M., Ersam, T. 2018. Free Radical Scavenging Activity of Artocarpus champeden Extracts. AIP Conference Proceedings. https://doi.org/10.1063/1.5082460
13. Maryanti, A., & Rina, H. L. 2014. Budidaya Kepuh (Sterculia foetida Linn) untuk Antisipasi Kondisi Kering. Kepala Balai Besar Penelitian Bioteknologi dan Pemuliaan Tanaman Hutan, IPB Press: Bogor
14. Metananda, A. A., Zuhud, E. A., Hikmat, A., Qomar, N., Yoza, D., Masruri, N. W., & Darlis, V. V. 2020. Etnobotani Kepuh (Sterculia foetida L.) Masyarakat Etnis Samawa di Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Jurnal Ilmu-Ilmu Kehutanan, 6(2): 30-43..
15. Molyneux, R. 2004. The Use of Stable Free Radical Diphenylpicrylhydrazyl (DPPH) for Estimating Antioxidant Activity. Songklanakarin Journal of Sciences, 2: 211-219.
16. Mutiasari, I. R. 2012. Skripsi: Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Jamur Pleurotus ostreatus dengan Metode DPPH dan Identifikasi Golongan Senyawa Kimia Fraksi Teraktif. FMIPA-UI, Jakarta.
17. Nahak, Y., Lulan, T. Y. K., & Kadang, L. 2023. Skripsi: Penentuan Kandungan Fenolat dan Uji Aktivitas Antioksidan Fraksi Etil Asetat Kulit Batang Sterculia foetida L. dengan Metode 1,1-difenil-2-pikrilhidrazil (DPPH). Universitas Nusa Cendana Kupang.
18. Njurumana, G. N. 2011. Ekologi dan Pemanfaatan Nitas (Sterculia foetida L.) di Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur. Jurnal Penelitian Hutan Dan Konservasi Alam, 8(1): 35-44.
19. Prakash, Y. G., Gopal, V., & Kaviarasan, L. 2012. Promising Pharmaceutical Prospective Of ‘Java Olive’–Sterculia Foetida Linn (Sterculiaceae). International Journal Of Pharmacy Review & Research, 2(2): 93-96.
20. Ritna, A., Anam, S., & Khumaidi, A. 2016. Identifikasi Senyawa Flavonoid pada Fraksi Etil Asetat Benalu Batu (Begonia sp.) Asal Kabupaten Morowali Utara. Journal of Pharmacy, 2(2): 83-89.
21. Shivarkumar, S. P. & Vidyasagar, G. M. 2014. Green Synthesis, Characterization and Antimicrobial Activity of Silver Nanoparticles by Using Sterculia foetida L. young Leaves Aqueous Extract. International Journal of Green Chemistry and Bioprocess, 4(1): 1-5.
22. Sofia, D. 2003. Antioksidan dan Radikal Bebas. (Artikel). F-MIPA Universitas Lampung: Lampung.
2. Azizah, D. N., & Faramayuda, F. 2014. Penetapan Kadar Flavonoid Metode AlCl3 Pada Ekstrak Metanol Kulit Buah Kakao (Theobroma Cacao L.). Kartika Jurnal Ilmiah Farmasi, 2(2): 45-49.
3. Bawa, I.G.A. 2010. Analisis Senyawa Antiradikal Bebas Pada Minyak Daging Biji Kepuh (Sterculia foetida L.). Jurnal Kimia, 4(1): 35-42.
4. Ersam, T. 2001. Senyawa Kimia Mikromolekul Beberapa Tumbuhan Artocarpus Hutan Tropika Sumatera Barat, Bandung.
5. Fitriana, W. D., Fatmawati, S., & Esram, T. 2015. Uji Aktivitas Antioksidan terhadap DPPH dan ABTS dari fraksi-fraksi daun kelor (Moringa oleifera). Prosiding Simposium nasional Inovasi dan Pembelajaran Sains. 657-660.
6. Gunawan, I. W. G., & Karda, I. M. 2015. Identifikasi senyawa minyak atsiri dan uji aktivitas antioksidan ekstrak etanol kulit batang Kepuh (Sterculia foetida L.).Chemistry Progress, 8(1): 12-16.
7. Harborne, J. B., 1987. Metode Fitokimia: Penuntun Cara Modern Menganalisis Tumbuhan, 49-51, Bandung, ITB Press.
8. Hariana, H. A. 2004. Tumbuhan Obat dan Khasiatnya, Seri I, Swadaya, Jakarta.
9. Hidayatika, U. N. 2015. Isolasi Senyawa Metabolit Sekunder dan Uji Antioksidan dari Ranting Garcinia balica. Skripsi Institut Teknologi Sepuluh Nopember
10. Lulan et al, 2022. Aktivitas Antioksidan dan Antibakteri Ekstrak Kulit Batang Tumbuhan Sterculia foetida L. Jurnal Ilmiah Berkala: Sains dan Terapan Kimia. 16(2): 131-139.
11. Lulan, T. Y. K., Fatmawati, S., Santosos, M., Ersam, T. 2018. Antioxidant Capacity of Some Selected Medicinal Plants in East Nusa Tenggara, Indonesia: The Potential of Sterculia quadrifida R. Br.. Free Radicals and Antioxidant. 8(2): 96-101.
12. Lulan, T. Y. K., Fatmawati, S., Santosos, M., Ersam, T. 2018. Free Radical Scavenging Activity of Artocarpus champeden Extracts. AIP Conference Proceedings. https://doi.org/10.1063/1.5082460
13. Maryanti, A., & Rina, H. L. 2014. Budidaya Kepuh (Sterculia foetida Linn) untuk Antisipasi Kondisi Kering. Kepala Balai Besar Penelitian Bioteknologi dan Pemuliaan Tanaman Hutan, IPB Press: Bogor
14. Metananda, A. A., Zuhud, E. A., Hikmat, A., Qomar, N., Yoza, D., Masruri, N. W., & Darlis, V. V. 2020. Etnobotani Kepuh (Sterculia foetida L.) Masyarakat Etnis Samawa di Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Jurnal Ilmu-Ilmu Kehutanan, 6(2): 30-43..
15. Molyneux, R. 2004. The Use of Stable Free Radical Diphenylpicrylhydrazyl (DPPH) for Estimating Antioxidant Activity. Songklanakarin Journal of Sciences, 2: 211-219.
16. Mutiasari, I. R. 2012. Skripsi: Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Jamur Pleurotus ostreatus dengan Metode DPPH dan Identifikasi Golongan Senyawa Kimia Fraksi Teraktif. FMIPA-UI, Jakarta.
17. Nahak, Y., Lulan, T. Y. K., & Kadang, L. 2023. Skripsi: Penentuan Kandungan Fenolat dan Uji Aktivitas Antioksidan Fraksi Etil Asetat Kulit Batang Sterculia foetida L. dengan Metode 1,1-difenil-2-pikrilhidrazil (DPPH). Universitas Nusa Cendana Kupang.
18. Njurumana, G. N. 2011. Ekologi dan Pemanfaatan Nitas (Sterculia foetida L.) di Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur. Jurnal Penelitian Hutan Dan Konservasi Alam, 8(1): 35-44.
19. Prakash, Y. G., Gopal, V., & Kaviarasan, L. 2012. Promising Pharmaceutical Prospective Of ‘Java Olive’–Sterculia Foetida Linn (Sterculiaceae). International Journal Of Pharmacy Review & Research, 2(2): 93-96.
20. Ritna, A., Anam, S., & Khumaidi, A. 2016. Identifikasi Senyawa Flavonoid pada Fraksi Etil Asetat Benalu Batu (Begonia sp.) Asal Kabupaten Morowali Utara. Journal of Pharmacy, 2(2): 83-89.
21. Shivarkumar, S. P. & Vidyasagar, G. M. 2014. Green Synthesis, Characterization and Antimicrobial Activity of Silver Nanoparticles by Using Sterculia foetida L. young Leaves Aqueous Extract. International Journal of Green Chemistry and Bioprocess, 4(1): 1-5.
22. Sofia, D. 2003. Antioksidan dan Radikal Bebas. (Artikel). F-MIPA Universitas Lampung: Lampung.
Published
2025-06-12
How to Cite
Soi, M., Lulan, T., & Nitti, F. (2025). PENENTUAN KANDUNGAN FLAVONOID DAN UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN FRAKSI ETIL ASETAT EKSTRAK KULIT BATANG Sterculia foetida L. DENGAN METODE 2,2-azino-bis(3-ethyl benzothiazoline-6-sulfonic acid) (ABTS) [Program Studi Kimia, Fakultas Sains dan Teknik, Universi. Chemistry Notes, 7(1), 41-51. https://doi.org/10.35508/cn.v7i1.16260
Section
Articles
Copyright (c) 2025 Chemistry Notes
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
In order to publish in Chemistry Notes, authors are required to agree to the copyright permission stating that the authors give the publisher the right to reproduce, display or distribute the accepted manuscript. In this agreement the authors also automatically declare that the submitted manuscript is exempted from plagiarism issue and conflict of interest among the authors.
