Pengembangan Bahan Ajar Termokimia Berbasis Masalah untuk Siswa Kelas XI SMA
Development of Problem-Based Thermochemistry Teaching Materials for Class XI SMA Students
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi kelayakan penggunaan sumber belajar berbasis masalah untuk termokimia sekolah menengah di kelas XI yang telah divalidasi oleh para ahli dan memenuhi kriteria BSNP. Selain itu, penulis akan mengevaluasi bagaimana siswa menanggapi materi-materi ini. Studi dan pengembangan (R&D) di bawah kerangka ADDIE (Analisis, Desain, Pengembangan, Implementasi, Evaluasi) adalah dasar dari studi pengembangan ini, yang dibatasi pada tahap implementasi. Penelitian menemukan bahwa materi pembelajaran termokimia berbasis masalah untuk siswa kelas XI SMA yang dibuat memenuhi persyaratan BSNP. Kelayakan isi rata-rata 3,66, kelayakan penyajian 3,48, kelayakan bahasa 3,44, dan kelayakan kegrafikan 3,51, yang semuanya menunjukkan hal ini. Bahan ajar kimia yang dikembangkan dengan model ADDIE telah berbasis masalah. Hal ini dapat dilihat dari perolehan skor bahan ajar berbasis masalah sebesar 3,85. Siswa memberikan skor rata-rata 3,68 untuk aspek tampilan, 3,57 untuk aspek materi, dan 3,72 untuk aspek manfaat dalam tanggapan respon siswa.
Downloads
References
S. W. Utami, “Penerapan pendidikan karakter melalui kegiatan kedisiplinan siswa,” J. Pendidik. (Teori dan Prakt., vol. 4, no. 1, hal. 63, Apr 2019, DOI: 10.26740/jp.v4n1.p63-66.
S. D. Astiati, “Analisis kemampuan penalaran matematis siswa MTs dalam menyelesaikan soal-soal geometri,” JISIP (Jurnal Ilmu Sos. dan Pendidikan), vol. 4, no. 3, Jul 2020, DOI: 10.58258/jisip.v4i3.1239.
E. S. P. O. Wuwur, U. G. Saputro, L. Puspita, S. R. Kusumaningrum, dan R. S. I. Dewi, “Analisi kesulitan guru sekolah dasar dalam menerapkan pembelajaran tematik berdasarkan kurikulum 2013,” JIIP J. Ilm. Ilmu Pendidik., vol. 5, hal. 4672–4676, Apr 2022.
R. Amalia, E. Yuliyanto, dan A. P. Astuti, “Pengembangan media pembelajaran android kelarutan dan hasil kali kelarutan berbasis multipel representasi,” Edusaintek, vol. 4, hal. 160–167, 2022.
N. W. Adha, M. Situmorang, dan Z. Muchtar, “Pengembangan bahan ajar kimia inovatif berbasis multimedia untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pengajaran termokimia,” J. Pendidik. Kim., vol. 8, no. 3, hal. 169–177, 2016.
Zulhelmi, Adlim, dan Mahidin, “Pengaruh media pembelajaran interaktif terhadap peningkatan keterampilan berfikir kritis siswa,” J. Pendidik. Sains Indones., vol. 5, no. 1, hal. 72–80, 2017.
R. Silaban, M. Pasaribu, S. M. Sitompul, dan T. W. Simanullang, “Inovasi lembar kerja siswa reaksi redoks berbasis pemecahan masalah untuk siswa SMA,” J. Pendidik. Kim., vol. 8, no. 1, hal. 65–70, 2016, DOI: 10.24114/jpkim.v8i1.4426.
D. S. Sari dan K. H. Sugiyarto, “Pengembangan multimedia berbasis masalah untuk meningkatkan motivasi belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa,” J. Inov. Pendidik. IPA, vol. 1, no. 2, hal. 153, Okt 2015, DOI: 10.21831/jipi.v1i2.7501.
T. Sulastry, N. A. Rais, dan N. Herawati, “Efektivitas model pembelajaran Problem Based Learning pada materi asam basa untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik,” J. Pendidik. Sains Indones., vol. 11, no. 1, hal. 142–151, Jan 2023, DOI: 10.24815/jpsi.v11i1.28787.
S. L. Siregar dan F. T. M. Panggabean, “Analisis PBL dengan menggunakan Macromedia Flash terhadap motivasi dan hasil belajar siswa pada materi laju reaksi di SMA Negeri 10 Medan,” J. Inov. Pembelajaran Kim., vol. 2, no. 1, hal. 21, Apr 2020, DOI: 10.24114/jipk.v2i1.17829.
I. S. Zega dan A. Darmana, “Implementasi bahan ajar hidrolisis garam terintegrasi nilai-nilai Islami dengan model Problem Based Learning untuk meningkatkan hasil belajar siswa ditinjau dari minat belajar siswa,” J. Inov. Pembelajaran Kim., vol. 1, no. 2, hal. 64, Okt 2019, DOI: 10.24114/jipk.v1i2.15477.
L. M. A. Zakaria, A. A. Purwoko, dan S. Hadisaputra, “Pengembangan bahan ajar Kimia berbasis masalah dengan pendekatan Brain Based Learning: Validitas dan reliabilitas,” J. Pijar Mipa, vol. 15, no. 5, hal. 554–557, Des 2020, DOI: 10.29303/jpm.v15i5.2258.
L. M. A. Zakaria, A. A. Purwoko, dan S. Hadisaputra, “Penerapan hasil pengembangan bahan ajar Kimia berbasis masalah dengan pendekatan Brain Based Learning untuk penilaian keterampilan berpikir kritis dan literasi sains peserta didik di SMAN 4 Praya,” J. Pengabdi. Magister Pendidik. IPA, vol. 4, no. 1, hal. 67–72, Jan 2021, DOI: 10.29303/jpmpi.v4i1.566.
N. Ramdoniati, M. Muntari, dan S. Hadisaputra, “Pengembangan bahan ajar kimia berbasis Problem Based Learning untuk meningkatkan keterampilan metakognisi,” J. Penelit. Pendidik. IPA, vol. 5, no. 1, Nov 2018, DOI: 10.29303/jppipa.v5i1.148.
Arikunto, Prosedur penilaian suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka Cipta, 2010.
A. Juniar, J. Siregar, A. Silalahi, R. D. Suyanti, dan P. Mistryanto, “Pengembangan bahan ajar reaksi redoks berorientasi PBL (Problem Based Learning),” Talent. Conf. Ser. Sci. Technol., vol. 2, no. 1, hal. 259–263, Feb 2019, DOI: 10.32734/st.v2i1.354.
S. Naibaho dan O. Suryani, “Pengembangan modul pembelajaran kimia berbasis PBL untuk sekolah penggerak fase F SMA/MA pada materi hidrolisis garam,” FONDATIA, vol. 7, no. 2, hal. 356–370, Jun 2023, DOI: 10.36088/fondatia.v7i2.3441.
S. Yolanda dan M. Sitorus, “Pengembangan bahan ajar kimia berbasis Problem Based Learning (PBL) pada pokok bahasan asam basa di SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan,” Pediaqu J. Pendidik. Sos. dan Hum., vol. 2, no. 3, hal. 12109–12117, 2023.
Copyright (c) 2024 Feri Bidiana Oktaria, Jamalum Purba
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Atribusi-Non Commercial-Share Alike (CC BY-NC-SA).
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Every publication (printed/electronic) are open access for educational purposes, research, and library. Other than the aims mentioned above, the editorial board is not responsible for copyright violation.