PENGARUH DAYA TARIK WISATA PANTAI LASIANA TERHADAP TINGKAT PREFERENSI ANAK MILLENIAL DI KOTA KUPANG
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh daya tarik wisata pantai lasiana terhadap preferensi anak millenial di kota kupang. Jenis penelitian pada penelitian ini ialah Deskriptif-Asosiatif yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih dengan menggunakan penelitian survey yang kuisionernya disebarkan kepada pengunjung pantai lasina kupang untuk pengumpulan datanya. Populasi pada penelitian ini adalah pengunjung pantai lasiana kupang dan jumlah sampel yang diambil berjumlah 50 responden dengan menggunakan teknik sampel jenuh yang dimana semua anggota populasi dijadikan sampel. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey. Uji validitas dan uji reliabilitas digunakan dalam uji kualitas data. Uji kualitas data dan uji asumsi klasik sudah terpenuhi kemudian diolah sehingga menghasilkan persamaan regresi Y = 1,867+ 0,318X dimana variabel daya tarik wisata emiliki hubungan positif dan signifikan dengan variabel preferensi anak millenia. Hasil dari uji t ditunjukkan secara simultan berpengaruh kedua variabel independen terhadap variabel dependen. Hasil uji determinan menunjukan bahwa R Square sebesar 0,663 sehingga bisa disimpulkan bahwa daya tarik wisata mempengaruhi preferensi anak millenial sebesar 0,663 atau 66%. Sedangkan 34% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain selain daya tarik wisata.
Kata Kunci : Preferensi, Anak Millenial Dan Daya Tarik
Downloads
Article Details
References
Al-Arif, Rianto Nur M. (2010). Dasar – Dasar Pemasaran Bank Syariah. Bandung: Alfabet.
Al-Arif, Rianto Nur M. & Amalia, Euis (2010). Teori Mikroekonomi: Suatu Perbandingan Ekonomi Islam dan Ekonomi Konvensional. Jakarta: Kencana.
Arikunto, Suharsimi (2017). Pengembangan Instrumen Penelitian dan Penilaian Program. Yogyakarta:Pustaka Pelajar.
Bachori, Rizkhi Imam (2014). Preferensi Pengunjung Terhadap Daya Tarik Objek Wisata Teluk Palu di Kota Palu. Jurnal Pembangunan Wilayah & Kota Vol. 10, No. 4
Basiya R dan Rozak, H.A (2012). Kualitas Daya Tarik Wisata, Kepuasan dan Niat Kunjungan Kembali Wisatawan Mancanegara di Jawa Tengah. Jurnal Ilmiah Dinamika Kepariwisataan Vol. XI No. 2.
Devy, H.A & Soemanto, R.B. (2017). Pengembangan Objek dan Daya Tarik Wisata Alam Sebagai Daerah Tujuan Wisata di Kabupaten Karanganyar. FISIP UNS: Jurnal Sosiologi DILEMA, Vol. 32, No. 01.
Dwiputra, Roby (2013). Preferensi Wisatawan Terhadap Sarana Wisata di Kawasan Wisata Alam Erupsi Merapi. Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota . Vol 24. No 1.
Frank, Robert H. (2011). Microeconomics and Behavior. Eighth edition, Mc. Graw. Hill Internasinal edition.
Ghozali (2013). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 21 Update PLS Regresi. Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Johan, Suwinto (2011). Studi Kelayakan Pengembangan Bisnis. Cetakan Pertama. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Juwita, Intan dan Oda I. B. Hariyanto (2016). Pengaruh Daya Tarik Wisata Terhadap Keputusan Berkunjung Wisatawan Nusantara. Jurnal Manajemen Pariwisata.Vol.3, No.1.
Kotler, Philip (2012). Manajemen Pemasaran. Jakarta: Rajawali.
Lapian, S.Q.W., Mandey, S., & Loindong, S. (2015). Pengaruh Advertising dan Daya Tarik Wisata Terhadap Keputusan Wisatawan Mengunjungi Objek Wisata Pantai Firdaus di Kabupaten Minahasa Utara.
Magdalena, K. (2013). Jenis-jenis Akomodasi. Diunduh dari: http://katrinmagdalena73.blogspot.co.id/2013/07pariwisata
Marsono, Dkk (2016). Dampak Pariwisata Religi Kawasan Masjid Sunan Kudus Terhadap Ekonomi, Lingkungan dan Sosial Budaya. Yogyakarta: Gajah Mada University Pers.
Muksin, I Ketut (2016). Daya Tarik Wisata. Modul Jurusan Biologi Fakultas MIPA dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Udayana
Nuraeni, B. S. (2014) Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat kunjung Ulang Wisatawan Museum Ranggawarisita Semarang. Jurnal Bisnis Strategi.
Prayoga, Rangga Restu (2018). Perkembangan Pariwisata dalam Perspektif Pemasaran . PT Lontar Digital Asia: Bitread Publishing.
Rindani, Liantika (2016). Kepuasan Wisatawan Tentang Daya Tarik Wisata Pantai Air Manis Padang. E-journal Home Economic and Tourism.
Saputri, Ni Kadek Mia Ayu, Negara, I Made Kusuma & Suardana, I Wayan (2020). Preferensi Wisatawan Millenial Mancanegara ke Bandung Bali. Jurnal IPTA Vol.8, No.1.
Septiani, Emilia, Santoso, Bidi, Mulyadi & Muhdin (2019). Analisis Presensi Pengunjung Kawasan Wisata Gili Meno Kabupaten Lombok Utara.Jurnal Distribusi Ilmu Manajeman dan Bisnis. Vol. 7, No. 2.
Suhartapa, Agung Sulistyo (2018). Pengaruh Persepsi Wisatawan Pada Daya Tarik Objek Wisata dan Motivasi Wisatawan Terhadap Minat Kunjungan Ulang di Pantai Baru Yogyakarta. Jurnal Pariwisata & Budaya Vol. 12, No.2.
Sinaga, Supriono (2010). Potensi dan Pengembangan Objek Wisata di Kabupaten Tapanuli Tengah. Kertas Karya. Program DII Pariwisata. Universitas Sumatera Utara.
Sugiono (2014). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatatif dan R&D. Bandung : Alfabet.
Sugiono (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabet.
Supranto, J(2011). Pengukuran Tingkat Kepuasan Pelanggan. Jakarta: Rineka Cipta.
Suwena, I Ketut & Widyatmaja, I Gusti Ngurah (2017). Pengetahuan Dasar Ilmu Pariwisata. Cetakan Edisi Revisi. Denpasar, Bali. Pustaka Larasan.
Tim Majala Femina (2015). Ciri Khas Gen Y. Retreived 18 April 2015
Utama (2017). Pemasaran Pariwisata. Yogyakarta. Andi.
Yuswohad (2016). Millenial Trends 2016. http://www.yuswohady.com/2016/01/17/millenial-trends-2016/
Zaenuri, M (2012). Perencanaan Strategis Kepariwisataan Daerah Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta : e-Gov Publishing.